Anda di halaman 1dari 10

SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)

MATA AJAR ILMU DASAR KEPERAWATAN II (IDK II)


Sabtu, 31 Juli 2021

1. Cabang ilmu Farmakologi yang mempelajari proses yang dialami obat dalam tubuh
disebut...
a. Farmakodinamik
b. Farmakokinetik
c. Farmakoterapi
d. Farmakoepidemiologi
e. Farmakognosi

2. Obat yang diberikan kepada pasien akan banyak mengalami berbagai proses sebelum
tiba pada tempat aksi atau jaringan sasaran. Secara garis besar proses-proses ini dapat
dibagi menjadi 3 tingkat atau fase, yaitu....
a. Fase biofarmasetik, Fase Farmakokinetik dan Fase Farmakodinamik
b. Fase Farmakoterapi, Fase Farmakognosi dan Fase Farmakodinamik
c. Fase Farmakokinetik, Fase Farmakodinamik dan Fase Toksikologi
d. Fase Farmakognosi, Fase Farmakodinamik dan Fase Farmakokinetik
e. Fase Farmakologi, Fase Farmakoterapi dan Fase Farmakognosi

3. Proses suatu obat yang secara reversible meninggalkan aliran darah dan masuk ke
interstisium (cairan ekstrasel) dan/atau sel-sel jaringan disebut...
a. Absorbsi
b. Distribusi
c. Metabolisme
d. Ekskresi
e. Eliminasi

4. Salah satu faktor yang berhubungan dengan distribusi obat adalah perfusi darah
melalui jaringan, daerah yang perfusinya rendah adalah organ...
a. Paru-paru
b. Ginjal
c. Jantung
d. Tulang
e. Otot

5. Partisi ke dalam lemak juga mempengaruhi distribusi obat, karena alasan dibawah ini,
kecuali....
a. Obat yang larut dalam lipid dapat mencapai konsentrasi yang tinggi dalam
jaringan lemak.
b. Lemak mempunyai peranan dalam membatasi efek senyawa yang kelarutannya
dalam lemak tinggi.
c. Obat akan disimpan oleh larutan fisik dalam lemak netral.
d. Sekitar 80% obat terlarut dalam lemak
e. Jumlah lemak adalah 15% dari berat badan dan merupakan tempat penyimpanan
untuk obat.
6. Suatu molekul target yang harus diikat oleh obat supaya obat tersebut dapat
menghasilkan efek yang spesifik disebut....
a. Kompleks obat
b. Respon Obat
c. Reseptor
d. Ligan
e. Obat

7. Obat-obat yang memiliki efikasi rendah dapat menghasilkan suatu respon yang
kurang dari maksimal walaupun hampir semua reseptor diikatnya. Ligan obat tersebut
bersifat....
a. Agonis penuh
b. Antagonis
c. Agonis parsial
d. Agonis primer
e. Antagonis primer

8. Obat-obat antialergi merupakan ligan yang menduduki reseptor pada reseptor


histamin. Reseptor tersebut masuk ke dalam kelompok reseptor...
a. Reseptor kanal ion
b. Reseptor yang tergandeng protein G
c. Reseptor inti
d. Reseptor aktivitas kinase
e. Reseptor primer

9. Obat-obat antifertilitas pada wanita khususnya reseptor estrogen berada pada


kelompok reseptor....
a. Reseptor inti
b. Reseptor aktivitas kinase
c. Reseptor kanal ion
d. Reseptor tergandeng protein G
e. Reseptor beta blocker

10. Suatu keadaan ketika efek dari suatu obat menjadi berkurang atau hilang sama sekali
yang disebabkan oleh keberadaan satu obat lainnya. Proses tersebut disebut...
a. Efektivitas obat
b. Antagonisme obat
c. Aktivitas obat
d. Aktivitas proses obat
e. Proses reseptor obat

11. Anjuran minum obat antibiotik khususnya golongan Penicillin tidak boleh dikonsumsi
bersama dengan minum susu, hal tersebut merupakan proses....
a. Antagonisme fisiologik
b. Antagonisme non kompetitif
c. Antagonisme kimiawi
d. Antagonisme blokade reseptor
e. Antagonisme farmakokinetik

12. Pengurangan efek antikoagulan warfarin dengan meningkatkan metabolismenya di


hepar dengan fenobarbital merupakan proses....
a. Antagonisme fisiologik
b. Antagonisme non kompetitif
c. Antagonisme kimiawi
d. Antagonisme blokade reseptor
e. Antagonisme farmakokinetik

