Anda di halaman 1dari 6

No Tujuan Ranah Soal Kunci Jawaban Skor

Pembelajaran Kognitif
3.5.5.1 Diberikan suatu C4 Lima ratus gram es balok Diketahui :
masalah, peserta didik bersuhu −10 ° C sedang m es =500 g
mampu menganalisis berusaha dicairkan secepat T es=−10 ° C
mungkin dengan m air =500 gr
suhu akhir suatu
menuangkan 500 gram air T air =80 ° C
cairan dengan bersuhu 80 ° C. Setelah
menerapkan dengan m cair =250 ° gr
mencapai kesetimbangan, T cair =50 °C
Azas Black. ternyata masih ada sebagian
C es=0,5 kal/g ° C
es yang belum mencair. Es
yang belum mencair C air =1 kal/g ° C
dipindahkan ke wadah X dan C cair =0,57 kal/g ° C
kembali dituangkan 250 Les =80 kal/ g
gram suatu zat cair bersuhu Hitung massa es yang belum mencair ketika
50 ° C. Jika kalor jenis zat dituangkan ke dalam air :
cair tersebut adalah 0,57 Hitung kalor yang diberikan air bersuhu 80 ° C
kal/g oC, suhu akhir cairan di :
wadah X sebesar … Q air =m air Cair ∆ T air
Qair =( 500 ) ( 1 ) ( 80−0 )
Q air =40.000 kal
Hitung kalor yang dibutuhkan untuk
menaikkan suhu es menjadi 0 ° C:
Qes =mes Ces ∆T es
Q es =( 500 ) ( 0,5 ) ( 0−(−10 ) )
Qes =2.500 kal
Hitung kalor yang dibutuhkan untuk
meleburkan seluruh es :
Q lebur =m es Les
Qlebur =( 500 ) (80)
Q lebur =40.000 kal
Maka, massa es yang belum mencair :
Q di butuhkan=Q air −Q es−Qlebur
Qdi butuhkan=40.000−2.500−40.000
Q di butuhkan=2.500 kal
Qdi butuhkan=mes Les
2.500
m es = =31,25 gram
80
Hitung suhu campuran di wadah X :
Wadah X berisi 31,25 gram es yang belum
mencair dan zat cair baru yang dituangkan
untuk mencairkan es. Es melebur pada suhu
0 ° C , maka :
m' es Les +m' es Cair ( T c −0 )=m cair C air ( T cair −T c )
(31,25)(80)+(31,25)(1)(T c )=( 250)(0,57)(50−T c )
2.500+31,25 T c =142,5 ( 50−T c )
2.500+31,25 T c =7.125−142,5 T c
31,25 T c +142,5 T c =7.125−2.500
173,75T c =4.625
4.625
T c= ≈ 27 ° C
173,75

3.5.6.1 Diberikan suatu C2 Pada saat Ria mengikuti Setiap warna mempunyai kemampuan yang
peristiwa , peserta kegiatan ekstrakurikuler berbeda dalam menyerap kalor yang
didik mampu paskibra, ia menggunakan dipancarkan oleh benda lain. Warna hitam
pakaian berwarna hitam. menyerap hampir semua kalor yang datang
menjelaskan
Pada saat siang hari tubuh ia padanya, sedangkan warna putih
perpindahan kalor terasa gerah dan kepanasan memantulkan hampir semua kalor yang
secara konduksi, ketika menggunakan pakaian datang padanya. Tubuh terasa gerah ketika
konveksi dan berwarna hitam. Jelaskan menggunakan pakaian berwarna hitam pada
radiasi. pakaian warna apakah yang siang hari yang terik karena warna hitam
cocok digunakan pada saat menyerap hampir semua kalor yang datang
udara sangat panas dan pada dari matahari ke tubuh atau dari udara ke
saat udara sangat dingin? tubuh. Benda yang permukaannya berwarna
Serta apakah koefisien hitam memiliki emisivitas mendekati 1,
emsivitas mempengaruhi sedangkan benda yang berwarna putih
daya radiasi pada laju kalor memiliki emisivitas mendekati 0. Kemudian,
secara radiasi yang berkaitan koefisien emisivitas mempengaruhi daya
dengan peristiwa tersebut ! radiasi pada peristiwa ini, Emisivitas bernilai
antara 0 sampai 1, semakin besar emisivitas
suatu benda (e mendekati 1), semakin
banyak kalor yang dipancarkan atau
diserap benda tersebut. Sebaliknya
Semakin kecil emisivitas suatu benda (e
mendekati 0), semakin sedikit kalor yang
dipancarkan atau diserap benda tersebut.
Pada saat udara yang sangat panas,
pakaian yang digunakan sebaiknya
berwarna terang (misalnya putih) dan
ketika udara sangat dingin, pakaian yang
digunakan sebaiknya berwarna gelap
(misalnya hitam)

