Anda di halaman 1dari 2

Chitata, seorang anak perempuan (15 tahun) dibawa ibunya ke klinik dokter gigi keluarganya utk

berkonsultasi berkaitan dengan kesehatan rongga mulut anaknya. Hasil pemeriksaan menunjukkan
banyak gigi yang berlubang, gigi 16 dan 36 karies di bagian oklusal, gigi 35 mengalami karies
aproksimal, 46 indicated missing, 14 dan 25 ada tambalan di bagian oklusal, namun terlihat juga gigi
25 mengalami karies di bagian bukal. Pada bagian servikal gigi 13 terlihat cekungan berbentuk parit
seperti huruf V. Saat anamenesis ternyata anak mempunyai kebiasaan suka minum minuman ringan
dan makan gorengan dengan frekuensi makan 4-5 kali sehari. Pada gigi 16,24,41 terlihat plak
mencapai 1/3-2/3 permukaan gigi, plak >2/3 permukaan gigi 36 dan 44, sedangkan skor plak pada
gigi 21 kurang dari 1/3 permukaan gigi. Masukkan fluor hanya dari menyikat gigi setiap hari dengan
pasta gigi berfluoride. Hasil pemeriksaan lanjutan menunjukkan sekresi saliva 0.7 ml/menit dan
kapasitas buffer terlihat dari perubahan warna menjadi merah, biru, dan hijau.

Soal:

1. Berikan penilaian klinis anda dan buat alasannya terhadap kasus tersebut sesuai dengan
hasil kariogram yang anda peroleh (2)
Clinical 1
2. Menurut hasil pengukuran risiko karies, bagaimana tingkat risiko anak tersebut dihubungkan
dengan analisis untuk masing-masing sektor (4)
SEKTOR HIJAU: Pengalaman karies, 38%, yang berarti risiko normal (25-75%)
Sektor biru (pola makan): 23%, asupan makanan pasien karbohidrat tinggi, dan frekuensi
makannnya cukup tinggi
Sektor merah (bakter): 14%,
Sektor biru mudah (kerentanan): 18%
Sektor kuning (keadaan lain yang berpengaruh): 12%
3. Saran
Pengalaman Karies: Melakukan restorasi pada gigi 16,36,35,25, dan 13
Pola makan: Mengurangi konsumsi karbohidrat tinggi, mengurangi makan diluar jam makan,
Makan sayur dan buah, kumur-kumur air putih setelah makan makanan yang manis, hindari
makanan atau minuman yang manis dan lengket, minum air putih 2 liter
Sektor merah:
Banyaknya plak
- Sarankan pasien untuk melakukan skeling berkala ke dokter gigi setiap 6
bulan sekali
- Instruksikan pasien untuk menggosok gigi minimal 2x sehari, pagi setelah
sarapan dan malam sebelum tidur.
- Flossing
I. Sektor biru muda
a. Aplikasi fluor
- Pasien sebaiknya mendapatkan asupan fluor tambahan rutin dengan topikal
aplikasi fluor, yang dapat dilakukan di dokter gigi, melakukan kumur-kumur
larutan fluor

b. Sekresi saliva
- Edukasi pasien mengenai pentingnya peran Saliva sebagai self cleansing
- Sarankan pada pasien jika mengonsumsi permen karet, untuk mengonsumsi
permen karet xylitol tanpa gula, kumur-kumur air putih

c. Bufer saliva
- Bufer saliva 6 (kunging) yang artinya low (rendah), kurangi meminum atau
makan yang asam (kariogenik)

D: 16, 36, 35, 25, 13

M: 46

F: 14

DMFT: 3

Asupan makanan: 2

Frekuensi: 1

Gigi 16,24,41: skor 2

Gigi 36 dan 44: skor 3

Gigi 21: skor 1

Skor 1:

Fluor: skor 2

Sekresi: skor 2

Buffer: skor 1

Anda mungkin juga menyukai