Anda di halaman 1dari 5

BLEFARITIS

No. Dokumen : / /27/UKP-BS/2017


SOP No.Revisi :
Tanggal terbit : 2017
Halaman : /
UPT PUSKESMAS EM Winarto, SKM,MM
BULOK SUKAMARA NIP. 19810716 199502 001

1. Pengertian Blefaritis adalah radang pada tepi kelopak mata (margo palpebra) dapat di sertai
terbentuknya ulkus/tukak pada tepi kelopak mata, serta dapat melibatkan folikel
rambut
2. Tujuan Sebagai acuan / pedoman petugas dalam menentukan diagnosa dan melakukan
penatalaksanaan
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Talangpadang Nomor 440/ /27/ AK-TLP/2016
tentang SOP medis
4. Refrensi Permenkes RI No 5 Tahun 2014 Tentang Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer
5. Alat dan Alat : rekam medis, ATK, alat pemeriksaan fisik pasien
bahan
6. Langkah – 1. Melakukan anamnesa : pasien datang dengan keluhan gatal pada tepi
langkah kelopak mata, panas pada tepi kelopak mata dan kadang-kadang di sertai
rontok bulu mata
2. Melakukan pemeriksaan fisik, Pemeriksaan fisik oftalmologis : skuama
atau krusta pada tepi kelopak, tampak bulu mata rontok, ulkus dangkal pada
tepi kelopak mata, edema dan hiperemiapalpebra
3. Menentukan diagnosis berdasarkan anamnesa, pemeriksaan fisik,
4. Melakukan rencana tata laksana :
a. Kelopak mata di bersihkan dan di kompres dengan air hangat selama 5-
10 menit
b. Terapi topical : kloramfenikol salep mata 1% pada ulkus palpebra setiap
2 jam sampai gejala menghilang
5. Melakukan konseling dan edukasi : Informasi pada penderita dermatitis
seboroik bahwa kulit kepala, alis mata dan tepi palpebra harus selalu di
bersihkan, menjaga hygiene dan sanitasi lingkungan
6. Rencana tindak lanjut : dilakukan rujukan bila tidak membaik dengan
pengobatan optimal
7. Melakukan dokumentasi dalam rekam medis
7. Bagan Alir
Melakukan anamnesa Melakukan pemeriksaan
fisik

Melakukan rencana Menentukan diagnosis


tata laksana

Melakukan Rencana tindak lanjut


konseling dan
edukasi

Melakukan dokumentasi dalam


rekam medis

8. Unit terkait 1. Pendaftaran dan rekam medis


2. Poli KIA, poli umum
3.Apotek

N Halaman Yang dirubah perubahan Diberlakukan tanggal


O
1
2
3
4
9. Rekaman Histori
BLEFARITIS

Nomor : /C-VII/AK/SOP/I/98/2017

No.Revisi :

Tgl.Diberlakukan :

Halaman : 1/2
SO
BLUD UPT
DINAS P
KESEHATA Puskesmas Rawat
N
Inap Sukabumi
KOTA
BANDAR
LAMPUNG

BLUD UPT Puskesmas


dr. Nurfatonah
Rawat Inap Sukabumi
NIP. 19690306 200212 2002

1.Pengertian Blefaritis adalah radang pada tepi kelopak mata (margo palpebra) dapat di
sertai terbentuknya ulkus/tukak pada tepi kelopak mata, serta dapat
melibatkan folikel rambut
2.Tujuan Sebagai acuan / pedoman petugas dalam menentukan diagnosa dan
melakukan penatalaksanaan
3.Kebijakan SK Kepala Puskesmas Rawat Inap Sukabumi Nomor: /C-
VII/AK/SK/46/2017 tentang kebijakan pelayanan klinis

4.Referensi Permenkes RI No 5 Tahun 2014 Tentang Panduan Praktik Klinis Bagi


Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer
5.Prosedur Alat : rekam medis, ATK, alat pemeriksaan fisik pasien

6.Langkah-Langkah 1. Melakukan anamnesa : pasien datang dengan keluhan gatal pada tepi
kelopak mata, panas pada tepi kelopak mata dan kadang-kadang di sertai
rontok bulu mata
2. Melakukan pemeriksaan fisik, Pemeriksaan fisik oftalmologis : skuama
atau krusta pada tepi kelopak, tampak bulu mata rontok, ulkus dangkal
pada tepi kelopak mata, edema dan hiperemiapalpebra
3. Menentukan diagnosis berdasarkan anamnesa, pemeriksaan fisik,
4. Melakukan rencana tata laksana :
1. Kelopak mata di bersihkan dan di kompres dengan air hangat selama
5-10 menit
2. Terapi topical : kloramfenikol salep mata 1% pada ulkus palpebra
setiap 2 jam sampai gejala menghilang
5. Melakukan konseling dan edukasi : Informasi pada penderita dermatitis
seboroik bahwa kulit kepala, alis mata dan tepi palpebra harus selalu di
bersihkan, menjaga hygiene dan sanitasi lingkungan
6. Rencana tindak lanjut : dilakukan rujukan bila tidak membaik dengan
pengobatan optimal
Melakukan dokumentasi dalam rekam medis
7.Bagan Alir
Melakukan anamnesa Melakukan pemeriksaan
fisik

Menentukan
Melakukan konseling dan
diagnosa
edukasi

Melakukan rencana
Rencana tindak lanjut
tata laksana

Melakukan dokumentasi dalam


rekam medis

8.Hal-hal yang harus -


diperhatikan
9.Unit Terkait 1. Pendaftaran dan rekam medis
2. Poli KIA, poli umum
3.Apotek
10.Dokumen Terkait
11.Rekaman Historis No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai