A. Kategori Fisiologis
1. Subkategori : Respirasi
D0001 Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif
D0002 Gangguan Penyapihan Ventilator
D0003 Gangguan Pertukaran Gas
D0004 Gangguan Ventilasi Spontan
D0005 Pola Napas Tidak Efektif
D0006 Resiko Aspirasi
2. Subkategori: Sirkulasi
D0007 Gangguan Sirkulasi Spontan
D0008 Penurunan Curah Jantung
D0009 Perfusi Perifer Tidak Efektif
D0010 Resiko Gangguan Sirkulasi Spontan
D0011 Resiko Penurunan Curah Jantung
D0012 Resiko Perdarahan
D0013 Resko Perfusi Gastrointestinal Tidak Efektif
D0014 Resiko Perfusi Miokard Tidak Efektif
D0015 Resiko Perfusi Perifer Tidak Efektif
D0016 Resiko Perfusi Renal Tidak Efektif
D0017 Resiko Perfusi Serebral Tidak Efektif
Terapeutik
Persiapan materi, media,
alat peraga perawatan
trakheostomi
Jadwalkan waktu untuk
memberikan penkes
Edukasi
Anjurkan memasang kanul
baru dengan hati-hati dan
fiksasi kembali agar tetap
berada ditempatnya
Anjurkan mengganti tali
pengikat trakheostomi secara
rutin
Anjurkan mengembangkan
dan mengempiskan pipa cuff
trakheostomi
secara rutin
Ajarkan cara memonitor
pernapasan
Ajarkan teknik batuk efektif
Ajarkan cara melepaskan
tape trakheostomi
Ajarkan cara mengganti
kanul dalam sekali pakai
Ajarkan cara mengepaskan
kanul dengan tangan non
dominan
Ajarkan cara mengeluarkan
kanul baru dan siramkan
dengan cairan NaCl
Ajarkan cara membersihkan
kulit disekitar trakheostomi
Terapeutik
Atur posisi semi fowler atau
fowler
Pasang perlak dan bengkok
dipangkuan pasien
Buang sekret pada tempat
sputumEdukasi
Jelaskan tujuan dan
prosedur batuk efektif
Anjurkan teknik npas dalam
melalui hidung selama 4
detik,ditaha selama 2 detik,
kemudian keluarkan dari
mulut dengan bibir mencucu
(dibulatkan) selama 8 detik
Anjurkan mengulangi tarik
napas dalam sebanyak 3 kali
Anjurkan batuk dengan kuat
langsung setelah tarik napas
dalam
Kolaborasi
Pemberian mukolitik atau
ekspektoran
Latihan pernapasan
Tindakan
Observasi
Identifikasi indikasi
dilakuakan latihan pernafasan
Monitor frekuensi,irama
dan kedalaman napas
sebelum dan sesudah
latihan
Terapeutik
Sediakan tempat yang
tenang
Posisikan pasien yang
nyaman dan rileks
Tempatka satu tangan
didada dan satu tangan
diperut
Pastikan tangan didada
mundur kebelakang dan
telapak tangan diperut
maju kedepan saat menarik
napas
Ambil napas dalam secara
perlahan melalui hidung dan
tahan selama 7hitungan
Hitungan ke 8 hembuskan
napas melalui mulut dengan
perlahan
Edukasi
Jelaskan tujuan dan
prosedur latihan
Anjurkan mengulangi
latihan 4-5 kali
Terapeutik
berikan teknik non
farmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri (mis.
Terapi musik, imajinasi
terbimbing, aromaterapi,
terapi bermain,dll)
kontrol lingkungan yang
memperberat rasa nyeri (mis.
Suhu ruangan,
kebisingan)
fasilitasi istirahat dan tidur
pertimbangkan jenis dan
sumber nyeri dalam
pemilihan strategimeredakan
nyeri
Edukasi
jelaskan penyebab, periode
dan pemicu nyeri
jelaskan strategi meredakan
nyeri
anjurkan memonitor nyeri
secara mandiri
ajarkan teknik non
farmakologis untuk
mengurangi nyeri
Kolaborasi
pemberian analgesik
Teknik distraksi
(mengalihkan perhatian /
mengurangi emosi dan
pikiran negatif terhadap
sensasi yang tidak
diinginkan)
Teknik imajinasi
terbimbing (membayangkan
suatu tempat yang sangat
menyenangkan yang
pernah atau ingin
dikunjungi)
Teknik relaksasi (mis.
