Anda di halaman 1dari 5

LAMBANG

LAMBANG
PERGURUAN
MITRA
TINGGI NOTA KESEPAHAMAN

ANTARA

PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA
DENGAN

KOMISI PERLINDUNGAN ANAK INDONESIA KOTA MEDAN

TENTANG
KEGIATAN MAGANG
MENDUKUNG PROGRAM MERDEKA-KAMPUS MERDEKA

Nomor: /KEP/II.3-AU/UMSU/D/20…
Nomor: ………………………………..

Pada hari ini ................., tanggal ............ bulan .............. tahun ……… bertempat di ............,
kami yang bertanda tangan di bawah ini:

I. Dra. Jamila, M.Pd selaku Ketua Program Studi Bimbingan dan Konseling Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, berkedudukan
di Jalan Kapten Mukhtar Basri Nomor 3, Medan, dalam hal ini bertindak untuk dan atas
nama Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, untuk selanjutnya disebut PIHAK
KESATU;

II. ………, selaku Ketua ………….. berkedudukan di Jalan……………….., bertindak untuk


dan atas ………….., selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.

PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA secara bersama-sama disebut PARA PIHAK, dan
secara sendiri-sendiri disebut PIHAK, dengan ini menerangkan terlebih dahulu hal-hal sebagai
berikut:

a. bahwa PIHAK KESATU merupakan program studi yang memiliki fungsi strategis dalam
meningkatkan sumber daya manusia, baik untuk kebutuhan lokal, nasional maupun regional;
dan
b. bahwa PIHAK KEDUA merupakan Lembaga yang bergerak di bidang ………..;
c. bahwa PARA PIHAK sesuai dengan kompetensinya mempunyai itikad baik untuk
melakukan kerjasama dalam rangka kegiatan wirausaha mahasiswa program Merdeka
Belajar Kampus Merdeka
Berdasarkan hal-hal tersebut, PARA PIHAK sepakat untuk membuat Memorandum Nota
kesepahaman tentang kegiatan wirausaha mahasiswa program Merdeka Belajar Kampus
Merdeka, dengan ketentuan sebagai berikut:

Pasal 1
DASAR HUKUM

Pelaksanaan dari nota kesepahaman ini dilandasi dasar hukum sebagai berikut:
a. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional.
b. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
c. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi.
d. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan
Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi.
e. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020
tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi

Pasal 2
BENTUK KERJASAMA

a. PIHAK KEDUA memberikan mendampingi mahasiswa dalam kegiatan wirausaha


b. PIHAK KEDUA memberikan kesempatan kepada PIHAK PERTAMA khususnya dosen
untuk melakukan kunjungan ke unit operasi PIHAK KEDUA
c. PIHAK KEDUA diberikan kesempatan untuk memberikan masukan kepada PIHAK
PERTAMA

Pasal 3
DUKUNGAN PIHAK PERTAMA

a. Mengirimkan data mahasiswa yang akan melakukan kegiatan wirausaha


b. Mengirimkan data dosen yang akan melakukan kunjungan ke unit operasi PIHAK KEDUA

Pasal 4
RUANG LINGKUP

Ruang lingkup Nota kesepahaman ini meliputi:


a. Penempatan kegiatan wirausaha mahasiswa;
b. Pemanfaatan sarana dan prasarana; dan
c. Kegiatan lain yang dipandang perlu dan disepakati PARA PIHAK.

Pasal 5
HAK DAN KEWAJIBAN

1. PIHAK PERTAMA mempunyai hak dan kewajiban


a. Membuat kesepakatan dalam bentuk dokumen kerjasama
b. Menyusun program kegiatan wirausaha bersama mitra, baik isi dari program kegiatan
wirausaha , kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa serta hak dan kewajiban kedua
belah pihak selama proses kegiatan wirausaha
c. Menugaskan dosen pembimbing yang akan membimbing mahasiswa selama kegiatan
berjalan
d. Pembimbing melakukan kunjungan untuk melakukan monitoring dan evaluasi
e. Dosen pembimbing beserta supervisor menyusun logbook dan melakukan penilaian

