ANTIBODI

ANTIBODI
SEL PENGHASIL:
PLASMASIT YANG BERASAL DARI PERKEMBANGAN SEL B
STRUKTUR:
PROTEIN YANG DISEBUT IMUNOGLOBULIN
20% DARI SELURUH PROTEIN DALAM PLASMA
FUNGSI:
MENGIKAT EPITOP
SPESIFISITAS
DIVERSITAS : 1012

9/11/21 SUBOWO
1
 MOLEKUL ANTIBODI = GLOBULIN

• PADA ELEKTROFORESIS SERUM IMUN

– PROTEIN ALBUMIN
– PROTEIN GLOBULIN:
• a GLOBULIN
• b GLOBULIN
• c GLOBULIN
• PADA ELEKTROFORESIS SERUM IMUN YANG
DIABSOPRBSI DENGAN ANTIGENNYA
– PROTEIN ALBUMIN
– PROTEIN GLOBULIN:
• a GLOBULIN
• b GLOBULIN
• c GLOBULIN : SEBAGIAN BESAR TELAH HILANG
• KESIMPULAN : ANTIBODI = GLOBULIN
9/11/21 SUBOWO
2
 POLA ELEKTROFORESIS SERUM IMUN

A. SERUM IMUN TERHADAP ALBUMIN TELUR

B. SERUM SETELAH DIABSORBSI ALBUMIN

9/11/21 SUBOWO
3
 STRUKTUR DASAR
• GLIKOPROTEIN
• POLIPEPTIDA 82 - 96%
• KARBOHIDRAT 4 - 18%
• EMPAT RANTAI POLIPEPTIDA MEMBENTUK MONOMER Ig
• 2 RANTAI POLIPEPTIDA PANJANG (RANTAI H)
• 2 RANTAI POLIPEPTIDA PENDEK (RANTAI L)
• SETIAP RANTAI POLIPEPTIDA:
• REGIO VARIABEL (VH, VL) DAN REGIO KONSTAN (CH, CL)
• PENGGAL-PENGGAL
• SETIAP KIRA-KIRA 100 ASAM AMINO DISEBUT: DOMAIN
• IKATAN DISULFIDA (-S-S-)
• PENGHUBUNG ANTARA 2 RANTAI H
• PENGHUBUNG ANTARA RANTAI L DAN RANTAI H

9/11/21• PENGHUBUNG ANTARA UJUNG-UJUNG SETIAP DOMAIN 4

SUBOWO
 DOMAIN DALAM RANTAI POLIPEPTIDA

9/11/21 SUBOWO
5
 STRUKTUR DASAR IMUNOGLOBULIN
(BENTUK SEDERHANA)

9/11/21 SUBOWO
6
 STRUKTUR IMUNOGLOBULIN DALAM BERBAGAI VERSI

GLOBULER

GLOBULER

9/11/21 SUBOWO
7
 DAERAH HIPERVARIABEL PADA VH DAN VL

9/11/21 SUBOWO
8
FLEKSIBILITAS LENGAN-LENGAN IMUNOGLOBULIN

ENGSEL

9/11/21 9
SUBOWO
PENGARUH ENZIM TERHADAP MOLEKUL IMUNOGLOBULIN

9/11/21 SUBOWO
10
 EPITOP PADA MOLEKUL IMUNOGLOBULIN

3 KATEGORI EPITOP:
ISOTIPE
LETAK: RANTAI H DAN RANTAI L
IMPLIKASI: KELAS, SUBKELAS Ig, DAN TIPE RANTAI L
ALOTIPE ( POLIMORFISME:ditentukan oleh alel)
LETAK: Rantai g: Gm1, Gm2, Gm3 , Rantai a: Am1, Am2; Rantai k:
Km1, Km2, Km3
IMPLIKASI: diwariskan berdasarkan Hukum MENDEL
IDIOTIPE
LETAK : daerah Fab
IMPLIKASI: ciri khas setiap Ig
DIGUNAKAN UNTUK PENGEMBANGAN VAKSIN ANTI-
IDIOTIPE