Mendengarkan musik,
Berdoa, berzikir, membaca
kitab suci atau upaya untuk
membuat perasaan menjadi
tenang)
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian obat
ansietas, jika perlu
Terapeutik
Bersihkan sekret pada
mulut, hidung, dan trakea
Pertahankan kepatenan
jalan napas
Gunakan perangkat oksigen
yang sesuai dengan tingkat
mobilitas pasien
Edukasi
Ajarkan pasien dan
keluarga cara pemasangan
oksigen dirumah (mandiri)
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian dosis
oksigen
Kolaborasi pemberian
oksigen saat aktivitas/tidur
Edukasi
Jelaskan tujuan dan
prosedur pemantauan
Informasikan hasil
pemantauan
7 Risiko infeksi Tujuan: Pengontrolan infeksi
Dibuktikan dengan Efek Setelah dilakukan Tindakan
prosedur invasif Asuhan keperawatan Observasi
selama 3 x 24 jam, Identifikasi pasien-pasien
Data Subjektif (DS) : diharapkan tidak yang mengalami penyakit
........................................... terjadi infeksi infeksi menular
Edukasi
Ajarkan cara mencuci
tangan yang benar
Ajarkan etika batuk/ bersin
Pencegahan infeksi
Tindakan
Observasi
Monitor tanda dan gejala
infeksi lokal dan sistemik
Terapeutik
Batasi jumlah pengunjung
Berikan perawatan kulit
pada area edema
Cuci tangan sebelum dan
sesudah kontak dengan pasien
dan lingkungan pasien
Pertahankan teknik aseptik
pada pasien resiko tinggi
Edukasi
Jelaskan tanda dan gejala
infeksi
Ajarkan cara cuci tangan
dengan benar
Ajarkan etika batuk
Ajarkan cara memeriksa
kondisi luka atau luka operasi
Anjurkan cara
meningkatkan asupan nutrisi
Anjurkan cara
meningkatkan asupan cairan
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian
imunisasi, jika perlu
Edukasi
Ajarkan menghindari dan
mencegah paparan allergen
Kolaborasi
Kolaborasi dengan tenaga
kesehatan dalam pencegahan
alergi
9 Nausea Tujuan: Manajemen mual
Dibuktikan dengan distensi Setelah dilakukan Observasi
lambung asuhan keperawatan Identifikasi pengalaman
selama mual
Data Subjektif (DS): ...x 24 jam, tingkat Odentifikasi isyarat
Mengeluh mual nausea dapat nonverbal ketidaknyamanan
Merasa ingin muntah diatasi dengan Identifikasi dampak mual
Tidak berminat makan terhadap kualitas hidup
Kriteria hasil : Identifikasi faktor penyebab
Data Objektif (DO) Nafsu makan mual
......................... meningkat Monitor mual
Keluhan mual Monitor asupan nutrisi dan
menurun kalori
Perasaaan ingin
muntah menurun Terapeutik
Pucat membaik Kendalikan faktor
Takikardi membaik lingkungan penyebab mual
Dilatasi pupil memba Kurangi atau hilangkan
pnyebab mual
Berikan makanan dalam
jumlah kecil & menarik
Edukasi
Anjurkan istirahat dan tidur
yang cukup
Ajarkan penggunaan teknik
nonfarmakologis
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian
antiemetic, jika perlu
Kolaborasi
-
Kolaborasi
-
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian
insulin, jika perlu
Kolaborasi pemberian
cairan IV, jika per;u
Kolaborasi pemberian
kalium, jika perlu
Terapeutik
Istirahatkan area yang
mengalami perdarahan
Berikan kompres dingin
jika perlu
Lakukan balut tekan
Tinggikan ekstremitas yang
mengalami perdarahan
Pertahankan akses iv
Edukasi
Jelaskan tanda-tanda
perdarahan
Anjurkan melapor jika
menemukan tanda-tanda
perdarahan
Anjurkan membatasi
aktivitas
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian
cairan
Kolaborasi pemberian
transfusi darah, jika pe
Edukasi
Jelaskan tanda dan gejala
infeksi
Anjurkan mengkonsumsi
makanan tinggi kalori dan
protein
Anjurkan prosedur
perawatan luka secara
mandiri
Kolaborasi
Kolaborasi prosedur
debridement
Kolaborasi pemberian
antibiotik