LABA
2
ANGGARAN LABA
Penjualan xxx
Harga pokok penjualan (xxx)
FORMAT Biaya produksi xxx
Penjualan xxx
Harga pokok penjualan (xxx)
Biaya produksi xxx
FORMAT Biaya bahan baku xxx
Biaya tenaga kerja langsung xxx
ANGGARAN Biaya overhead xxx
Penjualan xxx
Harga pokok penjualan (xxx)
Biaya produksi xxx
Biaya bahan baku xxx
Persediaan bahan baku awal xxx
FORMAT Pembelian bahan baku xxx
Persediaan total bahan baku xxx
ANGGARAN Persediaan bahan baku akhir (xxx)
Anggaran
Biaya Tenaga
Anggaran Anggaran Kerja Anggaran
Penjualan Produksi Laba
Anggaran
Biaya
Overhead
Anggaran
Biaya
Operasional
11
ANGGARAN LABA :
TITIK TOLAK DATA HISTORIS PENJUALAN
ANGGARAN LABA :
TITIK TOLAK DATA HISTORIS LABA
Metode penyusunan anggaran laba, di mana jumlah laba yang
direncanakan ditetapkan berdasarkan data historis laba.
Langkah2 :
1. menghitung rencana laba melalui data historis laba
menggunakan metode least square
2. menghitung volume penjualan yang harus dicapai untuk
memenuhi rencana laba yang telah ditetapkan
3. Menghitung anggaran penjualan dan biaya-biaya yang
dikeluarkan untuk menjual sesuai dengan volume penjualan
yang direncanakan
4. membuat anggaran laba
13
Contoh
PT. Matahari memiliki kapasitas produksi dalam satu tahun sebesar
1.000 unit kursi. Untuk menghasilkan produk dengan volume tersebut,
biaya tetap yang dikeluarkan terdiri dari:
-Biaya overhead tetap sebesar Rp 50.000.000,-
-Biaya pemasaran tetap sebesar Rp 25.000.000,-
-Biaya administrasi & umum sebesar Rp 40.000.000,-
Sedangkan biaya variable yang dibutuhkan oleh setiap unit produk
terdiri dari:
-Biaya bahan baku sebesar Rp 50.000,-
-Biaya tenaga kerja langsung sebesar Rp 20.000,-
-Biaya overhead variable sebesar Rp 25.000,-
-Biaya pemasaran variable sebesar Rp 10.000,-
14
Y = a + bx
a = 𝝨Y/n
b = 𝝨XY/ 𝝨X2
Diketahui :
Volume penjualan unit biaya pemasaran variabel 10,000 per unit
harga jual 300,000 biaya pemasaran tetap 25,000,000
biaya bahan baku 50,000 per unit biaya adm & umum 40,000,000
biaya tkl 20,000 per unit Volume penjualan 41,375,000
biaya oH variabel 25,000 per unit Biaya tetap total 115,000,000
biaya oH tetap 50,000,000 Biaya variabel per unit 105,000
Penjualan
Biaya bahan baku
+ Biaya tenaga kerja
+ Biaya overhead
Biaya Produksi (harga pokok produksi)
+ Persediaan awal barang jadi
= Persediaan barang jadi total
- Persediaan akhir barang jadi
(Harga Pokok Penjualan)
Laba Kotor
Biaya Pemasaran
Biaya administrasi dan umum
(Biaya operasional)
Laba Usaha
B.Anggaran Laba –Titik Tolak : Laba
Y = a + bx
a = 𝝨Y/n
b = 𝝨XY/ 𝝨X2
Diketahui :
Laba biaya pemasaran variabel 10,000 per unit
harga jual 300,000 biaya pemasaran tetap 25,000,000
biaya bahan baku 50,000 per unit biaya adm & umum 40,000,000
biaya tkl 20,000 per unit Volume penjualan 41,375,000
biaya oH variabel 25,000 per unit Biaya tetap total 115,000,000
biaya oH tetap 50,000,000 Biaya variabel per unit 105,000
Sales = 300,000 X
Total biaya tetap = 115,000,000
Total biaya variable = 105,000 X
Laba =
Penjualan
Biaya bahan baku
+ Biaya tenaga kerja
+ Biaya overhead
Biaya Produksi (harga pokok produksi)
+ Persediaan awal barang jadi
= Persediaan barang jadi total
- Persediaan akhir barang jadi
(Harga Pokok Penjualan)
Laba Kotor
Biaya Pemasaran
Biaya administrasi dan umum
(Biaya operasional)
Laba Usaha