Anda di halaman 1dari 4

COUNTER SMARTPHONE MALIBU CELL KECAMATAN JATI

KABUPATEN KUDUS

Di Susun oleh :

RANGGA DWI SAPUTRA/G000190037


TUGAS INI DI BUAT UNTUK MEMENUHI PENILAIAN MATA KULIAH
KEWIRAUSAHAAN SEKOLAH

TUGAS INI DI BUAT UNTUK MEMENUHI SYARAT PLP 1


FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2021/2022
Bagian 1

Dimulai pada tahun 2009 sepasang suami istri belum mempunyai pekerjaan tetap karna pada
saat itu bidang seluler menjajikan bisnis yang baik dan maju karna mempunyai tempat usaha
yang strategis maka didirikan lah toko seleluler yang akrab kita kenal dengan sebutan counter
Counter HP adalah counter yang menjual bermacam-macam merek handphone, accessories
handphone, dan juga melayani penjualan pulsa semua operator Maka Counter HP
membutuhkan sebuah sistem informasi penjualan dan pembelian yang dapat terlaksana
dengan baik dan mengurangi resiko kehilangan atau kerusakan data , dengan bermodal kan
awal 50 juta pasangan suami istri ini mendirikan counter hp tersebut dijalan raya patimura
kec jati kudus di sanalah sepasang suami istri mereka mencari rezeki untuk keluarganya ,
hingga saat ini usaha bisnis counter pasangan istri ini berjalan lancar dan sekarang
mempunyai rumah sendiri dan dapat membeli mobil pribadi sendiri , meskipun seiring
berjalan nya waktu ada kendala kendala di antara nya (kendala kecil ) Kendala kecil : ketika
mengaktfivasi kartu perdana itu kadang sukses tapi internet tidak merespon , ketika isi ulang
pulsa dari dealer nya mengalami trouble Sehingga kesulitan mengisi pulsa pelanggan
sedangkan pelanggan tidak mau tau yang penting pulsa terisi ( kendala besar ) Kendala
besar : 1 ketika isi pulsa nomer pelanggan keliru terlanjur masuk ke nomer lain sehingga
merugikan 2 isi ulang data kuota sudah masuk tapi kartu sudah tidak aktif / hangus
menjadikan rugi dengan demikian pasangan suami istri ini berpesan agar tetap semangat
dalam melakukan apapun dengan ikhlas serta tetap bersyukur dan tidak lupa berdoa

Bagian 2

Di mulai pada hari sabtu , tugas magang ini di awali dengan berkenalan dan meminta izin
kepada pemilik usaha Setelah mendapat izin maka berlanjut ke program kesepakatan apa saja
yang akan di wawancarai dan apa saja yang boleh di laporkan.
Kegiatan berikutnya adalah wawancara tentang usaha seperti sejarah awal mula, dan lain
lainya (seperti yang tertulis di bagian sebelumnya).
Kegiatan selanjutnya adalah proses awal hingga siap di jual serta penjelasan hari kerja dan
hal terkait lainya, berikut rinciannya :

A. Peralatan dan perlengkapan serta bahan yang di butuh kan


Alat yang di butuh kan berupa : Alat : smartphone , lemari etalase , gunting , stample ,
label harga , korsi untuk pelanggan , kertas data , nota , tempat usaha , spanduk
baner , lampu led di gunakan untuk promo running text , stop kontak , solasi dan yang
terpenting adalah lahan untuk membuka usaha

B. Langkah langkah penjualan


1. Langkah langkah produksi : membeli secara grosir di tempat dealer dealer tertentu
, contoh seperti telkomsel beli di telkomsel indosat di indosat dll

C. Waktu
Waktu penjualan : 08:00 pagi sampai 21:00 malam untuk hari senin sampai sabtu
Untuk hari minggu buka pada jam 16:00 sampai 21:00
Hari libur adalah hari raya

Bagian 3
Perhitungan laba

Pengeluaran dalam sehari untuk pembelian 1.500.000


bahan untuk di jual rata rata di angka
Penghasilan sehari (kotor) 2 juta
Penghasilan sebulan (kotor) 60 juta
Penghasilan bersih =i 2 juta di bagi 10 % = 200 ribu dalam sehari
Bagian 4
Kesimpulan

Seteleh mangikuti kegiatan magang di kewirausahaan , alhamdulillah saya banyak belajar


bahwa semua bila di lakukan dengan tekun dan teliti dan sabar maka membuah kan hasil
yang baik , saya banyak belajar dari beliau dan kata kata beliau yang saya ingat “jika proses
mu lebih lambat bukan berarty kamu gagal” dan pelajaran lain adalah selalu siap menerima
saran kritik dari pembeli dan juga bersikap sopan dan santun terhadap pembeli

Anda mungkin juga menyukai