Oleh
Kelompok 6:
produk, dimana produk tersebut akan dijual. Biaya produksi adalah biaya-biaya yang
terkait dengan pembuatan barang atau penyediaan jasa. Biaya non produksi adalah biaya
biaya-biaya yang tidak secara langsung berkaitan dengan proses produksi seperti biaya
penjualan dan aministrasi umum. Biaya produksi dapat diklasifikasikan lebih lanjut
sebagai berikut:
a. Bahan Langsung ( Direct Material)
Bahan langsung adalah bahan yang dapat ditelusuri secara langsung pada barang atau
jasa yang sedang diproduksi. Biaya ini dapat langsung dibebankan pada produk karena
pengamatan secara fisik dapat digunakan untuk mengukur kuantitas yang dikonsumsi setiap
produk.
b. Tenaga Kerja Langsung ( Direct Labor)
Tenaga kerja langsung adalah tenaga kerja yang dapat ditelusuri secara langsung pada
barang atau jasa yang sedang diproduksi. Seperti halnya bahan langsung, pengamatan secara
fisik dapat digunakan dalam mengukur kuantitas karyawan yang terlibat dalam memproduksi
suatu produk dan jasa.
c. Overhead
Semua biaya produksi selain bahan langsung dan tenaga kerja langsung dikelompokkan
dalam satu kategori yang disebut overhead .
d. Biaya Utama dan Biaya Konversi
1) Biaya utama ( prime cost ) adalah gabungan biaya yang dikeluarkan untuk bahan
Penjualan xxx
Harga Pokok Penjualan:
Persediaan awal barang jadi xxx
+ Harga Pokok Produksi xxx
Barang yang tersedia untuk dijual xxx
- Persediaan akhir barang jadi (xxx)
Harga Pokok Penjualan (xxx)
Laba (rugi) Kotor xxx
Beban Operasi:
Beban Penjualan xxx
Beban Administrasi Umum xxx
Total Beban Operasi (xxx)
Laba Sebelum Pajak
Penjualan xxx
Harga Pokok Penjualan Jasa:
Barang dalam proses awal xxx
+ Biaya Jasa:
Bahan baku langsung xxx
Tenaga kerja langsung xxx
Overhead xxx
Total Biaya Jasa xxx
Barang tersedia xxx
- Barang dalam proses akhir (xxx)
Harga Pokok Penjualan (xxx)
Laba (rugi) Kotor xxx
Beban Operasi:
Beban Penjualan xxx
Beban Administrasi Umum xxx
Total Beban Operasi (xxx)
Laba Sebelum Pajak xxx
1. Perilaku Biaya
Rumus total biaya variabel = biaya variabel per unit x jumlah unit
Contoh : biaya bahan baku
c. Biaya campuran
Biaya campuran adalah biaya yang memiliki komponen biaya tetap dan biaya
variabel sekaligus. Contoh : gaji dan bonus penjualan untuk bagian marketing.
1) Waktu
Menentukan apakah suatu biaya merupakan biaya tetap atau biaya variabel
bergantung pada batasan waktu, tetapi batasan ini bersifat subjektif, tergantung
dari prespektif tiap-tiap manajer.Dalam ilmu ekonomi dalam jangka panjang
semua biaya merupakan biaya variabel sedangkan dalam jangka pendek minimal
ada satu biaya tetap.
Contoh : perbedaan perspektif manajemen terhadap biaya tenaga kerja, ada yang
memandang sebagai biaya variabel karena dapat memberhentikan dan
mempekerjakan karyawan sesuai dengan kenaikan atau penurunan output. Tetapi
ada juga yang dipandang sebagai biaya tetap karena adanya kontrak yang
membuat pihak manajemen tidak bias seenaknya memberhentikan karyawan.
2) Sumber daya dan ukuran output
diminta.Tingkat yang efisien atas kinerja aktivitas ini disebut kapasitas praktis
( practical capacity). Kadang-kadang terjadi kelebihan kapasitas.Untuk mengetahui
kelebihan kapasitas yang mempengaruhi perilaku biaya penting untuk mengetahui
sumber daya fleksibel dan sumber daya terikat.
1) Sumber daya fleksibel
Sumber daya yang dipasok saat digunakan atau dibutuhkan. Oleh karena itu biaya
sumber daya fleksibel merupakan biaya variable. Contoh : biaya bahan baku
b. Sumber daya terikat
Sumber daya yang harus ada sebelum dibutuhkan. Oleh karena itu sumber daya
terikat merupakan biaya tetap. Contoh : gedung. Dalam jangka yang lebih pendek
dikenal dengan biaya diskresi, biaya ini terjadi karena adanya perolehan kapasitas
aktivitas jangka pendek.Contoh : biaya iklan.
dan
Biaya tetap = biaya total titik tinggi – (biaya variabel per unit x output tinggi)
atau
Biaya tetap = biaya total titik rendah (biaya variabel per unit x output rendah)
DAFTAR PUSTAKA
Guan, Liming, Hansen, D.R. & Mowen, M.M. 2009. Cost Management. 6th Edition.Thomson:
South Western.