Anda di halaman 1dari 5

DRAF

ANGGARAN DASAR (AD)


KOMISI A

PERSATUAN PEDALANGAN INDONESIA (PEPADI)


KABUPATEN SUKABUMI

Akta Notaris : Nomor ........

ANGGARAN DASAR (AD)

MUKADIMAH

Bahwa atas kebesaran Tuhan Yang Maha Esa, Kesenian merupakan kebutuhan hidup manusia,
dimanapun dan pada kesempatan apapun manusia memerlukan kesenian, mengingat kesenian
merupakan salah satu unsur pokok yang berperan didalam pembinaan mental Bangsa dan Negara
Indonesia.

Bahwa Kesenian adalah ungkapan Cipta, Rasa dan Karsa manusia yang menghasilkan suatu karya yang
indah untuk dinikmati oleh orang lain dan diri sendiri, karena kesenian salah satu pernyataan budaya
manusia.

Bahwa Kesenian Indonesia pada hakekatnya mencerminkan kepribadian kehidupan budaya bangsa
dan sangat berperan didalam memperkuat kepribadian, ketahanan Nasional dan wawasan Nusantara,
oleh karena itu perlu digali, dilestarikan, dibina dan dikembangkan.

Bahwa seni Padalangan yang merupakan salah satu aspek kesenian, mencakup bidang seni rupa,
sastra, drama, karawitan dan tari adalah merupakan warisan para leluhur yang bernilai filosofi
sehingga berkemampuan untuk membentuk watak dan jiwa Bangsa berdasarkan Pancasila.

Dengan menyadari bahwa pembinaan dan pengembangan seni padalangan sukabumi merupakan
salah satu sarana untuk memperkuat kepribadian bangsa, Kebanggan Nasional, maka organisasi
Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) KABUPATEN SUKABUMI melalui Musyawarah Pengurus
Padalangan di Kabupaten Sukabumi pada Tanggal, .... Nopember 2020 dengan kesadaran ketulusan
dan keIkhlasan sepenuhnya sepakat untuk membuat Akta Notaris.

Pasal 1
Nama dan Tempat Kedudukan

1. Organisasi Seni Padalangan ini bernama PERSATUAN PEDALANGAN INDONESIA disingkat


PEPADI
2. Tempat Kedudukan di Jl. Pelabuhan II Km. 21 Kampung Cibarengkok Desa Cimanggu
Kecamatan Cikembar Kabupaten Sukabumi 43161 Jawa Barat – Indonesia

Pasal 2
Waktu

PERSATUAN PEDALANGAN INDONESIA (PEPADI) KABUPATEN SUKABUMI didirikan pada tanggal 28


September 1978.
Pasal 3
Asas dan Dasar
Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) KABUPATEN SUKABUMI berasaskan PANCASILA dan
Undang-undang Dasar 1945

Pasal 4
Maksud dan Tujuan
1. Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) KABUPATEN SUKABUMI dimaksudkan sebagai
wadah untuk menggalang Persatuan dan Kesatuan dan Pengabdian Profesi seniman
Padalangan
2. Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) KABUPATEN SUKABUMI bertujuan :
a. Menggali, melestarikan, membina dan mengembangkan seni padalangan dalam arti
seluas-luasnya;
b. Meningkatkan apresiasi seni padalangan senagai pembinaan watak dan budi pekerti
luhur;
c. Meningkatkan kualitas seniman dan seni padalangan;
d. Mengupayakan kesejahteraan anggota.

Pasal 5
Program Kerja
Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) KABUPATEN SUKABUMI dalam mencapai tujuannya
membuat Program Kerja 5 (Lima) Tahunan yang meliputi :
1. Bidang Pendidikan dan Pelatihan;
2. Bidang Pemberdayaan dan Organisasi;
3. Bidang Kerohanian;
4. Bidang Humas dan Kemitraan;
5. Bidang Publikasi dan Informasi.
Pasal 6
Anggota
1. Anggota Biasa adalah :
a. Dalang;
b. Pangrawit;
c. Suarawati;
d. Perorangan yang dalam kapasitas tertentu dapat menjadi anggota,
2. Anggota Luar Biasa ialah perorangan yang diangkat oleh Persatuan Pedalangan Indonesia
(PEPADI) KABUPATEN SUKABUMImengingat jasa-jasanya terhadap se ni padalangan.