3.5.7.1 Diberikan masalah, C3 Sebatang baja berbentuk Diketahui :


peserta didik mampu silinder pejal mempunyai Panjang baja (l ¿ = 1 m
menghitung laju panjang 1 meter dan luas Luas penampang baja (A) = 0,2 m 2
perpindahan kalor penampang 0,2m 2 . Konduktivitas termal baja (k) = 40 J /m . s . ℃
Konduktivitas termal baja Perbedaan suhu kedua ujung baja (∆ T ¿ = 10
secara konduksi,
adalah 40 J /m . s . ℃ .Jika ℃
konveksi dan atau selisih suhu antara kedua Ditanya : Laju perpindahan kalor secara
radiasi. ujung baja adalah 10 ° C, konduksi (Q/t)
tentukan laju perpindahan Jawab :
kalor secara konduksi pada Q kA ∆ T
=
batang baja tersebut ! t l
Q (40)(0,2)(10)
=
t 1
Q 80
=
t 1
Q
=80 Joule/ sekon
t

3.5.6.1 Diberikan suatu C1 Pada saat maimunah Laju kalor Q/t ketika sebuah benda panas
peristiwa , peserta berlibur ke pantai ketika memindahkan kalor ke fluida sekitarnya
didik mampu siang hari di bibir pantai, ia secara konveksi adalah sebanding dengan luas
menyebutkan merasakan daratan lebih permukaan benda A yang bersentuhan dengan
panas dibandingkan udara fluida dan beda suhu ∆ T diantara benda dan
perpindahan kalor
diatas laut dan ketika malam fluida. Secara sistematis, ditulis
secara konduksi, hari daratan akan terasa
konveksi dan Q
lebih dingin daripada laut. =hA ∆ T
radiasi. Sebutkan faktor-faktor yang t
mempengaruhi laju kalor Dengan h adalah koefisien konveksi yang
konveksi dan secara nilainya bergantung pada bentuk dan
matematis ! kedudukan permukaan, yaitu tegak, miring,
mendatar, menghadap kebawah, atau
menghadap keatas.

Level Kognitif C6

Perhatikan data dibawah ini.

No Jenis Logam L0 (m) Lt ( m) T 0 (¿o C)¿ T t (¿ o C)¿


1 Besi 0,6000 0,60030 28 70
2 Tembaga 0,6 0,60043 28 70
Rancanglah sebuah percobaan dari data tersebut dengan tujuan untuk menentukan koefisien muai panjang masing-masing jenis logam!
Kunci Jawaban Skor
Tujuan : Untuk menentukan koefisien muai panjang masing-masing jenis logam.
Rumusan masalah : bagaimana koefisien muai panjang besi dan tembaga?
Alat dan bahan : 15
- Muschenbroek 1 buah
- Bes 1 buah
- Tembaga 1 buah
- Termometer 1 buah
- Mistar 1 buah
- Spritus Secukupnya
- Korek api secukupnya
Identifikasi dan Definisi Operasional Variabel
- Variabel manipulasi : jenis logam
DOV : Jenis logam yang digunakan pada percobaan adalah besi dan tembaga,
- Variabel Respon : Panjang akhir logam
DOV : panjang akhir logam didefinisikan sebagai panjang logam setelah dipanaskan dan memuai diukur
menggunakan skala pada muschenbroek dan dalam satuan meter.
- Variabel Kontrol : Panjang awal logam, Suhu awal logam dan Suhu akhir logam
DOV : panjang awal logam didefinisikan sebagai panjang logam sebelum dipanaskan diukur menggunakan 20
mistar dalam satuan meter. Suhu awal logam didefinisikan sebagai suhu logam sebelum dipanaskan yang diukur
menggunakan termometer dalam satuan Celsius. Suhu akhir logam didefinisikan sebagai suhu logam saat
dipanaskan diukur menggunakan termometer dan dalam satuan Celcius. Pada percobaan panjang awal logam
ditetapkan sebesar 0,6 m, suhu awal ditetapkan sebesar 28o C dan suhu akhir ditetapkan sebesar 70o C
Langkah Percobaan :
1. Ukurlah panjang awal besi dan suhu awal besi!
2. Tuangkan Spritus kedalam wadah pembakaran pada mushenbroek dan nyalakan!
3. Amatilah pemuaian yang terjadi pada besi sampai suhu 70o C dan catat hasilnya pada tabel pengamatan!
4. Ulangi langkah 1-3 untuk logam jenis tembaga. 15
5. Tentukanlah koefisien muai panjang masing-masing jenis logam!
6. Buatlah kesimpulan dari hasil percobaan!
Pembahasan :
................................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................................
Kesimpulan :
................................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................................

Anda mungkin juga menyukai