PRODI AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS YAPIS PAPUA
2021
PENGERTIAN
a. Biaya
Biaya (cost) adalah jumlah kas atau setara kas yang dikorbankan untuk
memperoleh barang dan jasa yang diharapkan akan memberikan keuntungan
saat ini atau di masa depan bagi perusahaan. Biaya dikeluarkan untuk
menghasilkan keuntungan di masa depan yang berorientasi laba yang berarti
pendapatan. Saat biaya habis dalam proses menghasilkan pendapatan, biaya
tersebut dinayatakan sebagai biaya yang telah kadaluarsa atau disebut sebagai
beban.
b. Mengakumulasikan dan membebankan biaya
mengakumulasaikan biaya ( accumulating cost) adalah cara mengukur dan
mencatat biaya. Pengakumulasian biaya memberikan informasi kepada
perusahaan mengenai apa saja yang sudah dibelanjakan. Meskipun biasanya
informasi tersebut belum begitu mencukupi. Perusahaan juga ingin
mengetahui alasan dilakukannya pengeluaran dengan kata lain perusahaan
ingin mengetahui bagaimana biaya di bebankan ke objek biaya. Membebankan
biaya ( assigning cost) adalah cara mengaitkan biaya ke objek biaya.
Membebankan biaya menjelaskan kepada perusahaan mengapa uang
dibelanjakan.
• Produk
Produk adalah barang yang diproduksi dengan mengubah bahan baku
dengan menggunakan tenaga kerja dan sumber daya produksi tidak
langsung seperti pabrik, tanah, dan mesin.
• Jasa
Jasa adalah pekerjaan atau aktivitas yang dilaksanakan bagi seorang
pelanggan atau sebuah aktivitas yang dilakukan oleh seorang pelanggan
dengan menggunakan produk atau fasilitas perusahaan. Perusahaan yang
memproduksi barang disebut perusahaan manufaktur, sedangkan
perusahaan yang menyediakan jasa disebut dengan perusahaan jasa.
Informasi biaya yang akurat sangat penting untuk analisis profitabilitas
dan keputusan strategis terkait rancangan produk, penetapan harga dan
bauran produk. Jasa berbeda dengan barang dalam beberapa hal, yaitu :
- Jasa bersifat tak berwujud
- Jasa tidak bersifat tahan lama
- Jasa membutuhkan kontak langsung antara penyedia jasa dan pembeli.
➢ Biaya Produk Per Unit adalah total biaya produk dibagi dengan
jumlah unit yang diproduksi, dengan perhitungan sebagai berikut :
Biaya produk terdiri atas biaya bahan baku langsung, tenaga kerja
langsung, dan overhead pabrik. Setelah barang selesai di produksi,
tidak ada lagi biaya yang dibebankan ke barang tersebut. Oleh
karena itu, setiap biaya yang terkait dengan penyimpanan,
penjualan, dan pengiriman barang tidak termasuk sebagai biaya
produk, tetapi merupakan biaya periodic. Biaya produk yang terdiri
atas biaya bahan baku langsung, tenaga kerja langsung dan biaya
overhead pabrik dikelompokkan menjadi biaya utama dan biaya
konvesi.