2. PIHAK KEDUA mempunyai hak dan kewajiban:


a. Bersama Program studi menyusun dan menyepakati program kegiatan wirausaha yang
akan ditawarkan kepada mahasiswa
b. Menjamin program kegiatan wirausaha yang berkualitas sesuai dengan dokumen MOU
c. Menyediakan supervisor yang mendampingi mahasiswa selama kegiatan
d. Memberikan hak dan kewajiban sesuai dengan peraturan perundangan
e. Supervisor mendampingi dan menilai kinerja mahasiswa selama kegiatan dengan dosen
pembimbing

Pasal 6
PELAKSANAAN

(1) Pelaksanaan Nota Kesepahaman ini akan diatur lebih lanjut dalam bentuk Perjanjian
Pelaksanaan Kerja Sama yang merupakan satu kesatuan dari Nota Kesepahaman ini.
(2) Perjanjian Pelaksanaan Kerja Sama sebagaimana dimaksud pada ayat (1) akan mengatur
lebih lanjut tentang rincian kerja sama, mekanisme kerja sama, hak dan kewajiban PARA
PIHAK, dan hal-hal lain yang dipandang perlu.
(3) PARA PIHAK sepakat untuk menunjuk wakilnya dalam Perjanjian Pelaksanaan Kerja
Sama sebagaimana dimaksud pada ayat (1).
(4) Perjanjian Pelaksanaan Kerja Sama sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dibuat selambat-
lambatnya 6 (enam) bulan setelah ditandatangani Nota Kesepahaman ini.
(5) Pelaksanaan program kegiatan wirausaha dilakukan selama 6 (Enam) bulan

Pasal 7
PEMBIAYAAN

Segala biaya yang timbul sebagai akibat dari pelaksanaan Nota Kesepahaman ini akan diatur
dalam Perjanjian Pelaksanaan Kerja Sama yang ditentukan dan disepakati oleh PARA PIHAK
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Pasal 8
JANGKA WAKTU

(1) Nota Kesepahaman ini berlaku untuk jangka waktu 5 (lima tahun terhitung sejak tanggal
ditandatanganinya Nota Kesepahaman ini.
(2) Nota Kesepahaman ini dapat diperpanjang dan diakhiri berdasarkan kesepakatan PARA
PIHAK.
(3) Untuk perpanjangan Nota Kesepahaman ini, PARA PIHAK terlebih dahulu melakukan
konsultasi atas rancangan Nota Kesepahamanyang baru selambat-lambatnya 30 (tigapuluh)
hari kalender sebelum berakhirnya Nota Kesepahaman ini.
(4) Dalam hal salah satu PIHAK berkeinginan untuk mengakhiri Nota Kesepahaman ini
sebelum berakhirnya jangka waktu sebagaimana dimaksud pada ayat (1), maka PIHAK
yang berkeinginan untuk mengakhiri wajib memberitahukan maksud tersebut secara tertulis
kepada PIHAK lainnya, selambat-lambatnya 30 (tigapuluh) hari kalender sebelum tanggal
pengakhiran Nota Kesepahaman ini.

Pasal 9
ADENDUM/AMENDEMEN

(1) Hal-hal yang belum diatur dan/atau belum tercakup dalam Nota Kesepahaman ini, akan
ditetapkan atas dasar persetujuan PARA PIHAK dalam bentuk Adendum/Amendemen.
(2) Adendum/Amendemen sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari Nota Kesepahaman ini.

Pasal 10
PENUTUP

Nota Kesepahaman ini dibuat dan ditandatangani dalam 2 (dua) rangkap asli, bermaterai cukup
masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama setelah ditandatangani oleh PARA
PIHAK.

PIHAK KESATU, PIHAK KEDUA,


Program Studi Manajemen Lembaga ………..
Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara Ketua,
Ka Prodi,

Jasman Saripuddin Hasibuan ,SE, M.Si …………

Anda mungkin juga menyukai