Anda di halaman 1dari 7

Arih Diyaning Intiasari

Konsep Asuransi Suplemen


 Suplemen ~ Sesuatu yang ditambahkan untuk
melengkapi sesuatu, menutup kesenjangan atau
memperluas atau memperkuat keseluruhan
 Banyak konsumen yang mempunyai keinginan
yang kuat untuk membeli asuransi suplemen
karena akan memperkaya benefit asuransi
kesehatan.
 Perluasan asuransi kesehatan dapat
dikembangkan dengan menyediakan tambahan
perlindungan dengan harga tertentu dengan
mempertimbangkan risiko yang paling
dikhawatirkan oleh peserta
Jenis –Jenis Produk Asuransi Kesehatan Suplemen
1. Perluasan tipe/kondisi tertanggung, Misalnya
Asuransi perawatan kesehatan gigi dan mata.
Sebagian besar benefit package dasar hanya
mencakup pelayanan secara umum. Misalnya bila
benefit dasarnya adalah perawatan kesehatan mata
karena glaukoma atau katarak mendapatkan
suplemen berupa perawatan mata untuk kasus
kecelakaaan, pemeriksaan rutin dan penyediaan
lensa mata
2. Mengisi Kesenjangan, Asuransi suplemen dirancang
untuk menutup kesenjangandari paket dasar. Misalnya
asuransi suplemen untuk peserta lansia, mungkin bisa
ditambahkan dengan penambahan frekuensi cakupan
layanan geriatri
3. Variasi PPK Suplemen, Misalnya dengan
menanggung pelayanan kesehatan yg dilakukan oleh
PPK di luar jaringan.
4. Mencakup kebutuhan jangka pendek khusus.
Menyediakan biaya perawatan medis untuk event
khusus dalam kebutuhan jangka pendek. Misalnya
melindungi pembiayaan kesehatan pada peserta dalam
partisipasinya dalam event atletik, hiking, ski and diving
dan kegiatan evakuasi penyelamatan bencana lainnya.
Ciri-Ciri Pasar Asuransi Kesehatan Suplemen
Berbagai studi menegaskan bahwa Produk Asuransi kesehatan
suplemen tidak dikonsumsi oleh orang dengan tipe demografik tertentu.
Namun demikian tidak banyak studi yang dilakukan di Indonesia.
 Pendapatan. Pasar asuransi kesehatan suplemen
didominasi oleh masyarakat dengan pendapatan
menengah ke atas.
 Pendidikan. Mayoritas pasar asuransi kesehatan
suplemen adalah mereka yang mempunyai jenjang
pendidikan tinggi
 Pekerjaan. Mayoritas dimiliki oleh pegawai pada
perusahaan perusahaan dengan level manajerial.
Asuransi kesehatan Suplemen untuk Penyakit Spesifik
 Asuransi kesehatan Spesifik terus berkembang setiap
waktu
 Pada tahun 1950 an, Polio adalah penyakit parah, tetapi
dengan perkembangan ilmu dapat ditemukan vaksin
terbaik untuk mengeliminasi kasus tersebut. Penyakit
Polio tidak lag dikhwatirkan.
 Saat ini orang dikhawatirkan dengan beberapa penyakit
yang belum mempunyai bukti pengobatan yang efikatif.
Seperti : cancer, jantung dan AIDS.
 Asuransi Kesehatan spesifik sangat sesuai untuk
memberikan perlindungan sebagai akibat penyakit kronis
dan risiko lain yg tidak dicakup oleh asuransi dasar.
Faktor- faktor yang mempengaruhi keberhasilan
pemasaran asuransi kesehatan suplemen
 Affordable Procedure
 Consumer Awareness
 Know your market
 Distribution
 Customer Service
 Access customer
 Flexibility
 Develop Critical Mass
 Think Globally

Anda mungkin juga menyukai