Anda di halaman 1dari 22

Semester Ganjil TA 2021/2022

Pertemuan 14-15 : Tim Ekonomi Mikro

PERAN PEMERINTAH

Ekonomi Mikro_3 SKS : (2-1)

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS


FAKULTAS PERTANIAN
UNPAD
CIRI PASAR BEBAS

Invisible hand dalam mengatur


kegiatan suatu perekonomian 
“Sistem Ekonomi Pasar Bebas”

Adam Smith

“Dalam sistem ekonomi ini kegiatan-kegiatan dalam


perekonomian seutuhnya di atur oleh mekanisme pasar
atau invisible hand. Interaksi di antara penjual dan
pembeli di pasar (pasar barang dan pasar factor produksi)
akan menentukan corak produksi nasional yang akan
diwujudkan dan caranya produksi nasional tersebut akan
dihasilkan”
BENTUK PASAR

Ekonomi pasar bebas Ekonomi


perencanaan pusat

Ekonomi campuran
KRITIK TERHADAP PASAR BEBAS
• System pasar bebas :
– Mewujudkan pemerintah komunis dan system ekonomi
perencanaan terpusat.
– Pelaku ekonomi spenuhnya bebas untuk menentukan
jenis barang yang akan mereka hasilkan dan jual.
• System perencanaan pusat:
– Penentuan corak kegiatan dan jenis barang yang akan
diproduksikan sepenuhnya ditentukan oleh pemerintah
dan diatur oleh perencanaan pusat.
• System campuran:
– system perencanaan pusat, penentuan corak kegiatan dan
jenis barang yang akan diproduksikan sepenuhnya
ditentukan oleh pemerintah dan diatur oleh perencanaan
pusat.
SIRKULASI ALIRAN PENDAPATAN

• Perekonomian dibedakan menjadi dua sector : Sektor rumah


tangga dan sector perusahaan
• Sirkulasi aliran pendapatan terdapat interaksi antara
perusahaan dan rumah tangga yaitu interaksi di pasar barang
dan interaksi di pasar faktor produksi.
• Tiga masalah pokok perekonomian :
– Apakah jenis-jenis barang yang perlu di produksi dan berapa
banyaknya ?
– Bagaimanakah berbagai barang tersebut di produksi?
– Untuk siapakah barang-barang tersebut diproduksi?
KESEIMBANGAN SEBAGIAN

• Teori mikro ekonomi dapat memberikan gambaran


bagaimana system pasar bebas beroperasi.
• Analisis tersebut dapat dibedakan pada analisis
keseimbangan sebagian dan keseimbangan umum.
• Teori permintaan dan penawaran, teori struktur pasar,
teori penentuan harga faktor produksi tergolong pada
analisis keseimbangan sebagian
• Analisis keseimbangan sebagian (partial equilibrium) 
analisis kegiatan ekonomi yang dibuat secara berasingan
tanpa memerhatikan hubungan kait-mengait di antara
berbagai aspek kegiatan ekonomi tersebut.
INTERAKSI ANTARA PERUSAHAAN DAN RUMAH TANGGA DI PASAR
BARANG DAN PASAR FAKTOR
PASAR BARANG
S1=ΣMC1

P2 D0=ΣMC0
E2

harga
P1 E1

P0 E0
D1=ΣMU1

D0=ΣMU0
Permintaan barang
Penawaran barang Q0 Q2 Q1 (ΣMU)
0
(ΣMC)
Kuantitas barang
RUMAH
PERUSAHAAN TANGGA

Permintaan faktor S0 Penawaran faktor


Harga faktor

W1 e1

W0 e0

d1=mrp 1
d0=mrp 0

0 q0 q1 Jumlah faktor produksi


PASAR FAKTOR
KESEIMBANGAN UMUM

• Analisis keseimbangan umum (general equilibrium) 


menerangkan bagaimana perubahan dalam suatu pasar
barang akan mewujudkan perubahan di pasar factor.
• Analisis ini menerangkan akibat perubahan dalam suatu
pasar barang terhadap pasar barang lainnya
KESEIMBANGAN UMUM
PASAR BARANG