9/11/21 SUBOWO
11
 LETAK 3 KATEGORI EPITOP PADA MOLELUL Ig

9/11/21 SUBOWO
12
 ISOTIPE IMUNOGLOBULIN
• JENIS RANTAI
• RANTAI H
RANTAI g KELAS IgG, Subkelas: IgG1, IgG2, IgG3, IgG4
RANTAI µ KELAS IgM, Subkelas IgM1, IgM2
RANTAI d KELAS IgD
RANTAI a KELAS IgA, Subkelas IgA1, IgA2
RANTAI e KELAS IgE
• RANTAI L
RANTAI k TIPE k
RANTAI l TIPE l
• MOLEKUL IMUNOGLOBULIN:
• SETIAP MOLEKUL DARI 1 KELAS HANYA 1 JENIS RANTAI H DAN
1 JENIS TIPE RANTAI L

9/11/21 SUBOWO
13
PERBEDAAN STRUKTUR ISOTIPE IMUNOGLOBULIN

9/11/21 SUBOWO
14
STRUKTUR IgM (PENTAMERIK) DAN IgA (DIMERIK)

9/11/21 SUBOWO
15
 IDIOTYPIC NETWORKS
ANTIBODI 1
ANTIBODI 3
ANTIBODI 2

ANTIBODI 2
ANTIGEN

ANTIBODI 1

9/11/21 SUBOWO
16
PRODUKSI IDIOTIPE DAN ANTIBODI ANTI-IDIOTIPE

9/11/21 17
SUBOWO
 FUNGSI IDIOTYPIC NETWORKS
(NEILS JERNE, 1974)
• APABILA TERJADI RESPONS ANTIBODI
– TERJADI RESPONS TERHADAP IDIOTIP ANTIBODI
YANG DIPRODUKSI (Ab1)
– Ab1 MEMILIKI IDIOTIP YANG MENIMBULKAN
RESPONS ANTIBODI BERIKUTNYA (Ab2)
– Ab2 MEMILIKI IDOTIP YANG MENIMBULKAN
RESPONS ANTIBODI BERIKUTNYA (Ab3)
– DEMIKIAN SETERUSNYA MEMBENTUK IDIOTYPIC
NETWORKS
• FUNGSI:
– Ab1 AKAN BEREAKSI TERHADAP ANTIBODI YANG
DIPRODUKSI MENGHADAPI ANTIGEN YANG MASUK
– MAKSUDNYA UNTUK MENGURANGI KELEBIHAN
ANTIBODI: DEMIKIAN SETERUSNYA

9/11/21 18
SUBOWO
 DIVERSITAS MOLEKUL RANTAI H DAN RANTAI L

9/11/21 SUBOWO
19
 BEBERAPA FAKTA IMUNOGLOBULIN MANUSIA

9/11/21 SUBOWO
20
 FUNGSI IMUNOGLOBULIN

1) ANTIBODI:
• BAGIAN Fab
• PADA VH dan VL TERDAPAT DAERAH HIPERVARIABEL
• MEMBENTUK SPESIFISITAS ANTIBODI (1012)

2) LAIN:
• BAGIAN Fc MENGIKAT MOLEKUL LAIN YANG BUKAN EPITOP
• TERIKAT OLEH MASTOSIT PADA ALERGI
• TERIKAT DENGAN C1 TERJADI AKTIVASI KOMPLEMEN

• KEDUA FUNGSI DI ATAS BERDIRI SENDIRI

9/11/21 SUBOWO
21
 REGIO VARIABEL PADA RANTAI VL DAN VH

9/11/21 SUBOWO
22
 DAERAH HIPERVARIABEL PADA VH DAN VL

HOT SPOT

9/11/21 23
SUBOWO
 DAERAH HIPERVARIABEL PADA VH DAN VL

9/11/21 SUBOWO
24
 IKATAN EPITOP OLEH HOT SPOT

HIPERVARIABEL

HIPERVARIABEL

9/11/21 SUBOWO
25