Anda di halaman 1dari 8

PROPOSAL USAHA

“SALE PISANG BERKAH”

BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Sukabumi merupakan salah satu sentra penghasil pisang di Jawa Barat.


Mayoritas buah pisang dijual dalam bentuk buah pisang asli tanpa diolah. Hal ini
menjadikan nilai tambah buah pisang belum optimal. Disamping itu, buah pisang
sering mengalami kerusakan karena tidak langsung laku dijual atau menunggu
kenaikan harga, sehingga membuat petani lokal mengalami kerugian. Salah satu
cara untuk mengatasi permasalahan tersebut yaitu dengan mengolah buah pisang
menjadi produk olahan agar memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Buah pisang
dapat diolah menjadi makanan ringan, salah satunya yaitu sale pisang yang dapat
bertahan lama tanpa adanya bahan pengawet.

Sale pisang merupakan makanan ringan tradisional yang memiliki banyak


penggemar di kalangan masyarakat. Rasanya yang manis, gurih dengan tekstur
yang unik, menjadikan daya tarik sendiri dari sale pisang. Hingga kini usaha sale
pisang masih sangat besar peminatnya dari kalangan anak-anak maupun orang
dewasa. Tingginya minat masyarakat akan olahan sale pisang membuat peluang
bisnis sale pisang cukup menjanjikan untuk dijalankan. Selain rasanya yang lezat,
sale pisang juga kaya akan manfaat. Dalam sale pisang mengandung nilai gizi
cukup tinggi sebagai sumber kabohidrat, vitamin dan mineral. Karena kandungan
karbohidratnya yang tinggi, sale pisang dapat dijadikan sebagai camilan penunda
lapar. Dengan harganya yang murah dan terjangkau, produk sale pisang
diharapkan dapat menjadi alternatif cemilan sehat untuk masyarakat.

Tujuan dari usaha ini yaitu untuk melestarikan salah satu makanan
tradisional yang saat ini mulai sulit dijumpai dipasaran. Selain untuk mendapatkan
keuntungan, usaha sale pisang lebih mengajak mayarakat untuk mengganti
camilannya dengan camilan sehat. Dalam proses pembuatannya, usaha sale pisang
juga bekerjasama dengan petani pisang sehingga dapat membantu perekonomian
para petani lokal.

2. Manfaat Pembuatan Proposal


Proposal ini bermanfaat untuk :
a. Sebagai perbandingan antara perkiraan dan hasil nyata
b. Menjadi sebuah gambaran awal dan seberapa jauh kemampuan manajerial
seseorang wirausahawan.
c. Memberikan informasi mengenai potensi pasar dan perkiraan market yang
mungkin diraih.
d. Mengidentifikasi adanya kemungkinan resiko kritis dan mempermudah
pengambilan keputusan.
e. Memberikan gambaran tentang kemampuan wirausahawan untuk memenuhi
kewajibannya.

3. Tujuan Penyusunan Proposal


a. Dibuat untuk memenuhi tugas pada mata kuliah manjemen UMKM
b. Membantu pelaku usaha agar dapat melakukan perencanaan usaha dengan baik
c. Menambah inovasi dan kreativitas mahasiswa dalam berwirausaha.
d. Menambah pengalaman dan pengetahuan tentang berwirausaha
BAB II

ISI

1. Sale Pisang Berkah merupakan produk wirausaha yang dibuat oleh industri
rumahan yang berlokasi di Jl. Padjajaran Kp Cimenteng, desa Gunungguruh.
Usaha sale pisang ini dipilih karena proses pembuatannya cukup mudah
dengan bahan baku yang banyak di jual di pasaran. Proses pembuatan sale
pisang juga bekerja sama dengan petani lokal sebagai penyedia bahan baku.
Hal ini dilakukan untuk menjaga kualitas dan kesegaran buah pisang yang akan
diolah. Meskipun sale pisang merupakan camilan tradisional, peminat sale
pisang cukup banyak, baik dikalangan anak-anak maupun dewasa. Selain
rasanya yang unik dan khas, sale pisang juga memiliki nilai gizi yang tinggi.
Oleh karena itu, diharapkan masyarakat dapat mengganti cemilannya dengan
sale pisang sebagai salah satu cemilan sehat yang kaya akan gizi.

2. Proses Pembuatan Sale Pisang

Bahan Baku

Bahan Baku Jumlah Satuan Total


Pisang Ambon 20 Kg Rp 13.000 Rp 260.000
Tepung Terigu 3 Kg Rp 10.000 Rp 30.000
Tepung Tapioka 2 Pack Rp 6.500 Rp 13.000
Vanilli bubuk 2 Buah Rp 6.000 Rp 12.000
Gula Pasir 2 Kg Rp 13.000 Rp 26.000
Air Mineral 1 Galon Rp 18.000 Rp 18.000
Minyak Goreng 3L Rp 21.000 Rp 63.000
TOTAL Rp 422.000

Peralatan dan Perlengkapan

Peralatan Perlengkapan Jumlah Satuan Total


Baskom Plastik Kemasan 4 Pack Rp 10.000 Rp 40.000
Wajan Label 8 Lembar Rp 2.000 Rp 16.000
Saringan Sarung Tangan 1 pack Rp 4.000 Rp 4.000
Pisau TOTAL Rp 60.000
Talenan
Kompor Lain-Lain Jumlah Satuan Total
Nampan Kayu Transfortasi 2 Rp 15.000 Rp 30.000
Sealer Isi Ulang Gas 1 Rp 22.000 Rp 22.000
Timbangan TOTAL Rp 52.000
Cara Pembuatan

1. Kupas pisang yang sudah matang, bersihkan dari kulit bagian dalam yang
menempel. Potong pisang menjadi 4 bagian lalu letakan diatas nampan.
2. Jemur pisang sampai setengah kering dan berwarna kecoklatan. Pada saat
penjemuran, balikan pisang agar semua bagian dapat terkena sinar
matahari. Lama penjemuran tergantung cuaca. Pada saat cuaca bagus,
penjemuran berlangsung selama 2 hari.
3. Buat adonan pencelup dari bahan-bahan yang sudah disiapkan. Masukan
tepung terigu, gula pasir dan tepung tapioka kedalam wadah. Tuangkan air
sedikit demi sedikit kedalam adonan. Masukan 4 sendok makan vanilli
bubuk kedalam adonan yang sudah cair.
4. Panaskan minyak kedalam wajan, lalu celupkan sale pisang kedalam
adonan yang telah disiapkan.
5. Masukan kedalam minyak panas dan siram bagian atas sale agar matang
merata. Tunggu hingga berwarna kecoklatan, lalu angkat dan tiriskan.
6. Tunggu sale pisang hingga dingin sampai siap untuk dikemas.
7. Masukan sale pisang kedalam plastik kemasan, kemudian beri label dan
rapatkan plastik menggunakan sealer.
8. Sale pisang siap untuk dipasarkan.
3. Rencana Anggaran

Modal/ Pemasukan

Modal yang dikeluarkan oleh pemilik usaha dalam sekali produksi yaitu sebesar
Rp 534.000.

 Total Biaya = Bahan baku + perlengkapan + biaya lain-lain


= Rp 422.000 + Rp 60.000 + 52.000
= Rp 534.000

Total pengeluaran yang digunakan dalam satu kali produksi, menghasilkan 380
produk dengan modal yang dikeluarkan sebesar Rp 534.000

Penentuan Harga Jual

 Harga Pokok Produksi = Total biaya/ hasil produksi


= Rp 534.000 / 380
= Rp 1.400,-/pcs
 Harga Jual = Harga pokok + laba yang diinginkan
= Rp 1.400 + Rp 600
= Rp 2.000,-
Jadi, harga jualnya yaitu (Rp.2000/pcs)

Perhitungan Laba/Rugi

 Laba = (Hasil produksi x harga jual) – modal


= ( 380 x Rp 2000) – Rp 534.000
= Rp 760.000 – Rp 534.000
= Rp 226.000 ,-(Laba)
 Persentase Laba = Laba/modal x 100%
= Rp 226.000/534.000 x 100%
= Rp 42,3%

Persentase laba bersih yang didapat dalam satu kali produksi yaitu 42,3%.

4. Strategi Pemasaran

Strategi pemasaran yang dilakukan oleh usaha Sale Berkah ini dilakukan
secara online dan offline. Pemilik usaha bekerja sama dengan beberapa warung
disekitar tempat usaha dan dijadikan sebagai reseller. Selain itu, terdapat promosi
melalui sosial media, yaitu dengan menggunakan fitur whatsapp dan facebook.
Penjualan juga dilakukan langsung kepada custumer dengan membuka warung
sebagai tempat usaha.

5. Analisis SWOT

Sebagai acuan untuk menghadapi persaingan dalam bidang usaha dan


kemampuan wirausaha terhadap lingkungan atau pesaing melalui SWOT.

a. Kekuatan (Strenght)
Sale pisang merupakan salah satu camilan yang menyehatkan dan kaya
akan gizi karena mengandung karbohidrat, vitamin dan mineral. Cemilan
ini dapat dijadikan sebagai alternatif penunjang lapar. Dalam
pembuatannya, usaha sale pisang ini menggunakan pisang yang
berkualitas yang memiliki cita rasa manis alami sehingga tidak
menggunakan banyak gula dalam pembuatannya. Produk sale pisang juga
dapat bertahan lama tanpa bahan pengawet karena sudah diawetkan secara
alami melalui proses penjemuran. Harga yang ditawarkan sangat
terjangkau sehingga dapat dibeli oleh semua kalangan. Produk sale pisang
ini dapat dijadikan pilihan bagi para pecinta olahan pisang.
b. Kelemahan (Weakness)
- Desain kemasan masih sederhana.
- Promosi masih kurang sehingga penjualan masih terbatas
- Penjualan pada online market belum dilakukan.
- Ketersediaan bahan baku yang berpengaruh pada harga jual.
- Harga bahan baku yang tidak stabil
- Kualitas pisang yang tersedia dipasaran dapat mempengaruhi cita rasa.

c. Peluang (Oportunity)
Produk sale pisang merupakan camilan yang sudah tidak asing bagi
masyarakat Indonesia. Camilan ini dapat dijumpai dipasaran maupun di
warung-warung. Selain itu harga jual yang ditawarkan sangat terjangkau
sehingga dapat dibeli oleh semua kalangan. Agar membedakan sale pisang
yang dijual di pasaran, pemilik usaha Sale Berkah menggunakan pisang
yang berkualitas sehingga sale yang ditawarkan kepada konsumen
memiliki cita rasa manis alami.
d. Ancaman (Treath)
- Produksi bergantung pada ketersediaan bahan baku di pasaran.
- Kenaikan harga bahan baku yang dapat mempengaruhi harga jual.
- Cuaca dapat mempengaruhi lamanya proses produksi.
- Adanya produk serupa dengan kualitas baik dan harga murah sehingga
menjatuhkan produk sendiri.
- Munculnya variasi makanan modern
- Selera konsumen yang bervariatif

Gambar Produk
BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Sale pisang merupakan makanan ringan tradisional yang memiliki banyak


penggemar di kalangan masyarakat. Karena cita rasanya yang unik dan khas,
olahan sale pisang memiliki daya tarik tersendiri. Hingga kini usaha sale pisang
masih sangat besar peminatnya, baik dari kalangan anak-anak maupun orang
dewasa. Tingginya minat masyarakat akan olahan sale pisang membuat peluang
bisnis sale pisang cukup menjanjikan untuk dijalankan. Pengolahan sale pisang
juga mengedepankan kualitas produk dan nilai gizi. Dengan harganya yang murah
dan terjangkau, produk sale pisang diharapkan dapat menjadi alternatif cemilan
sehat untuk masyarakat.

Saran

Penulis menyadari bahwa proposal ini jauh dari kesempurnaan, oleh


karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi
penyempurnaan prososal ini. Demikian proposal ini dibuat, semoga kegiatan
usaha yang dijalankan dapat berjalan dengan baik dan berharap dalam
mengembangkan kreatifitas dapat bermanfaat bagi penulis
dan masyarakat. Penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang
membantu dalam penyusunan proposal ini sehingga dapat terselesaikan dengan
baik dan tepat pada waktunya, sekian terimakasih.

Anda mungkin juga menyukai