URAIAN MATERI
A. Analisis Kebutuhan
Need Assessment (analisis kebutuhan) merupakan suatu cara /
metode untuk dapat mengetahui perbedaan antara kondisi yang
diinginkan ataupun seharusnya atau diharapkan dengan kondisi
yang ada (what is). Kondisi yang diinginkan seringkali disebut
dengan sebutan kondisi ideal, sedangkan kondisi yang ada,
seringkali disebut dengan sebuthan kondisi riil atau kondisi
nyata.
Terdapat beberapa hal yang melekat pada pengertian
pemodelan analisis (need assessment) ini.
1. Need assessment ialah suatu proses yang artinya terdapat
rangkaian kegiatan di dalam pelaksanaan need assessment.
Need assessement ini bukanlah suatu hasil, namun tetapi
merupakan aktivitas tertentu di dalam upaya mengambil suatu
keputusan tertentu.
2. kebutuhan itu sendiri pada hakikatnya merupakan kesenjangan
dianatara harapan dan kenyataan. Dengan hal demikian maka ,
need assessment adalah suatu kegiatan dalam mengumpulkan
informasi mengenai kesenjangan yang seharusnya
dimilikidengan apa yang telah dimiliki.
C. Pemodelan Data
Metode pemodelan data menggunakan ERD (Entity Relationship
Diagram ). Pada konteks analisis terstruktur , ERD Menetapkan
semua data yang dimasukkan , disimpan , ditransformasi , dan
diproduksi pada suatu aplikasi . ERD hanya berfokus pada data
(sehingga memuaskan prinsip pertama analisis operasional)
dengan menunjukan “jaringan data” yang ada untuk suatu system
yang berikan. ERD sangat berguna bagi aplikasi dimana data dan
hubungannya mengatur data yang kompleks.
Gambar 2.1 Pemodelan Data
E. Analysis Model
Scenario-Based Modeling
Element :
Karakteristik :
Use-case Diagram
Alternative Actions;
Activity diagram
Swimlane diagram
Flow-Oriented Modeling
Guidelines (Pedoman)
Grammatical Parse
Gambar 2.8 Level 2 DFD that refines the monitor sensors process
1. Class
2. Operation
3. Agregat
5. Package
Cocok untuk :
saldo informasi
dibutuhkan layanan
Beberapa atribut
umum atribut
umum operasi
persyaratan penting
Identifying Classes
Class Diagram