Daya tahan tubuh dapat dipertinggi dengan jalan:

1. Makanan yang bergizi cukup kualitas dan kuantitas.

2. Cara hidup yang teratur antara bekerja, istirahat, dan tidur. 3. Vaksinasi untuk mencegah penyakit
menular.

4. Berpengetahuan luas baik dari sekolah, media cetak, dan media elektronik.

5. Menjalankan peraturan agama dengan baik.

C. LINGKUNGAN HIDUP

Faktor ketiga ini terdiri dari benda-benda atau keadaan di sekitar Anda yang dapat mempengaruhi
kesehatan. Faktor lingkungan hidup ini terdiri dari Lingkungan.

1. Fisik

2. Biologis

3. Ekonomi

4. Mental sosial

1. Lingkungan Fisik

Lingkungan ini terdiri dari udara, air,sinar matahari, angin, iklim,cuaca, tanah yang tandus,sampah
dan lain-lain di lingkungan fisik ini ada yang menguntungkan, tetapi ada yang merugikan. Yang
menguntungkan misalnya tanah yang subur, cuaca yang baik, matahari di waktu pagi. Yang
merugikan atau jelek adalah tanah yang tandus, angin yang besar, air bah, cuaca yang buruk.

2. Lingkungan Biologi Lingkungan biologi adalah organisme yang berada di sekitar kita.
Organisme ada yang menguntungkan dan ada juga yang merugikan seperti halnya pada
lingkungan fisik. Yang menguntungkan contohnya sumber makanan setiap hari,buah-
buahan, sayur-sayuran dan organisme yang dipergunakan untuk obat-obatan. Sedangkan
organisme yang merugikan ialah bakteri, virus, jamur, recketsia, cacing tambang,nyamuk,
lalat dan lain-lain.

3. Lingkungan Ekonomin

Kondisi ekonomi masyarakat merupakan komponen yang dapat mempengaruhi derajat

kesehatan masyarakatnya. Daya tahan tubuh seseorang dipengaruhi oleh kemampuan
ekonominya, kemampuan untuk memilih makanan yang nilai gizinya rendah akan berakibat
pada rendahnya nilai gizi makanan yang dikonsumsi, serta kecukupan yang rendah pula, hal
ini dapat mengakibatkan penyakit busung lapar, avitaminosis, malnutrition. Kemiskinan juga
dapat mengakibatkan runtuhnya moral, akhlak dan berpotensi melakukan tindakan-tindakan
asusila.