Anda di halaman 1dari 2

DAFTAR PUSTAKA

Adrianto,, H. (2014). Efektifitas Ekstrak Daun Jeruk Purut (Citrus hystrix), Jeruk Limau (Citrus
amblycarpa),dan Jeruk Bali (Citrus maxima)Terhadap Larva Aedes aegypti. Aspirator
(Vol. 6).

Anonim. (2013). Laporan Praktikum Mekanika Tanah. Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Ayustaningworno., F. (2014). Teknologi Pangan : Teori Praktis dan Aplikasi. Yogyakarta:


Graha Ilmu.

Dalimarta, S. (2008). Resep Tumbuhan Obat Untuk Asam Urat. Jakarta: Penebar Swadaya.

Devy. (2010). Kandungan Flavonoid dan Limonoid pada Berbagai Fase Pertumbuhan Tanaman
Jeruk Kalamondin (Citrus mitis blanco) dan Purut (Citrus hystrix D. C.). Jurnal Balai
Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika, 2, 109-114.

Farida Juliantina R., D. T. (2012). Manfaat Sirih Merah (Piper crocatum) Sebagai Anti Bakterial
Terhadap Bakteri Gram Positif Dan gram Negatif. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan
Indonesia.

Ika Dina Amin., R. S. (2016). Pengujian Daun Jeruk Purut (Citrus hystrix) Sebagai Zat Penolak
Alami Bagi Kecoa Jerman (Blatella germanica) Dewasa Di Laboratorium. Jurnal
Kesehatan Masyarakat (e-journal), 4 , (ISSN: 2356-3346).

Miftahendrawati. (2014). Efek antibakteri ekstrak daun jeruk purut (Citrus hystrix) terhadap
bakteri Streptococcus mutans. Makasar: Skripsi Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas
Hasanuddin.
Nani Parfati., T. (2016). Sirih Merah (Piper crocatum Ruiz & Pav) Kajian Pustaka, Aspek
Botani, Kandungan Kimia, dan Aktivitas Farmakologi. Media Pharmaceutica
Indonesiana, 1, 2.
Nila Farid Moeloek. (2017). Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.01.07/MENKES/187/2017 Tentang Formularium Ramuan Obat Tradisional
Indonesia. Jakarta: Menteri Kesehatan Republik Indonesia.

Nisyaputri, F. F., I. &. (2018). Studi Etbotani Tumbuhan Obat di Desa Wonoharjo. Prosiding
Masy Biodiv Indo, 4, 122-123.

Soepomo. (2012). Jeruk Purut (Citrus hystrix D. C.).

Anda mungkin juga menyukai