13. Obat berbentuk suppositoria diberikan melalui.....


a. Oral
b. Intra vena
c. Intra muskular
d. Anus
e. Bawah Lidah

14. Obat berbentuk ovula dimaksudkan untuk pengobatan lokal, diberikan melalui...
a. Hidung
b. Mulut
c. Anus
d. Vagina
e. Bawah lidah

15. Obat paracetamol dapat dibeli di warung dan toko obat tanpa perlu menggunakan
resep dari dokter. Obat tersebut masuk ke dalam golongan obat...
a. Obat Keras
b. Obat Narkotika
c. Obat Bebas
d. Obat Bebas terbatas
e. Obat psikotropika

16. Efek toksik yang sering terjadi karena obat antibiotik beta laktam adalah...
a. Bradicardia
b. Tachicardia
c. Syok anafilaktik
d. Diare
e. Gatal-gatal

17. Obat yang mengandung asam salisilat dapat menimbulkan efek toksik. Efek toksik
yang sering terjadi adalah...
a. Emesis
b. Konstipasi
c. Koma
d. Depresi
e. Sesak nafas

18. Metode penanganan keracunan karena obat salah satunya dengan meningkatkan
eliminasi zat toksik dengan cara....
a. Pemberian antidotum
b. Pemberian diuretik kuat
c. Pemberian zat absorben
d. Pemberian larutan yang dapat menimbulkan emesis
e. Pemberian demulsen
19. Jenis interaksi yang terjadi pada saat obat sudah masuk ke dalam tubuh disebut
interaksi obat secara...
a. In Silico
b. In Vitro
c. In Vivo
d. Ex vivo
e. Intra vena

20. Obat antasid tidak diperbolehkan diberikan bersamaan dengan ketoconazole, karena
akan mengakibatkan....
a. Efek Kerja ketoconazole lebih cepat
b. Bioavailabilitas Ketoconazole berkurang
c. Toksisitas ketoconazole meningkat
d. Berkurangnya efektivitas Ketoconazole
e. Antacid dan Ketoconazole tidak akan menimbulkan efek

21. Obat Antacid tidak boleh digunakan bersamaan dengan Isonizid karena akan
menimbulkan...
a. Konsentrasi maksimum antasid berkurang
b. Konsentrasi maksimum Isoniazid berkurang
c. Konsentrasi minimum antasid berkurang
d. Konsentrasi minimum isniazid berkurang
e. Tidak akan ada efek dari kedua obat tersebut

22. Obat Neomycin tidak boleh digunakan bersamaan dengan penicillin karena akan
menyebabkan...
a. Penyerapan penicillin kurang maksimal
b. Penicillin efeknya berkurang
c. Konsentrasi penicillin akan tinggi
d. Neomycin tidak akan berefek
e. Kedua obat tidak akan berefek

23. Interaksi obat dapat terjadi pada tahap distribusi farmakokinetika obat, salah satunya
pemberian vitamin K akan mendesak Bilirubin yang akan menyebabkan...
a. Kekurangan kalsium
b. Kernicterus
c. Agranulocytosis
d. Hypoglycemia
e. Hyperglycemia

24. Kejadian interaksi obat dapat terjadi bila kombinasi suatu obat efeknya akan lebih
besar dibandingkan tiap obat diberikan secara masing-masing. Hal tersebut masuk
kedalam interaksi obat...
a. Additif dan atau Sinergi
b. Additif dan atau Potensiasi
c. Sinergi dan atau Potensiasi
d. Fungsional antagonisme
e. Kompetitif antagonisme
25. Barbiturat tidak boleh diberikan bersamaan dengan noradrenalin karena akan
menyebabkan tidak adanya efek terhadap tekanan darah. Hal tersebut masuk ke dalam
interaksi...
a. Additif
b. Sinergi
c. Potensiasi
d. Fungsional antagonisme
e. Kompetitif antagonisme

26. Masuk ke dalam golongan obat tradisional, namun khasiat dan keamaannya sudah
diujikan secara preklinik (hewan uji)dan uji klinik, serta bahan baku telah
distandarisasi. Pada golongan obat ini sudah boleh mencantukan khasiat. Golongan
obat tradisonal apakah yag dimaksud?
a. Jamu
b. Obat Herbal terstandar
c. Fitofarmaka
d. Obat Bahan Alam
e. Jamu terstandarisasi

27. Obat tradisional yang khasiat dan keamaannya sudah diujikan secara preklinik
(hewan uji) dan bahan baku telah distandarisasi. Pada klaim khasiat tidak boleh ditulis
sebagai obat, hanya boleh ditulis mengendalikan. Golongan obat tradisonal apakah
yag dimaksud?
a. Jamu
b. Obat Herbal terstandar
c. Fitofarmaka
d. Obat Bahan Alam
e. Jamu terstandarisasi

