Anda di halaman 1dari 4

KUALIFIKASI 

USAHA JASA PELAKSANA KONSTRUKSI 


MODAL BATASAN NILAI
KUALIFIKASI      PENGALAMAN
DISETOR TENAGA AHLI SATU
             KERJA
PERUSAHAAN PEKERJAAN
1 orang tenaga
Terampil SKT
 KECIL 1 Tingkat 3
(Sertifikat
> Rp 50 Juta sd Tidak Keterampilan)
Maks. Rp 300 juta
Rp 500 Juta dipersyaratkan
PJT boleh
merangkap
(K1)
menjadi PJK
dan/atau PJBU
1 orang Tenaga
Terampil SKT
Minimum Rp 1
KECIL 2 Tingkat 2
Milyar
(Sertifikat
> Rp 200 Juta sd Keterampilan)
Maks. Rp 1 Milyar
Rp 500 Juta
PJT boleh
kumulatif selama merangkap
(K2)
10 tahun terakhir menjadi PJK
dan/atau PJBU
1 orang SKT
Minimum Rp Tingkat 1
KECIL 3
1.750 Milyar (Sertifikat
Keterampilan)
> Rp 350 Juta sd Maks. Rp 2,5
Rp 500 Juta Milyar
PJT boleh
kumulatif selama merangkap
(K3)
10 tahun terakhir menjadi PJK
dan/atau PJBU
Minimum Rp 2.5
Milyar

kumulatif selama
10 th 

terakhir
atau pernah

2 orang SKA Ahli Maks. Rp 10


MENENGAH  (M1) > Rp 500 Juta  melakukan
Muda Milyar
pekerjaan

paling tinggi Rp
833 juta
selama 10 th
terakhir

Minimum Rp 10
Milyar

kumulatif selama
10 tahun

terakhir
atau pernah

melakukan 2 orang SKA Ahli Maks. Rp 50


MENENGAH (M2) > Rp 2,5 Milyar 
pekerjaan Madya Milyar

sub kualifikasi M1
paling

tinggi Rp 3.330
juta

selama 10 tahun
terakhir
1 orang SKA Ahli
Minimum Rp 50 Madya sesuai
Milyar bidang sebagai
PJT

1 orang SKA Ahli


kumulatif selama Madya sesuai
10 tahun bidang sebagai
PJK

terakhir
1 orang PJBU  Maks. Rp 250
BESAR 1 (B1) > Rp  10 Milyar atau pernah
Milyar
melakukan
pekerjaan

sub kualifikasi M2
paling tinggi     

Rp 16.660 Milyar
selama

10 tahun terakhir
1 orang SKA Ahli
Minimum Rp 250 Madya sesuai
Milyar bidang sebagai
PJT

1 orang SKA Ahli


Madya sesuai
kumulatif selama
bidang sebagai
PJK

10 tahun terakhir 1 orang PJBU 


BESAR 2 (B2) > Rp 50 Milyar Maks. tak terbatas
atau pernah
melakukan

pekerjaan sub
kualifikasi

B1 paling
tinggi Rp83.33
Milyar selama 10
tahun terakhir 

Mengacu pada PP No 5 Tahun 2008, tarif jasa konstruksi


dibagi menjadi lima yakni:

2% untuk pelaksanaan konstruksi yang dilakukan oleh penyedia jasa yang memiliki kualifikasi usaha kecil.
4% untuk pelaksanaan konstruksi yang dilakukan oleh penyedia jasa yang tidak memiliki kualifikasi usaha.
3% untuk pelaksanaan konstruksi yang dilakukan oleh penyedia jasa selain penyedia jasa sebagaimana dimaksud dala
4% untuk perencanaan konstruksi atau pengawasan konstruksi yang dilakukan oleh penyedia jasa yang memiliki kual
6% untuk perencanaan konstruksi atau pengawasan konstruksi yang dilakukan oleh penyedia jasa yang tidak memilik
usaha kecil.
ikasi usaha.
aimana dimaksud dalam poin a dan b.
sa yang memiliki kualifikasi usaha.
sa yang tidak memiliki kualifikasi usaha.

Anda mungkin juga menyukai