B
A
(i) Padi (ii) Karet

Penawaran barang
(iv) Sepatu Permintaan barang
(ii) Baju

PERUSAHAAN RUMAH
TANGGA
Permintaan faktor
Penawaran faktor

(i) Buruh kasar (ii) Manajer

C D

(ii) Modal (iv) Tanah

PASAR SEKTOR
KEBAIKAN PASAR BEBAS

 Faktor-factor produksi yang akan digunakan dengan


efisien
 Kegiatan ekonomi dalam pasar di atur dan diselaraskan
dengan efisien
 Pertumbuhan ekonomi yang teguh akan dapat
diwujudkan
 Pelaku kegiatan ekonomi diberi kebebasan dalam
melakukan kegiatan ekonomi yang disukainya
EFISIENSI PENGGUNAAN FAKTOR PRODUKSI

• Dalam pasar persaingan sempurna sudah di jelaskan bahwa


setiap perusahaan akan dapat mencapai Efisiensi Alokatif &
Efisiensi Produktif

Efisiensi Alokatif
• Suatu perusahaan akan mencapai efisiensi alokatif apabila
tingkat harga= biaya marginal
PERSAINGAN SEMPURNA & EFISIENSI ALOKATIF
Harga

Harga A
MC
AC

P P E

0 Q Kuantitas 0 Qs Kuantitas

(i) perusahaan (ii) pasar


SUPLUS KONSUMEN & SURPLUS PRODUSEN

Surplus Konsumen & Surplus Produsen

A
S = Σ MC

pm C1
ps E
C
D

Qm Qs
EFISIENSI PRODUKTIF

• Untuk mencapai efisiensi produktif , biaya produksi


perusahaan dalam pasar mesti mencapai biaya yang
paling minimum yaitu pada titik yang paling rendah dari
AC.
EFISIENSI PRODUKTIF PERUSAHAAN PERSAINGAN
SEMPURNA, PERSAINGAN MONOPOLISTIK DAN
MONOPOLI

harga
MC

AC

P
D = MR

0 Q kuantitas

(i) Persaingan Sempurna


EFISIENSI PRODUKTIF PERUSAHAAN PERSAINGAN
SEMPURNA, PERSAINGAN MONOPOLISTIK DAN
MONOPOLI

harga MC

AC

MR
0 kuantitas
Q

(ii) Persaingan Monopolistis


EFISIENSI PRODUKTIF PERUSAHAAN PERSAINGAN
SEMPURNA, PERSAINGAN MONOPOLISTIK DAN
MONOPOLI

harga MC

AC

MR D

0 kuantitas
Q

(iii) Monopoli
KEBAIKAN LAIN PASAR BEBAS

 Menyelaraskan kegiatan ekonomi


 Mewujudkan pemulihan ekonomi lebih cepat
 Kebebasan dalam melakukan kegiatan ekonomi
KEGAGALAN SISTEM PASAR

o Kelemahan dari system pasar bebas berupa ketidakmampuan


dalam mengatur kegiatan ekonomi seefisien seperti yang
diharapkan.
o Beberapa bentuk kegagalan system pasar bersumber dari :
o Akibat-akibat ekternaliti yang merugikan
o Kekurangan produksi barang public dan barang merit
o Kewujudan kekuasaan monopoli dalam pasar
o Kegagalan membuat penyesuaian efisien
o Distribusi pendaptan yang tidak seimbang
TUJUAN CAMPUR TANGAN PEMERINTAH

Campur tangan pemerintah mempunyai beberapa tujuan penting spt :


• Mengevaluasi agar eksternaliti kegiatan ekonomi yang merugikan
dapat di hindari
• Menyediakan barang public yang cukup sehingga masyarakat dapat
memperoleh barang tersebut
• Mengawasi kegiatan kegiatan perusahaan (terutama perush besar
yang dapat mempengaruhi pasar), agar tdk mempunyai kekuasaan
monopoli
• Menjamin agar kegiatan ekonomi yang dilakukan tdk menimbulkan
penindasan
• Memastikan agar pertumbuhan ekonomi dapat diwujudkan dengan
efisien
BENTUK CAMPUR TANGAN PEMERINTAH

 Menciptakan undang-undang dan peraturan yang


bertujuan agar kelemahan system pasar bebas dapat
dihindari
 Menjalankan sendiri beberapa kegiatan ekonomi
(bidang dimana pemerintah terlibat langsung dalam
kegiatan ekonomi tersebut)
 Menjalankan kebijakan fiscal dan kebijakan moneter
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai