Disusun oleh :
2021
1
RANCANGAN PENDIDIKAN KESEHATAN
A. Latar Belakang
Menyusui adalah suatu proses alamiah yang besar artinya bagi
kesejahteraan bayi, ibu,dan keluarga. namun sering ibu-ibu tidak berhasil
menyusui atau menghentikan menyusui lebih dini. Oleh karena itu, ibu ibu
memerlukan bantuan agar proses menyusui lebih berhasil. Banyak alasan
yang dikemukakan oleh ibu ibu yang tidak menyusui bayinya antara lain
tidak memproduksi cukup ASI, bayinya tidak mau menghisap disamping
itu menyusui yang tidak baik dan benar menimbulkan gangguan pada
putting susu ibu. ( Marni,2012 ).
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah tahun
2012, cakupan pemberian ASI eksklusif di Jawa Tengah hanya sekitar
25,6%. Angka tersebut lebih rendah dibandingkan pada tahun 2011 yakni
sebesar 45,18%. Cakupan tertinggi di Kota Surakarta sebesar 46,1% dan
terendah di Kabupaten Brebes sebesar 2,8%. Berdasarkan data Dinas
Kesehatan Kota Boyolali, cakupan ASI eksklusif pada tahun 2012 sebesar
41,60%, pada tahun 2013 sebesar 51,30%, dan pada tahun 2014 sebesar
62%. Target pencapaian pemberian ASI eksklusif nasional sekitar 80%,
sedangkan target pencapaian pemberian ASI eksklusif di Jawa Tengah
sekitar 55%.Peneliti mengambil tempat penelitian di Desa Bendan,
Kecamatan Banyudono, Kabupaten Boyolali yang termasuk wilayah kerja
Puskesmas Banyudono 1 karena berdasarkan data Dinas Kesehatan
Boyolali wilayah kerja.
Puskesmas Banyudono 1 masuk dalam daftar terendah pemberian
ASI eksklusif sebesar 41,60% pada tahun 2014, dan dari data Puskesmas
Banyudono 1 peneliti mengambil Desa Bendan karena memiliki angka
2
kelahiran tertinggi sebesar 57 orang pada tahun 2015. Peneliti tertarik
untuk meneliti kelancaran produksi ASI karena akan berpengaruh terhadap
suksesnya pemberian ASI eksklusif dan memberikan dampak yang positif
bagi kesehatan ibu dan bayi.
B. Tujuan
a. Tujuan Umum
Setelah mendapatkan penyuluhan di Ruang Perinatalogi RSI
KENDAL Diharapkan ibu mengerti dan memahami tentang gizi
seimbang bagi ibu menyusui
b. Tujuan Khusus
G. Setting tempat :
Penyuluh
Audience
3
Keterangan:
: Penyuluh
: Audience
H. Proses Kegiatan
Kegiatan
No Tahap Waktu Metode
Penyuluh Audience
1 Pembukaan 5 Mengucapkan Menjawab Lisan
menit salam
Memperkenalkan Memperhatikan
diri
Menjelaskan Memperhatikan
tujuan
Kontrak waktu Memperhatikan
Apersepsi Menjawab
2 Isi 10 Menjelaskan Ceramah
menit Pengertian gizi Memperhatikan
ibu menyusui
Dampak Memperhatikan
kekurangan gizi
pada ibu yang
menyusui
Makanan yang Memperhatikan
seharusnya
dikonsumsi oleh
ibu menyusui
Contoh Menu Memperhatikan
Gizi Seimbang
Untuk Ibu Yang
4
Menyusui
I. Evaluasi
1. Standart
Leaflet sudah dicetak minimal 1 hari sebelum penyuluhan.
Power point sudah disiapkan minimal 1 hari sebelum penyuluhan.
Materi sudah diketik rapi minimal 2 hari sebelum penyuluhan.
SAP sudah dibuat minimal 2 hari sebelum penyuluhan.