28. Bila diketahui dosis paracetamol untuk orang dewasa adalah 500 mg, berapakah dosis
yang diberikan untuk anak umur 5 tahun bila menggunakan perhitungan rumus
berdasarkan rumus Gaubius?
a. 130 mg
b. 147 mg
c. 167 mg
d. 170 mg
e. 177 mg

29. Takaran obat terbesar yang diberikan yang masih dapat menyembuhkan dan tidak
menimbulkan keracunan pada penderita disebut...
a. Dosis terapi
b. Dosis Maksimum
c. Dosis minimum
d. Dosis toksik
e. Dosis Letal

30. Perbedaan antara bakteri Gram-positif dan Gram-negatif terletak pada....


a. Ketebalan peptidoglikan
b. Bentuk basil dan coccus
c. Keberadaan dinding sel
d. Keberadaan alat gerak
e. Keberadaan spora

31. Bakteri Haemophilus influenzae merupakan agen infeksius yang paling sering
menyebabkan....
a. Infeksi saluran pernafasan atas (ISPA)
b. Pneumonia
c. Hemofilia
d. Influenza
e. Disentri

32. Di antara bakteri berikut, yang paling banyak ditemukan di usus manusia adalah....
a. Cyanobacteria
b. Enterobacteriaceae
c. Bacteroides
d. Borrelia
e. Serratia
33. Fungi askomiseta yang menyebabkan infeksi saluran pernafasan pada penjelajah goa
jika terhirup kotoran kelelawar adalah....
a. Candida albicans
b. Rhizopus stolonifera
c. Trichophyton rubrum
d. Histoplasma capsulatum
e. Cryptococcus neoformans

34. Cacing hati termasuk kedalam famili....


a. Platyhelminthes
b. Nematoda
c. Annelida
d. Rotifera
e. Cestoda

35. Cacing tidak bersegmen ditemukan saat pemeriksaan kolonoskopi rutin pada pasien
yang mengeluhkan nyeri perut, mual, dan muntah. Cacing tersebut kemungkinan
adalah....
a. Nematoda
b. Trematoda
c. Annelida
d. Rotifera
e. Cestoda

36. Cacing bersegmen yang memiliki organ reproduksi jantan dan betina di setiap segmen
serta dapat menggunakan kait untuk menempel pada dinding usus termasuk kedalam
famili....
a. Nematoda
b. Trematoda
c. Annelida
d. Rotifera
e. Cestoda
37. Selama periode perjalanan penyakit, derajat keparahan gejala berbanding lurus
dengan....
a. Jumlah patogen
b. Berat badan
c. Status gizi
d. Waktu
e. Usia

38. Di antara agen infeksius berikut, yang memiliki masa inkubasi singkat (1-2 hari) dan
menimbulkan infeksi akut adalah....
a. Haemophillus influenzae
b. Helicobacter pylori
c. Varicella zooster
d. HBV
e. HSV

39. Gen yang berperan dalam kemampuan agen infeksius menimbulkan penyakit atau
yang mengekspresikan faktor virulensi dibuktikan dengan....
a. Postulat Koch molekuler
b. Eksperimen in vivo
c. Central dogma
d. Kultur in vitro
e. Postulat Koch

40. Virulensi atau derajat patogenisitas agen infeksius dapat diukur dengan cara
menentukan....
a. Nilai cycle threshold
b. Kadar agen dalam darah
c. Tingkat keparahan gejala
d. Dosis infeksi atau dosis letal 50%
e. Derajat penurunan kekebalan yang ditimbulkan

41. Bakteri Streptococcus pyogenes penyebab strep throat memiliki faktor virulensi
berupa adhesin protein F yang membantu penempelan bakteri secara spesifik pada....
a. Gigi
b. Alveolus
c. Sel epitel usus
d. Sel epitel uretra
e. Sel epitel pernafasan

42. Faktor virulensi berupa eksotoksin yang bekerja intraseluler seperti toksin tetanus
yang dihasilkan oleh bakteri Clostridium tetani menghambat pelepasan inhibitor
neurotransmitter di .....
a. Sistem syaraf pusat
b. Sistem syaraf tepi
c. Syaraf motorik
d. Otot rangka
e. Otot polos
43. Tidak semua agen infeksius yang menginfeksi ibu hamil dapat ditularkan pada janin.
Di antara patogen berikut, yang dapat melewati plasenta adalah....
a. Corynebacterium diphteriae
b. Toxoplasma gondii
c. Epstein-Bar virus
d. Aspergillus niger
e. Cestoda

44. Di antara fungi yang dapat menimbulkan penyakit pada inang immuno-compromised
berikut, yang penyebaran spesiesnya yang paling luas adalah....
a. Pneumocystis
b. Coccidioides
c. Blastomyces
d. Aspergillus
e. Candida

