Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA PROPOSAL KUALITATIF

TUGAS 2
Disusun untuk memenuhi tugas Metodologi Penelitian Pendidikan
Dosen Pengampu Dr. Sri Endang Kusmaryati, M. Pd

Oleh
PUSPITA RATNA ANDINI
NIM. 202003050

PROGRAM PASCA SARJANA MAGISTER PENDIDIKAN DASAR


UNIVERSITAS MURIA KUDUS
2020
Tugas 2
KERANGKA PROPOSAL KUALITATIF

a. Judul Penelitian
IMPLEMENTASI PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER
(PPK) DI SD 3 NGEMBALREJO KUDUS

b. Rumusan Penelitian
1. Bagaimanakah Implementasi Penguatan Pendidikan Karakter
(PPK) di SD 3 Ngembalrejo Kudus?
2. Apa sajakah nilai-nilai karakter yang sudah diterapkan di SD 3
Ngembal Rejo Kudus?
3. Bagaimanakah faktor pendukung dan penghambat dalam
Implementasi Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) di SD 3
Ngembalrejo Kudus?

c. Disain Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis
penelitian fenomenologi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis;
(1) mendeskripsikan Implementasi Penguatan Pendidikan Karakter
(PPK) di SD 3 Ngembalrejo Kudus (2) Menjelaskan faktor pendukung
dan penghambat dalam Implementasi Penguatan Pendidikann Karakter
(PPK) di SD 3 Ngembalrejo Kudus.

d. Subjek Penelitian
Subjek penelitian adalah kepala sekolah, guru kelas lain 1 orang,
guru kelas rendah 1 orang, guru kelas tinggi 1 orang, siswa kelas
rendah 2 orang, siswa kelas tinggi 2 orang, orang tua siswa 4 orang,
teman sebaya 4 orang.

e. Instrumen Penelitian
Dalam penelitian kualitatif ini kehadiran penulis adalah sebagai
human instrument atau instrumen dalam penelitian. Selama
berlangsungnya penelitian, penulis melakukan observasi atau
pengamatan terhadap subjek penelitian, wawancara kepada sumber
data atau pihak-pihak yang terlibat diantaranya adalah kepala sekolah,
wali kelas rendah yaitu kelas II ( Dua), wali kelas tinggi yaitu kelas IV
(Empat). Selain itu Penulis juga mengumpulkan data dengan mlakukan
dokumntasi berbagai kegiatan yang mendukung dalam penelitian ini.
Pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan
dokumentasi. Instrumen penelitian menggunakan indikator pedoman
wawancara, pedoman observasi, dan pedoman dokumetasi dengan
penulis sebagai human instrument. Uji Keabsahan data menggunakan
triangulasi teknik. Sedangkan analisis data menggunakan analisis
model interaktif dari Miles and Huberman yang meliputi (1) reduksi
data; (2) penyajian data; dan (3) pengambilan kesimpulan.
Dibawah ini merupakann gambar bagan wawancara mendalam
yang akan dilakukan oleh peneliti yang telah di fokuskan kepada
beberapa informan untuk memperdalam hasil wawancara yang
diinginkan, yaitu:
Wawancara (Snowball
Sampling)

Kepala Sekolah

Informan Kunci
Guru Kelas Lain

Guru kelas Tinggi


kelas 4 dan guru
Guru kelas rendah kelas 2
kelas
Informan Utama
Siswa 2 siswa dari kelas
rendah dan tinggi

