Anda di halaman 1dari 2

Artikel hari ini

Apakah memiliki teman dengan tingkat mesra adalah hal yang wajar? atau
"Apakah TTM itu wajar?"

Memiliki seorang teman adalah hal yang wajar dan sangat disukai oleh banyak
orang. Karena semua orang pada umumnya ingin memiliki yang namanya
teman. Begitu juga untuk pacar. tetapi yang membedakan di sini adalah sikap
dan perlakuan yang diberikan seseorang kepada temannya atau pacarnya.

Tidaklah wajar jika seorang teman diperlakakan begitu mesra selayaknya


seorang kekasih. Baik itu mesra dalam sikap, tindakan, berbicara, mengirim
pesan, ataupun lain sebagainya. Karena itu akan menimbulkan konflik dalam
suatu hubungan yang baik dengan kekasih (Salah satunya contoh penggunaan
kata "Say" yang ditulis dalam artikel: "Teman boleh, TTM pikir-pikir dulu deh."
oleh Tika di Kompasiana).

Harus dibedakan kemesraan yang digunakan pada teman dan pacar. Bahkan
kepada teman sekalipun sebenarnya penggunaan kata mesra itu tidaklah tepat,
karena di dalam arti kata mesra itu sendiri memiliki arti lekat benar, merasuk,
sangat erat, karib, dan mendalam. Dan hanya orang yang memiliki hubungan
khusus saja, yang sangat erat, karib, mendalam yang bisa memiliki kemesraan,
yaitu kekasih.

Kalau seorang teman memiliki teman lawan jenis dan mesra dalam menjalin
hubungannya hal negatif yang seringkali terjadi adalah dosa yaitu
perselingkuhan, perzinahan, kebohongan, dan ketidakterbukaan. Dan hal ini
berlaku bagi setiap orang. Baik itu yang sudah menikah maupun juga yang
masih single. Dan ujung-ujungnya pasti putus dengan pacar atau bisa jadi
bercerai bagi mereka yang telah menikah. Sangat disayangkan sekali! Apalagi
kalau kata mesra itu sendiri sudah disalahtempatkan. Yang namanya mesra bila
itu terjadi diantara lawan jenis pasti akan menimbulkan kemesraan. Sangat
aneh bukan bila seorang teman sampai pada tingkat mesra. Bisa-bisa yang
tadinya hubungan biasa-biasa saja diantara ke-2 insan yang berlainan jenis ini
berakhir pada kemesraan dimana keduanya akan timbul perasaan saling
bermesraan. Dan bermesraan itu sendiri memiliki arti: melakukan hubungan
mesra, bercumbu. Apakah itu adalah hal yang wajar ? Jelas sangat tidak wajar!

Jadi, "Apakah TTM itu wajar?"

Dan jawabannya adalah: "TIDAK WAJAR!"

Jadi, bertemanlah dengan wajar, dan berpasanganlah dengan wajar.

Mengakhiri dari pembahasan saya di atas, dengarkanlah beberapa pesan yang


saya sampaikan kepada Anda: Bertemanlah dengan wajar tanpa harus ada
kemesraan di dalamnya. Teman Tapi Mesra bukanlah jawaban yang baik bagi
Anda yang sudah memiliki pasangan. Ataupun juga bagi Anda yang belum
memiliki pasangan. Seriuslah dalam berhubungan! Jika Anda menginginkan
seorang teman, jadikanlah dia seorang teman, dan tentunya teman yang baik.
Jika Anda menginginkan seseorang sebagai pasangan Anda, jadikanlah dia
pasangan Anda satu-satunya dan mesralah kepadanya. Jangan menjalani
sesuatu hanya untuk asik-asikan saja, enak-enakan saja, dan senang-senangnya
saja. Tapi jalani segala sesuatu dengan tujuan yang benar dan seriuslah.

Jangan jual kemesraan Anda begitu murah kepada semua orang. Tetapi
berikanlah kemesraan sejati Anda kepada satu (1) orang saja dalam hidup Anda,
dan pastikan bahwa dia layak untuk mendapatkannya.

Penulis,

Royke L Kumowal

Anda mungkin juga menyukai