2. Proses
Pasien post natal (ibu menyusui) memperhatikan dan
mendengarkan penyuluh saat menyampaikan pengertian gizi ibu
menyusui dengan cermat
Pasien post natal (ibu menyusui) memperhatikan dan
mendengarkan penyuluh saat menyampaikan dampak kekurangan
gizi pada ibu yang menyusui
5
Pasien post natal (ibu menyusui) memperhatikan dan
mendengarkan penyuluh saat menyampaikan makanan yang
seharusnya dikonsumsi oleh ibu menyusui
Pasien post natal (ibu menyusui) memperhatikan dan
mendengarkan penyuluh saat menyampaikan contoh Menu Gizi
Seimbang Untuk Ibu Yang Menyusui dengan cermat
3. Hasil
Pasien post natal (ibu menyusui) mampu memahami dan
menjelaskan kembali pengertian pengertian gizi ibu menyusui
dengan 100 % benar.
Pasien post natal (ibu menyusui) mampu memahami dan
menjelaskan kembali dampak kekurangan gizi pada ibu yang
menyusui dengan 70 % benar
Pasien post natal (ibu menyusui) mampu memahami dan
menjelaskan kembali makanan yang seharusnya dikonsumsi oleh
ibu menyusui 60 % benar
Pasien post natal (ibu menyusui) mampu memahami dan
menjelaskan kembali contoh Menu Gizi Seimbang Untuk Ibu Yang
Menyusui 70 % benar
J. Materi
1. Apa pengertian gizi ibu menyusui
Gizi ibu menyusui adalah zat makanan pokok yang diperlukan oleh
ibu selama menyusui. Disamping bagi keperluan ibu sendiri,
makanan yang nilai gizi nya baik sangat bermanfaat untuk
meningkatkan kualitas dan kuantitas air susu yang dibutuhkan untuk
pertumbuhan dan perkembangan bayi. (Maryuni, 2015)
6
kesehatan pada bayinya, karena air susu ibu mengandung banyak
substansi anti infeksi dan factor-faktor proteksi terhadap berbagai
virus dan organisme yang membahayakan (Prawirohardjo, 2010).
a. Sumber kalori
Diperlukan sebagai sumber dan cadangan energy.
contoh: beras, roti, kentang, mie, bihun, kacang-kacangan.
b. Sumber protein
Protein diperlukan ungtuk memproduksi ASI dan
membangun kembali berbagai jaringan tubuh yang rusak
akibat proses melahirkan.
Contoh: susu, telur, daging, hati, kacang-kacangan
c. Sumber vitamin dan mineral.
Contoh: susu,keju,hati,sayuran yang berwarna hijau,buah-
buahan,daging
d. Banyak minum terutama sari buah, bubur kacang hijau,
susu.
7
Lembar Pengesahan
Mahasiswa Pengampu
8
DAFTAR PUSTAKA
Maryuni, Anik.(2015). Asuhan Ibu Nifas & Asuhan Ibu Menyusui. Bogor: In
Media
Prawirohardjo,S. (2010). Ilmu Kebidanan. Jakarta: PT. Bina Pusaka SP
Tuheteru, E.(2011). Mata Kuliah Asi. Bogor: Akbid Al Ikhlas
9
Lampiran materi
a. Sumber kalori
Diperlukan sebagai sumber dan cadangan energy.
contoh: beras, roti, kentang, mie, bihun, kacang-kacangan.
b. Sumber protein
Protein diperlukan untuk memproduksi ASI dan
membangun kembali berbagai jaringan tubuh yang rusak
akibat proses melahirkan.
Contoh: susu, telur, daging, hati, kacang-kacangan
c. Sumber vitamin dan mineral.
Contoh: susu,keju,hati,sayuran yang berwarna hijau,buah-
buahan,daging
d. Banyak minum terutama sari buah, bubur kacang hijau,
susu.
10
4. Contoh Menu Gizi Seimbang Untuk Ibu Yang Menyusui.
a. Makan pagi : nasi, telur, tempe, sayur, buah
papaya
b. Makan siang : nasi, ikan urap sayuran, pepes tahu, buah
jeruk.
c. Makan malam : nasi, sayur, ikan, pisang.
11
Lampiran Leaflet
12