Gambar 2. Wawancara Mendalam Yang Sudah di Fokuskan Kepada Informan

Orang Tua Siswa


Informan Tambahan
Teman Sebaya
Pengumpulan Data
Agar mendapatkan sebuah data yang valid, maka diperukan penggunaan
beberapa teknik pengumpulan data. Teknik pengambilan data yang digunakan
dalam penelitian ini adalah 1) observasi; 2) dokumentasi; 3) wawancara. Berikut
adalah paparan mengenai teknik pengumpulan data yang dilakukan oleh penulis
yaitu.
1. Observasi
Dalam penelitian ini, observasi dilakukan untuk mendapatkan informasi
data secara langsung dari lokasi penelitian. Tentang Penelitian “Implementasi
Pengutan Pendidikan Karakter di SD 3 Ngembalrejo.” Penelitian ini
Menggunakan teknik observasi non partisipan dan observasi secara langgsung.
Observasi non partisipan yang di maksud secara jelas, penulis tidak secara
langsung terjun hanya sebagai pengamat dalam kegiatan sehari-hari sehingga data
yang di peroleh akan lebih lengkap dan jelas. Misalnya mengamati KBM di kelas
dan kebiasaan peserta didik dalam menjaga lingkungan. Sedangkan yang di
maksud observasi secara langsung yaitu observasi yang peneliti sendiri hadir
secara langsung dalam proses penelitian, tidak diwakilkan oleh siapapun.
1. Dokumentasi
Dokumentasi dalam penelitian ini meliputi: bentuk tulisan, dan gambar.
Untuk teknik dokumentasi menggunakan bantuan camera dan alat perekam suara.
Sedangkan data dokumen berupa tulisan dan karya seperti data sekolah, visi, misi
dan tujuan umum sekolah dan lain-lain yang terkait dengan fokus penelitian serta
dokumen foto yang didapatkan dengan mendokumentasikanya proses kegiatan di
sekolah.
2. Wawancara
Jenis wawancara yang dipakai penulis adalah wawancara mendalam.
Pemilihan teknik ini karena penulis tidak menggunakan pedoman wawancara
yang tersusun secara sistematis dan lengkap dalam pengumpulan datanya,
sehingga pedoman wawancara hanya disebutkan garis-garis besar permasalahan
yang akan ditanyakan, kemudian penulis akan menanyakan pertanyaan yang lebih
mendalam sehingga wawancara yang di dapatkan lebih berkembang dan
memperoleh data yang lebih lengkap.
Wawancara dalam penelitian ini dilakukan penulis dengan menggali
sebanyak mungkin data yang terkait dengan objek penelitian untuk mengetahui
“Pelaksanaan Penguatan Pendidikan Karakter di SD 3 Ngembalrejo Kudus”.
Dalam wawancara ini data yang diharapkan yaitu mengenai implentasi penguatan
pendidikan karakter di SD 3 Ngembalrejo Kudus, nilai-nilai karakter yang di
kembangkan di sekolah, faktor pendukung pendidikan karakter serta hambatan
dalam penguatan pendidikan karakter di sekolah. Pada wawancara ini penulis
menyusun instrumen pedoman wawancara seperti yang sudah terlampir.
4. Catatan Lapangan
Catatan Lapangan berisi tentang dua bagian pokok yaitu : 1) bagian
deskriptif yang berisi tentang gambaran tentang latar pengamatan, orang,
tindakan, dan pembicaraan. 2) bagian refleksi yang berisi tentang kerangka
berpikir dan pendapat peneliti, gagasan, dan kepedulianya.
5. Keabsahan Data
Keabsahan data sangat diperlukan dalam sebuah pelaksanaan penelitian.
Data yang telah dilakukan perlu diuji keabsahannya, antaranya kreadibilitas
(credibility), transferabilitas (transferability), dependabilitas (dependability), dan
konfirmabilitas (comfirmability)”.
6.Analisis Data
Aktifitas komponen dalam analisis data Miles and Huberman digambarkan
seperti di bawah ini :

Pengumpulan data

Penyajian Data

Redukasi Data

Kesimpulan-Kesimpulan:
Penarikan/Verifasi

Gambar 4. Komponen dalam analisis data (model interaktif) Miles and


Huberman
Analisis model interaktif Miles and Huberman dilakukan melalui beberapa tahap
berikut ini:
1. Data Reduction (Reduksi Data) yaitu memilih hal-hal yang pokok,
memfokuskan pada hal-hal yang penting, mencari tema serta polanya
dan membuang yang tidak dibutuhkan. Dengan adanya redukasi data,
maka penulis akan mengetahui gambaran secara jelas data yang
diperoleh sehingga mempermudah dalam pengumpulan data selanjutnya.
Proses mereduksi data bias didapatkan dengan berdiskusi denan pihak-
pihak yang terkait dengan fokus penelitian.
2. Data display (Penyajian Data). Dengan penyajian data, maka penulis
dapat dengan mudah memahami apa yang terjadi serta merencanakan
kerja selanjunya.
3. Conclusion Drawing/ Verivication (Pengambilan kesimpulan dan
verifikasi) yaitu Menemukan temuan baru yang sebelumnya belum
pernah ada. Temuan dapat berupa deskripsi atau gambaran subjek yang
sebelumnya masih remang-remang sehinga setelah diteliti menjadi jelas.

Anda mungkin juga menyukai