Nim : 2007106 Prodi : Sri Dwi Lestari Tugas : Analisis penerapan antropologi dalam bidang kesehatan Link : https://www.kominfo.go.id/content/detail/17291/hoaks-pasta-gigi-yang-bisa- mengatasi-luka-bakar/0/laporan_isu_hoaks
Mengobati luka bakar dengan mengoleskan pasta gigi
Masyarakat sering menganggap bahwa luka bakar bisa di sembuhkan dengan pasta gigi. Orangtua di daerah saya purwodadi selalu memberikan nasihat tentang pengobatan luka dengan menggunakan pasta gigi. Masyarakat di daerah saya menyakini bahwa pasta gigi yang bisa mengatasi luka bakar sudah dipercaya oleh banyak masyarakat purwodadi sejak lama. Ketika tangan kita terluka atau menderita luka bakar, dianjurkan untuk segera diolesi dengan pasta gigi. Hal itu dipercaya bisa membuat luka terasa dingin dan sembuh dengan cepat. Padahal mengobati luka bakar ringan dengan pasta gigi bukanlah langkah yang efektif akan tetapi hanya sekedar Mitos. Pasta gigi justru dapat mengiritasi luka bakar dan menciptakan daerah sekitarnya dapat terinfeksi. Apalagi pasta gigi belum tentu steril. Sampai sekarang masih banyak masyarakat pakai odol untuk luka bakar, odol itu mengandung sodium fluoride yang bagus untuk gigi karena bisa melindungi dan memperkuat gigi. Tapi kalau pasta gigi dipakai (dioles) ke luka bakar akan berbahaya. Luka bakar akan panas, kalau dikasih odol panasnya (luka bakar) akan terperangkap, Padahal untuk mengobati luka bakar, kita harus keluarkan panasnya. Saat panas pada luka bakar terperangkap, kemudian akan berisiko terjadi inflamasi atau peradangan dan bisa berkembang menjadi jaringan parut. "Sodium flouride itu akan menutupi luka, jika ada bakteri di situ dan tertutup dengan sodium flouride, bakteri tidak akan keluar dan justru tumbuh di situ. Bukannya sembuh, tetapi menambah risiko infeksi, Menurut atikel tersebut pertolongan pertama pada luka bakar adalah membersihkan dengan air mengalir selama 30-40 menit, kemudian diberi salep luka bakar. Air mengalir dapat membantu mendinginkan dan melepaskan panas dari luka bakar tersebut dan untuk membersihkan bakteri atau kuman yang terdapat pada luka tersebut.