Unit : Cardiovaskuler
Ruang/Kamar : bed 7
Auto Anamnese : √
√
Allo Anamnese :
I. IDENTIFIKIKASI
A. PASIEN
Nama : Ny.F
Umur : 47 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Status Perkawinan : menikah
Agama/Suku : Islam/bugis
Warga Negara : Indonesia
Bahasa yang digunakan : Bahasa Indonesia
Pendidikan terakhir : SLTA
Pekerjaan : IRT
Alamat Rumah : Jl. Bontolangga,Bontonompo Gowa
Dx. Medik :
B. PENANGGUNG JAWAB
Nama : Sadarang
Alamat : Jl. Bontolangga,Bontonompo Gowa
Hubungan dgn pasien : suami
C. RIWAYAT KESEHATAN
1. Keluhan Utama : sesak nafas
2. Riwayat Kesehatan Sekarang : pasien mengatakan lemas, dan sesak nafas
penglihatan tidak jelas, dan nyeri pada dada saat menarik nafas, saat ini
pasien terpasang kateter urine dan oksigen nasal kanul 4L/m. sesak nafas
dirasakan satu bulan yang lalu, dan memberat sejak 3 hari terakhir pasien
mengatakan ada penumpukan cairan di bagian paru-paru
3. Riwayat Kesehatan Lalu : Pasien mengatakan awalnya tidak enak badan,
tiba-tiba pasien pingsan dan dibawa ke puskemas terdekat, saat di
puskesmas dokter menngatakan pasien terkena tipes. Satu bulan
kemudian, penyakit jantungnya kambuh karena terlalu kecapean, pasien
mempunyai riwayar jantung.
4. Riwayat Kesehatan Keluarga : kelurga pasien mengatakan ada riwayat
hipertensi pada ibunya.
B. ANTROPOMETRI
1. Lingkar Lengan Atas : -cm
2. Tinggi Badan : 155 cm Berat Badan : 65kg
3. I. M. T (Indeks Massa Tubuh : 23,8 kg/m²
3. Hidung:
- Kebersihan : ada kotoran, terpasang nasal kanul
- Cuping hidung : ada pergerakan cuping hidung
4. Telinga : terlihat ada kotoran pada lubang telingaa, tampak simetris
5. Mulut
- Rongga Mulut : tampak kering
- Gusi : berwarna agak hitam dan tidak ada lesi
- Gigi : terlihat kuning, dan ada karang gigi
- Mukosa Bibir : kering
6. Leher : : tampak simetris kiri dan kanan, bendungan vena jugularis
7. Thorax (Paru-Paru)
- Inspeksi : simetris, terdapat otot bantu pernapasan, torakal dan
abdominal
- Palpasi : tidak ada nyeri tekan
- Perkusi : sonor
- Auskultasi : vesikuler, ronchi
8. Jantung
- Inspeksi : tidak terdapat sianosis pada bagian ujung ektremitas dan
- bibir,. Tidak terdapat enema
- Palpasi : iktus cordi teraba pada ICS V
- Perkusi : batas jantung,
- Auskultasi : terdengar bunyi jantung 1 dan jantung 2, murmur
9. Abdomen
- Inspeksi : simetris,
- Auskultasi : bising usus 9x/menit
- Palpasi : Tidak ada nyeri tekan, tidak ada benjolan, hepar tidak
teraba, lien tidak teraba
- Perkusi : terdengar suara timpani
10. Ektremitas
- Edema : tidak ada edema
- Capilary Refill Time : <2 detik
- Turgor Kulit : lembab
- Luka : tidak ada luka
- Kekuatan Otot : 5 5
5 5
III. PENGKAJIAN POLA KESEHATAN
A. POLA PERSEPSI KESEHATAN PEMELIHARAHAAN KESEHATAN
Pasien mengatakan sebelum sakit banyak melakukan aktivitas, dan mamapu
mengerjakan tugasnya sebagai ibu rumah tangga dengan baik, tapi setelah terkena
penyakit jantung, pasien cepat sesak nafas apabila terlalu melakukan aktifitas.
C. POLA ELIMINASI
Di rumah : Keluarga klien mengatakan klien bab dan bak lancar tidak ada gangguan
Di rumah sakit : belum bab sejak 3 hari yang lalu, terpasang kateter urin,
Di rumah sakit : Pola aktitivitas pasien sebagian penuh dibantu keluarga dan perawat,
makan dan mandi, toileting pasien membutuhkan bantuan dari orang dengan level 3,
berpakaian harus di bantu orang lain untuk memakaikan karena terhalang infuse yang
terpasang pada ekstremitas kiri atas, level 3
I. POLA REPRODUKSI-SEKSUAL
Di rumah : tidak dikaji
Di Rumah Sakit : tidak dikaji
INR 1.25 --
KIMIA DARAH
Fungsi Ginjal
Ureum 21 10 – 50 Mg/dl
Fungsi Hati
SGOT 46 < 38 U/L
IMUNOSEROLOGI
31
Penanda Hepatitis 24
HBs Ag (Elisa)_
HBs Ag (Elisa)_ Non Reactive < 0.13 (Non Reactive) COI
C. PEMERIKSAAN EKG
Tanggal 11-12-2021
Tanggal 14/12/2021
E. TERAPI
V. ANALISA DATA
P : 24x/menit
N : 89x/menit kontraktilitas otot
jantung menurun
S : 36,6ﹾc
penurunan curah
jantung
VIII. IMPLEMENTASI
Nama/Umur : Ny.F/47th
Ruang/Unit : cvcu/bed 7
Nama/Umur : Ny.N/47th
TANGGAL/JA
DX CATATAN PERKEMBANGAN (EVALUASI)
M
SELASA, DX 1 HARI KE-1
14/12/2021 S : klien mengatakan nyeri pada dada
09.00 WITA O : keadaan umum lemah
TD : 89/65 mmHg
SPO2 : 96%
P : masalah belum teratasi
A : Lanjutkan intervensi
1. Memonitor tekanan darah
2. Memonitor saturasi oksigen
3. Memonitor keluhan nyeri dada
4. Memposisikan pasien semi fowler atau fowler dengan kaki ke
bawah atau posisi nyaman
KAMIS, DX2
16/12/2021 JAM S: pasien mengatakan sudah tidak sesak Ketika oksigen dilepas, baik
15.00 WITA makan ataupun beraktifitas
O:pasien tampak sedikit lebih tenang
A:masalah teratasi
P: pertahankan intervensi