Anda di halaman 1dari 7

10 Macam Control Panel

Saat ini ada banyak sekali Control Panel yang digunakan untuk website, masing masing
control panel pasti mempunyai keunggulan masing-masing serta kelemahan tertentu.
Fitur-fitur yang ada pada control panel disediakan pada dasarnya untuk
memaksimalkan Website

1. Control Panel cPanel

cPanel ini hanya tersedia untuk OS Linux, cPanel mempunyai fitur terlengkap yang
bisa digunakan untuk mengatur semua kebutuhan pembuatan website, hanya dengan
mengaturnya melalui antarmuka yang responsif dan mudah digunakan bagi pemula.

Jadi, panel ini sangat sesuai untuk pemula maupun developer yang lebih memilih
console daripada desain yang cantik. Apabila terjadi permasalahan, cPanel mempunyai
fitur auto fix,yang akan memberikan solusi praktis terhadap permasalahan yang
ditemui.
2. Control Panel Plesk

Plesk merupakan Control panel yang tersedia untuk Windows dan Linux. Panel ini
termasuk panel yang populer bagi penyedia hosting Eropa. Plesk dapat dianggap
sebagai salah satu panel paling nyaman dan mudah digunakan oleh pemula khususnya
untuk OS windows ini.

Keunggulan lain dari Plesk adalah tingkatan loginnya. Ada 4 tingkatan login di Plesk.
Bahkan semuanya memiliki permission dan tanggung jawab yang berbeda:

1. Administrator – level tertinggi, dapat mengatur dan membangun sistem dan


juga mengelola beberapa server tertentu.
2. Client/Reseller – berfungsi untuk membuat dan mengatur sekelompok nama
domain, permission-nya diberikan oleh administrator;
3. Domain Owner – memungkinkan untuk hanya mengatur nama domain;
4. Mail User – level paling rendah, pada tingkatan ini anda dapat masuk pada
antarmuka webmail dan mengatur sandi, filter spam, dan lainnya.

Beberapa keunggulan Control panel Plesk :

 Ready-to-code Environment
Control Panel Plesk menyediakan environment yang siap digunakan (ready-to-
code), yang mambantu menghemat waktu dan memperbaiki workflow agar
kerja lebih efektif dan efisien.
 Plesk Control Panel
Control Panel Plesk dibuat lebih mudah digunakan serta user-friendly dengan
berbagai fitur dan tools yang disediakan untuk mempermudah mengembangkan
website.
 Full Fledged Development Environment
Mendukung berbagai bahasa pemrograman termasuk berbagai versi PHP, Perl,
CGI-BIN, Java, Tomcat, Ruby, Phyton, .NET dan banyak lagi untuk kebutuhan
pengembangan website
 Open & Flexible third party interface
Control Panel Plesk menyediakan integrasi yang mudah dan dapat
diintegrasikan dengan berbagai XML RPC API, CLI API, WHMCS, Ubersmith,
marketing dan tool SEO sesuai kebutuhan.
 Rock Solid Server Security
digunkan untuk melakukan install semua kebutuhan keamanan yang
dibutuhkan untuk dipasang dan digunakan dengan hanya sekali klik tanpa
khawatir konfigurasi yang rumit.
 Database Option & Management
Mendukung sebagian besar aplikasi database (seperti MySQL, MariaDB,
PostgresSQL, MSSQL) dan mendukung operasional seperti backup, restore,
fungsi-fungsi import/export.
 WordPress Optimize
membuat WordPress Anda lebih cepat, aman, up to date, dan mudah.
Manajemen WordPress terpusat, core auto-update, security scan, plugin &
theme management, dll.
 Kemudahan Migrasi
Sama halnya dengan control panel lainnya, Control Panel Plesk didukung
dengan kemudahan migrasi baik itu dari control panel yang sama atau berbeda.
Proses lebih cepat dan Aman

3. Control Panel hPanel

Control panel ini dirancang oleh tim Hosting untuk klien. Control panel ini tersedia
untuk distribusi Linux. Control panel ini cocok bagi pengguna Linux. Namun cPanel
hanya dapat digunakan di shared hosting.

Selain tampilannya daftar kategorinya yang berbeda dengan hPanel. Control panel ini
memiliki semua fungsi dasar yang dibutuhkan, seperti manajemen domain dan email,
editor zona DNS, manajer file dan database. Keunikan hPanel ini, Anda juga dapat
mengelola keamanan akun: mengatur kata sandi untuk direktori, memblokir IP, dan
konfigurasi hotlink protection .
4. Direct Admin

Direct Admin merupakan control panel yang tersedia untuk sistem Linux dan BSD. Jika
anda menginginkan control panel user friendly, Direct Admin merupakan pilihan yang
tepat karena usernya yang friendly, panel ini juga panel termurah.

Untuk tampilan pengaturan semua opsi dikelompokkan dan diletakkan pada bagian
atas. Control panel ini juga mendukung beberapa level akses: Administrator, User, dan
Reseller. Bahkan, panel ini memiliki tool anti-spam bawaan. Keunikan dari Direct
Admin adalah Anda dapat menggunakan panel ini untuk melihat statistik serta
penggunaan secara lengkap dari setiap resource.

Pada panel ini memiliki banyak opsi dan fitur, seperti manajemen DNS, pembuatan
database, pembuatan dan pengelolaan akun reseller, pembuatan backup, pengelolaan
file. Ciri khas utama panel ini terletak pada kesederhanaannya. Bagi Anda yang pemula
dan tidak terlalu paham panel, ini adalah pilihan yang cocok untuk anda gunakan.

5. Control Panel Webmin


Control panel yang satu ini tersedia untuk semua sistem Unix, namun tidak terbatas
hanya pada sistem BSD, bahkan bisa digunakan untuk sistem Linux dan Solaris. Panel
ini juga tersedia untuk sebagian OS Windows.

Tampilan yang cukup kompleks menjadikan Webmin tidak bisa dibilang sebagai desain
yang sangat user-friendly dan sederhana, namun desain panel ini membebaskan Anda
untuk mengatur kategori apa saja. Diantaranya yaitu, panel ini memiliki web server
Apache untuk mengonfigurasi instruksi dan fitur Apache.

Keunggulan lain dari Webmin adalah tingkatan loginnya. Ada 3 tingkatan login di
Webmin. Bahkan semuanya memiliki permission dan tanggung jawab yang berbeda:

 Usermin – antarmuka web untuk mengelola email, pengaturan filter email dan
kata sandi dll;
 Cloudmin – antarmuka pengguna untuk mengelola server virtual;
 Virtualmin – digunakan untuk mengelola beberapa host virtual (seperti Plesk).
 Webmin mungkin terlihat kompleks dan tidak semudah panel lain yang
dijelaskan dalam artikel ini, namun panel ini sepenuhnya gratis dan dapat
diinstal pada sebagian besar sistem operasi.
6. Control Panel ISPmanager

ISPmanager merupakan control panel dengan OS Linux yang banyak digunakan di


kalangan perusahaan hosting Eropa Timur. Tampilan pada Panel ini memiliki desain
yang sangat sederhana.

Web panel memiliki 2 versi: Lite dan Business. Versi pertama, yaitu Lite yang terlepas
dari fitur-fitur lain yang kurang lebih umum untuk setiap panel, dapat digunakan untuk
manajemen server web, menentukan level akses untuk user, mengimpor data dari
server jarak jauh.

Oleh karena itu, panel Lite sebagian besar digunakan untuk server khusus dan VPS.
Namun, paneI Business lebih baik digunakan untuk shared hosting atau reseller karena
memungkinkan untuk mengelola beberapa server (cluster) serta dengan mudah
membuat dan mengelola akun user.

7. Control Panel EHCP

EHCP merupakan singkatan dari Easy Hosting Control Panel. Panel EHCP merupakan
control panel berbasis open-source. Selain itu, Anda dapat menggunakan panel ini
untuk hosting situs website, membuat akun email, FTP, dan sub domain secara gratis.

8. Control Panel VestaCP


Control panel lainnya yang juga perlu diketahui oleh pengguna hosting Indonesia
adalah VestaCP. Sama seperti EHCP, control panel ini pun berbasis open-source, alias
gratis. Selain hadir dengan fitur untuk dipakai mengelola website secara mudah,
VestaCP juga hadir dengan tampilan support bahasa Indonesia.

9. Control Panel Webuzo

Webuzo merupakan control panel ini hadir dengan fitur yang cukup lengkap untuk di
install. Namun webuzo ini memiliki kekurangan yaitu tidak mendukung dns cluster dan
kebanyakan fitur yang ada harus di install oleh Anda secara manual. Jadi, control panel
ini tidak disarankan bagi pemula.

10. Control Panel sPanel

sPanel control panel hosting berbasis Unix/Linux yaitu Debian yang dikembangkan
sendiri oleh salah satu perusahaan web hosting terbesar di Indonesia. sPanel memiliki
interface web yang cukup sederhana, untuk termasuk versi teks yang ringan
bandwidth, serta beberapa fitur unik seperti histori backup 3 bulan yang dapat
dibrowse/direstore per file. Bagi anda yang penggunaannya lebih ke arah command
line daripada GUI (Graphical User Interface) panel ini cocok untuk anda. Untuk anda
yang biasa menggunakan OS windows, mungkin akan sedikit kesulitan dalam
menggunakan sPanel

Anda mungkin juga menyukai