45. Berbagai mikroorganisme yang hidup komensal di tubuh manusia dapat menyebabkan
infeksi ketika sistem kekebalan tubuh turun. Di antara kondisi berikut yang dapat
melemahkan sistem imun adalah....
a. Obat-obatan antipiretik
b. Hiperproteinuria
c. Tumor/kanker
d. Usia remaja
e. Semua benar

46. Penyakit HIV/AIDS dapat melemahkan sistem imun karena menyebabkan....


a. Defisiensi komplemen
b. Imunodefisiensi sel B
c. Disfungsi fagosit
d. Defisiensi sel T
e. Autoimunitas

47. Mikroba endemis maupun eksotik yang dapat menimbulkan keparahan atau kematian
serta menular lewat saluran nafas seperti Mycobacterium tuberculosis termasuk ke
dalam tingkat keamanan biologis level ....
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5

48. Teknik pengontrolan mikroba yang dapat membunuh semua mikroba dan virus adalah
a. Desikasi
b. Sterilisasi
c. Disinfeksi
d. Lyofilisasi
e. Pasteurisasi
49. Benda-benda semikritikal yang berkontak dengan mukosa dan kulit terbuka tanpa
menembus jaringan tidak harus steril, namun harus didisinfeksi tingkat tinggi. Yang
termasuk benda semikritikal antara lain....
a. Manset tensimeter
b. Laryngeal tube
c. Kateter vena
d. Scalpel
e. Linen

50. Pengendalian infeksi virus dapat dilakukan melalui pencegahan dan pengobatan
dengan cara berikut, kecuali:
a. Terapi analog nukleosida
b. Terapi inhibitor protease
c. Terapi antibiotik
d. Imunisasi pasif
e. Vaksinasi

51. Berikut adalah upaya mencegah resistensi antibiotik....


a. Mengonsumsi antibiotik hingga habis meskipun gejala sakit sudah berkurang
b. Tidak mengonsumsi FG Troches sebelum berkonsultasi dengan dokter
c. Membeli antibiotik di apotik dengan membawa resep dokter
d. Menghentikan penggunaan antibiotik yang tidak perlu
e. Semua benar

52. Manakah di antara peralatan medis berikut yang wajib steril?


a. Masker nafas
b. Torniquet
c. Stetoskop
d. Jarum
e. Linen

53. Untuk mengendalikan pertumbuhan mikroba guna mencegah infeksi pada jaringan
tubuh, bahan yang dapat digunakan adalah:
a. Disinfektan
b. Antiseptik
c. Sterilan
d. Air
e. UV

54. Di antara metode pengendalian mikroorganisme berikut, yang tidak membunuh


maupun menghambat pertumbuhan, akan tetapi dapat menghilangkan
mikroorganisme dari sampel adalah:
a. Radiasi non-ionik
b. Radiasi ionik
c. Lyofilisasi
d. Desikasi
e. Filtrasi
55. Peroksigen manakah yang paling banyak digunakan sebagai disinfektan rumah tangga
dan dapat terurai menjadi air dan gas oksigen?
a. Hidrogen peroksida
b. Benzoil peroksida
c. Asam perasetat
d. KOH
e. Ozon

56. Bleach atau pemutih pakaian seperti bayclin termasuk kedalam kelompok disinfektan
kimia:
a. Quat
b. Fenolik
c. Halogen
d. Logam berat
e. Bisbiguanida

57. Salah satu pemeriksaan yang harus ada dan dapat dikerjakan di laboratorium
Puskesmas menurut Permenkes RI nomor 37 tahun 2012 adalah .....
a. BTA
b. Widal
c. TORCH
d. HIV/AIDS
e. Logam berat

58. Pemeriksaan mikroskopis penyakit infeksi oleh protozoa yang harus ada dan dapat
dikerjakan di laboratorium Puskesmas menurut Permenkes RI nomor 37 tahun 2012
adalah .....
a. Malaria
b. Giardiasis
c. Candidiasis
d. Toxoplasmosis
e. Mikosis superfisial

59. Spesiemen untuk pemeriksaan laboratorium berikut, yang memerlukan penambahan


pengawet atau antikoagulan adalah pemeriksaan ....
a. Malaria
b. Candida
c. Treponema
d. Mikrofilaria
e. Trichomonas

60. Takaran obat dalam keadaan biasa yang dapat menyebabkan kematian pada penderita
disebut...
a. Dosis terapi
b. Dosis Maksimum
c. Dosis minimum
d. Dosis toksik
e. Dosis Letal

Anda mungkin juga menyukai