Anda di halaman 1dari 4

YAYASAN SASMITA JAYA GROUP

UNIVERSITAS PAMULANG
SK MENDIKNAS NO. 136/D/0/2001
FAKULTAS EKONOMI PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI
Jl. Surya Kencana No. 1 Pamulang Barat-Tangerang Banten (15417)
Telp/Fax. (021) 7412566

Nama : Riska Alaika Wati Program Studi : Akuntansi S1


NIM : 181011250487 Mata Kuliah : Sistem Pengendalian Manajemen
Kelas/Semester : 06SAKE003 Nama Dosen : Wiwik Hasbiyah AN S.Hi, MA
Ruang : OL_1074

1. Ada 5 unsur yang membuat sistem pengendalian menjadi handal. Sebutkan dan jelaskan 2 unsur yang

paling dominan untuk sistem pengendalian pada usaha mikro dan kecil. (nilai 20)

Jawab :

1) Kualitas karyawan (pegawai) : adanya karyawan (pegawai) yang dapat menunjang suatu
sistem agar dapat berjalan dengan baik. Karyawan dikatakan ideal apabila tingkat kualitas
yang dimiliki sesuai dengan tanggung jawabnya
2) Rencana organisasi yang menetapkan pemisahan tanggung jawab fungsi secara layak.
Serta Pemisahan tanggung jawab yang sering disebut pembagian tugas merupakan aspek
penting lainnya.

2. Uraikan dan jelaskan, mengapa pengendalian manajemen pada pusat administrasi dan pendukung

seperti Divisi Litbang dan Pemasaran lebih sulit dibanding pusat laba atau biaya ? (nilai 20)

Jawab :

Karena aktivitas Divisi Litbang dan Pemasaran biasanya mempunyai hal setengah terwujud
dalam bentuk paten, produk baru ataupun proses baru. Hubungan antara input dan output bahkan
lebih kabur lagi; hasil dari litbang yang dilakukan pada pada masa sekarang barangkali tidak
dapat diketahui selama beberapa tahun dan jumlah optimal yang yang harus dibelanjakan oleh
suatu perusahaan untuk litbang tidak untuk litbang tidak bisa ditentukan

3. Uraikan dan jelaskan dengan kata-katamu sendiri bagaimana mengukur profitabilitas dan bagaimana

mengukur kinerja nya! (Nilai 20)

Jawab :
 Mengukur profitabilitas
Dalam mengukur profitabilitas, terdapat dua jenis pengukuran yang biasa digunakan
dalam mengevaluasi suatu pusat laba.
a) pengukuran kinerja manajemen. Pengukuran ini memiliki fokus pada hasil kerja
para manajer yang digunakan untuk perencanaan ( planning ), koordinasi
(coordinating ), dan pengendalian (controlling ) kegiatansehari-hari dari pusat
laba dan sebagai alat untuk memberikan motivasi yang tepat bagi para manajer.
b) Ukuran kinerja ekonomis, yang berfokus pada kinerja pusat laba sebagai suatu
entitas ekonomi.
 Mengukur Kinerja
Biasanya parameter yang digunakan dalam melakukan pengukuran atau penilaian kinerja
sebuah perusahaan adalah dengan melakukan pendekatan melalui informasi keuangan
yang diambil dari laporan keuangan yang ada pada perusahaan. Rasio Keuangan
merupakan hal penting yang perlu diperhatikan dalam menjalankan sebuah perusahaan.

4. Salah satu tantangan utama dalam mengoperasikan sistem yang terdesentralisasi adalah merancang

suatu metode akuntansi yang memuaskan untuk transfer harga barang dan jasa dari pusat laba yang

satu ke pusat laba yang lain dalam perusahaan, sebutkan dan jelaskan bagaimana menentukan harga

jual dari satu pusat laba ke pusat laba lainnya ! (nilai 20).

Jawab :

Aktivitas manufaktur biasanya merupakan pusat beban, dimana manajemen dinilai


berdasarkan kinerja versus biaya standard anggaran overhead. Tetapi, ukuran ini dapat
menimbulkan masalah, karena ukuran tersebut tidak mengindikasikan sejauh mana kinerja
manajemen atas seluruh aspek dari pekerjaannya. Dalam hal ini diharapkan manajer
membuat keputusan terpisah atas aktivitas pengendalian mutu, penjadwalan produk ataupun
keputusan membuat atau membeli. Selisih antara harga jual produk dengan estimasi biaya
pemasaran merupakan pertimbangan utama meskipun hanya merupakan laba semu.

5. Apabila perusahaan mengganti mesin dengan mesin yang baru, kebijakan apa yang anda akan ambil

membeli atau menyewa mesin tsb bila dilihat dari perspektif EVA dan ROI, jelaskan ? (nilai 20)

Jawab :
Dengan perhitungan EVA, pembelian mesin akan menaikan pendapatan sebelum pajak,
tetapi kenaikan ini lebih dibandingkan dengan kenaikan beban modal (capital charge).
Perhitungan EVA menandakan bahwa profitabilitas telah menurun walaupun fakta
ekonomi menunjukkan bahwa laba mengalami kenaikan.
Jika profitabilitas diukur dengan ROI, maka akan terjadi ketidak konsistenan yang
sama, Terbukti bahwa jika aset yang telah disusutkan dimasukan ke dalam dasar
investasi pada nilai buku bersih, maka profitabilitas unit usaha tersebut akan dinyatakan
secara salah (misstated) pada nilai buku bersih, dan para manajer unit usaha tidak akan
termotivasi untuk mengambil keputusan akuisisi yang tepat.
UNIVERSITAS PAMULANG
DATA PEMBAYARAN SEMESTER GANJIL 2021/2022
FAKULTAS / PRODI : EKONOMI DAN BISNIS / AKUNTANSI S1
NAMA MAHASISWA : RISKA ALAIKA WATI
NIM : 181011250487
SHIFT : REGULER C
DATA PEMBAYARAN TAGIHAN UANG KULIAH
NO NOMOR TAGIHAN NO URUT PEMBAYARAN JML BAYAR STATUS BAYAR TGL BAYAR CHANNEL TEMPAT BAYAR
2021-08-09
1 2110115364702201 1 Registrasi 350000 LUNAS JAKONE Bank DKI
08:42:48.000000
2021-09-03
2 2110115364702301 2 ANGSURAN KE-2 300000 LUNAS JAKONE Bank DKI
21:41:54.000000
2021-10-05
3 2110115364702401 3 ANGSURAN KE-3 300000 LUNAS JAKONE Bank DKI
05:13:21.000000
2021-11-06
4 2110115364700501 4 UTS 350000 LUNAS JAKONE Bank DKI
05:49:22.000000
5 2110115364702501 5 ANGSURAN KE-4 300000 BELUM LUNAS
6 2110115364702601 6 ANGSURAN KE-5 300000 BELUM LUNAS
7 2110115364702701 7 ANGSURAN KE-6 300000 BELUM LUNAS
8 2110115364700601 8 UAS 350000 BELUM LUNAS
DATA PEMBAYARAN TAGIHAN LAINNYA
NO NOMOR TAGIHAN NO URUT PEMBAYARAN JML BAYAR STATUS BAYAR TGL BAYAR CHANNEL TEMPAT BAYAR

Anda mungkin juga menyukai