Anda di halaman 1dari 13

Review Artikel

Status Gizi Ibu Menyusui

Vina Grace Jesika


25000119140382
E 2019
Latar Belakang
• ASI merupakan makanan terbaik bagi bayi pada awal kehidupan untuk dapat
tumbuh kembang secara optimal

• Target cakupan ASI Esklusif sebesar 80% pada tahun 2010, namun jumlah ibu
yang memberikan ASI Eksklusif cenderung menurun

• Hasil survei demografi dan kesehatan tahun 2001-2003 menunjukkan bahwa 96%
bayi pernah disusui ibunya hanya 12% yang disusui eksklusif hingga berusia 5-6
bulan

• Status gizi ibu menyusui sebagai salah satu determinan pemberian ASI dan
pertumbuhan bayi yang belum banyak diteliti

• Kejadian marasmus pada bayi dalam 6 bulan pertama kehidupan banyak dialami
oleh bayi-bayi dari ibu yang status gizi nya jelek
Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh status
gizi ibu menyusui terhadap eksklusivitas ASI dan
pertumbuhan bayidi Kota Kupang.
Metode Penelitian
• Jenis Penelitian : Observasional dengan rancangan cohort
prospective.

• Sampel : sebanyak 80 orang yang terdiri dari 2 kelompok yaitu ibu


status gizi kurang sebanyak 34 orang dan ibu status gizi baik
sebayak 46 orang

• Instrumen Penelitian : Wawancara dan rekam medis pasien.

• Analisis Data : Analisis uji Chi-Square, uji Log-rank, analisis


Kaplan Meler, dan uji t
Hasil dan Pembahasan

Gambar 1, menunjukkan bahwa tidak terdapat Tabel 3, menunjukaan beberapa


perbedaan median survival 50% antara kedua alasan-alasan mengapa Ibu tidak
kelompok dengan Log Rank Test (p=0,53), ada
memberikan ASI Eksklusif
tendensi ibu dengan status gizi baik proporsi.
terhadap bayinya
pemberian asi eksklusif lebih tinggi.
Hasil
Pada tabel 4. dijelaskan bahwa

pengaruh status gizi ibu pada berat

badan bayi berbeda secara bermakna

(p<0,05) sejak usia bayi 1 bulan

Pada tabel 5. dijelaskan bahwa panjang


bayi menunjukkan perbedaan secara
bermakna. Hasil uji t menunjukkan
pada bulan ke 3 nilai p = 0,029 dan
pada bulan ke 4 nilai p < 0,001
Hasil
Tabel 6 dan 7,
menunjukkan Analisis
Stratifikasi untuk
melihat pengaruh status
gizi ibu terhadap
pertumbuhan bayi,
merupakan efek
modifikasi status
laktasi.
Kesimpulan
• Status gizi ibu yang baik lebih banyak memberikan ASI
Eksklusif pada bayi sebersar 13,3 % sedangkan status gizi ibu
kurang hanya 7,5 %

• Pertumbuhan dan perkembangan bayi dari ibu yang memiliki


status gizi baik lebih baik dibandingkan ibu yang memiliki
status gizi kurang
Sumber
Soi, Beatrix., dkk. 2006. Pengaruh status gizi ibu menyusui terhadap
eksklusivitas pemberian ASI dan pertumbuhan bayi di RSUD Prof. Dr.
WZ. Johannes Kupang. Jurnal Gizi Klinik Indonesia, 2 (3), 101-107

Anda mungkin juga menyukai