Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH

SATUAN ACARA PENYULUHAN HIPERTENSI

Disusun oleh:
Siti Rahayu
S18047
S18 A

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN PROGRAM SARJANA

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS KUSUMA HUSADA SURAKARTA

2021
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)

Pokok Bahasan : Hipertensi (Darah Tinggi)


Sub Pokok Bahasan : Penanganan Hipertensi
Sasaran : Klien Ny.N
Hari dan Tanggal Pelaksanaan : 9 Desember 2020
Tempat : Rumah Lansia

A. LATAR BELAKANG
Tekanan darah tinggi (hipertensi) merupakan masalah besar, tidak
hanya di negara barat tetapi juga di Indonesia. Bila tidak diatasi, tekanan
darah tinggi akan mengakibatkan jantung bekerja keras hingga pada suatu
saat akan terjadi kerusakan yang serius (Anonim, 2012).
Di Jawa Tengah, dari tahun ke tahun menunjukkan persentase
kasus hipertensi menunjukkan peningkatan. Dibandingkan dengan kasus
penyakit tidak menular secara keseluruhan, pada tahun 2004 persentase
kasus hipertensi 17,34%, meningkat menjadi 29,35% di tahun 2005.
Kemudian pada tahun 2006 mengalami pengkatan menjadi 39,47%
(Anonim, 2012).
Kepatuhan minum obat pada pengobatan hipertensi sangat penting
karena dengan minum obat antihipertensi secara teratur dapat mengontrol
tekanan darah penderita hipertensi. Sehingga dalam jangka panjang risiko
kerusakan organ organ penting tubuh seperti jantung, ginjal, dan otak
dapat dikurangi. Oleh karena itu, diperlukan pemilihan obat yang tepat
agar dapat meningkatkan kepatuhan dan mengurangi risiko kematian
(Anonim, 2012).
Dari hasil pengkajian didapatkan salah satu lansia di desa Dali rata
mempunyai tekanan darah ±140/90 mmHg. Menurut pengakuan klien ,
mereka belum tahu cara menangani hipertensinya.
Oleh karena latar belakang di atas maka penyusun menyusun
satuan cara penyuluhan mengenai hipertensi dengan tujuan supaya setelah
dilakukan pedidikan kesehatan mengenai hepertensi pada salah satu lansia
di desa Dali dapat memahami tentang penyakit tekanan darah tinggi, diit
tekanan darah tinggi dan dan mampu melakukan perawatan diri terhadap
penyakit darah tinggi.

B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Setelah dilakukan penyuluhan tentang hipertensi selama 1 x 30 menit
lansia dapat memahami dan mengaplikasikan materi penyuluhan
dalam kehidupan sehari-hari.
2. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan selama 1x30 menit lansia mampu
menjelaskan kembali tentang:
a. Pengertian darah tinggi/ diet hipertensi
b. Penyebab darah tinggi dengan baik/ tujuan diet
c. Tanda dan gejala darah tinggi dengan baik/ syarat diet
d. Pengendalian hipertensi
e. Komplikasi dari hipertensi

C. SASARAN
Klien lansia di desa debekan
D. STRATEGI PELAKSANAAN
Hari dan Tanggal Pelaksanaan :20 November 2020
Waktu : 30 menit
Tempat : Lansia Ny.S
E. MATERI
Terlampir
F. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR
NO TAHAP WAKTU KEGIATAN KEGIATAN MEDIA PENANG
PENYAJI PESERTA
GUNGJA
WAB
1. Pembuka 5 menit 1. Mengucapk 1. Menjawab Lisan Siti rahayu
an an salam salam
2. Memperken 2. Mendengar
alkan diri ka
3. Menjelaska 3. Mendengar
n topik dan ka
tujuan 4. Menjawab
pendidikan
kesehatan
4. Menanyaka
n kesiapan
lansia
2. Pelaksan 15 men Menjelaskan 1. Mendengar Leaflet Siti rahayu
aan it tentang : kan Dan
1. Pengertian 2. Bertanya Lembar
darah Balik
tinggi/ diet
hipertensi
2. Penyebab
darah
tinggi
3. Tanda dan
gejala
darah
tinggi
4. Mengetahu
i
pengendali
an
5. Mengetahu
i
komplikasi
yang
terjadi
akibat
hipertens
6. Membuka
sesion
pertanyaa
7. Diskusi
dengan
keluarga
3. Evaluasi 5 menit 1. Menanyaka Menjawab Lisan Siti
n kembali pertanyaan
Rahayu
hal-hal
yang sudah
dijelaskan
mengenai
Hipertensi
2. Memberika
n
kesempatan
keluarga
meredemon
trasikan
pembuatan
obat
tradisional
4 Penutupa 5 menit 1. Menutup 1. Mendenga Lisan Siti
n pertemuan rkan
Rahayu
dengan 2. Mendenga
menyimpul rkan dan
kan materi menjawab
yang telah salam
dibahas
2. Memberika
n salam
penutup

G. PENGORGANISASIAN
1. Moderator : siti rahayu
2. Penyaji : siti rahayu
3. Fasilitator : siti rahayu
4. Notulen : siti rahayu
H. METODE
Metode yang digunakan adalah:
1. Ceramah
2. Tanya jawab
3. Diskusi
I. MEDIA DAN ALAT
Video animasi
J. DENAH LOKASI
Terlampir
K. EVALUASI
1. Evaluasi Struktur
a. Peserta hadir di tempat penyuluhan
b. Video Animasi
c. Kesiapan materi penyaji.
d. Tempat yang digunakan nyaman dan mendukung.
2. Evaluasi Proses
a. Keluarga hadir sesuai dengan kontrak waktu yang ditentukan
2/3 dari jumlah keluarga
b. Materi sudah sesuai jadwal
c. Peserta berperan aktif
d. Media sudah efektif
e. Penyaji sudah memahami materi
f. Petugas dapat menjalankan peran sesuai dengan tugas dan
tanggung jawabnya.
3. Evaluasi Hasil
a. Kegiatan penyuluhan berjalan sesuai dengan waktu yang telah
ditentukan.
b. Adanya kesepakatan klien dengan perawat dalam melaksanakan
implementasi keperawatan selanjutnya.
c. Adanya tambahan pengetahuan tentang darah tinggi yang
diterima oleh audience dengan melakukan evaluasi melalui tes
lisan di akhir ceramah.

L. ANTISIPASI MASALAH
Bila peserta tidak berperan aktif dalam kegiatan penyuluhan ( tidak
ada pertanyaan ) moderator dapat menstimulasi dengan berdialog dengan
member materi dalam membawa materi.
M. SUMBER
Anonim., 2012. Pendekatan Komprehensif Untuk Penyakit Ginjal Dan
Hipertensi.http://www.jurnalmedika.com/edisi-tahun-2010/edisi-no-
12-vol-xxxvi 2010/267-kegiatan/485-pendekatan-komprehensif-
untuk-penyakit-ginjal dan-hipertensi. [diakses tanggal 20 Juli 2012].

Ardiansyah, M. 2012. Medikal Bedah. Yogyakarta: DIVA Press.


Saferi W, Andra., Mariza P, Yessie. 2013. KMB 2 :Keperawatan Medikal
Bedah (Keperawatan Dewasa Teori dan Contoh Askep). Yogyakarta :
Nuha Medika.

Triyanto, Endang. 2014. Pelayanan Keperawatan Bagi Penderita


Hipertensi Secara Terpadu. Yogyakarta: Graha Ilmu

Udjianti, Wajan. 2011. Keperawatan Kardiovaskular. Jakarta: Salemba


Medika.

Anda mungkin juga menyukai