Membaca Intensif dan Membaca Ekstensif dalam konteks GLS
Membaca Intensif mengacu pada kegiatan membaca yang memungkinkan siswa
mengembangkan kemampuan memahami bacaan. Penting sekali bagi guru mata pelajaran apapun untuk menerapkan kegiatan membaca intensif sebagai bagian dari pembelajaran. Pada dasarnya semua guru adalah guru membaca. Di sinilah guru dapat membantu siswa menggunakan berbagai strategi literasi untuk memahami berbagai jenis teks dalam berbagai konteks dan mencakup berbagai tingkat proses kognitif. Meskipun begitu, waktu pembelajaran di kelas yang terbatas juga berpotensi membatasi akses siswa terhadap berbagai sumber bacaan. Di sinilah diperlukan kegiatan Membaca Ekstensif yang bisa dilakukan di luar waktu pembelajaran sebagai pembiasaan dan pengayaan. Membaca Ekstensif bertujuan untuk mengembangkan minat membaca, sehingga nuansa ‘menyenangkan’ dan tanpa tagihan perlu dihadirkan. Sebagaimana terlihat pada gambar kegiatan GLS di atas, kegiatan pembelajaran tidak terpisahkan dari pembiasaan dan pengembangan. Membaca Intensif menjadi bagian dari kegiatan pembelajaran, sedangkan Membaca Ekstensif merupakan bagian dari kegiatan pembiasaan dan pengembangan. Dengan demikian, Membaca Intensif juga tidak dapat dipisahkan dari Membaca Ekstensif karena keduanya saling menguatkan. Gambar di bawah ini menunjukkan pentingnya menjaga keseimbangan antara kegiatan Membaca Intensif dan Membaca Ekstensif.