Pasl 7
Syarat Menjadi Anggota
Untuk menjadi anggota Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) KABUPATEN SUKABUMI harus
memenuhi syarat sebagaimana diatur dalam Anggaran Rumah Tangga (ART) Persatuan Pedalangan
Indonesia (PEPADI) KABUPATEN SUKABUMI.
Pasal 8
Kewajiban Anggota
Setiap anggota Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) KABUPATEN SUKABUMI wajib:
1. Menjaga dan memelihara serta menjungjung tinggi nama baik organisasi;
2. Mentaati dan melaksanakan peraturan-peraturan dan keputusan-keputusan Persatuan
Pedalangan Indonesia (PEPADI) KABUPATEN SUKABUMI;
3. Mentaati dan melaksankan kewajiban-kewajiban lain yang diatur dalam Anggaran Rumah
Tangga (ART) Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) KABUPATEN SUKABUMI.
Pasal 9
Pemberhentian Anggota
Keanggotaan Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) KABUPATEN SUKABUMI berhenti karena
1. Meninggal dunia;
2. Mengundurkan diri atas permintaan sendiri;
3. Diberhentikan karena merugikan organisasi, melanggar Anggaran Dasar (AD) - Anggaran
Rumah Tangga (ART) ataupun peraturan lain yang ditetapkan oleh Persatuan Pedalangan
Indonesia (PEPADI) KABUPATEN SUKABUMI.
Pasal 10
Tingkat dan Wilayah Kerja
Organisasi Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten Sukabumi disusun secara bertingkat
sesuai dengan pembagian administrasi pemerintahan sebagai berikut :
1. Wilayah kerja Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten Sukabumi meliputi
wilayah Kabupaten Sukabumi;
2. Pengurus Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten Sukabumi, koordinator
Wilayah/Kecamatan sebagai perwakilan Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten
Sukabumi.
Pasal 11
Pimpinan
1. Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten Sukabumi di pimpin oleh pengurus yang
dipilih melalui Musyawarah Daerah (MUSDA) Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI)
Kabupaten Sukabumi dan bilamana pendiri tidak ada karena meninggal dunia, dapat diambil alih
oleh pengurus pertama setelah itu dan seterusnya.
2. Masa bakti ketua Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten Sukabumi selama 5 (lima)
tahun.
3. Personalia pengurus Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten Sukabumi terdiri dari
sekurangnya 10 (sepuluh) orang atau lebih yang terdiri dari ketua, wakil ketua, sekretaris I dan II,
Bendahara dan Bidang-bidang yang dipandang perlu.
4. Pengurus Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten Sukabumi, pengangkatan
pengurus dan lainnya diangkat oleh ketua Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten
Sukabumi.
5. Masa bakti pengurus Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten Sukabumi selama 5
(lima) tahun.
Pasal 12
Tugas dan Tanggungjawab
Pengurus Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten Sukabumi dan perangkatnya bertugas
menjalankan anggaran dasar, anggaran rumah tangga serta program kerja dan bertanggung jawab
terhadap organisasi Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten Sukabumi.
Pasal 13
Lambang
Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten Sukabumi mempunyai lambang di sesuaikan
dengan Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Provinsi Jawa Barat dan di atur dalam Anggaran
Rumah Tangga.
Pasal 14
Dewan Pembina dan Penasehat
Dewan Pembina/Penasehat dibentuk oleh pengurus Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI)
Kabupaten Sukabumi;
1. Anggota dewan Pembina/Penasehat Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten
Sukabumi terdiri dari unsur-unsur pejabat pemerintahan, swasta, pencinta serta pemerhati
seni yang telah berjakan dibidang padalangan.
2. Tugas Dewan Penasehat/Pembina Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten
Sukabumi memberikan nasihat, baik diminta maupun tidak diminta.
Pasal 15
Pembubaran
Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten Sukabumi ini dapat dibubarkan, jika telah
menjadi suatu keputusan mengikat dari sebuah rapat yang di hadiri oleh semua anggota Pengurus
dan rapat itu diadakan khusus untuk kepentingan tersebut. Putusan dalam rapat pembubaran harus
disetujui oleh sekurang-kurangnya ¾ (tiga perempat) dari jumlah anggota pengurus. Putusan
peembubaran Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten Sukabumi hanya dapat dilakukan
jika :
1. Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten Sukabumi tidak bisa hidup langsung
2. Kekayaan Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten Sukabumi sudah tidak ada
atau kurang, sehingga ongkos penyelenggaraan pekerjaan tidak dapat dibiayai
3. Jika Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten Sukabumi tidak dapat mencapai
tujuannya dan dibubarkan, kekayaan yang ada diberikan kembali kepada pemberi hibah dan
atau diberikan badan yang bergerak di bidang yang sama.
Pasal 16
Anggaran Rumah Tangga
Anggaran Rumah Tangga Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten Sukabumi disusun
oleh pengurus Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten Sukabumi.

Pasal 17
Perubahan Anggaran Dasar
Perubahan Anggaran Dasar Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten Sukabumi
ditetapkan dan diatur oleh pendiri dan pengurus Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI)
Kabupaten Sukabumi.
Pasal 18
Kekayaan
Kekayaan Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten Sukabumi untuk memenuhi
kebutuhan organisasi di peroleh dari :
1. Bantuan dari Pemerintah Daerah maupun Provinsi dan Pusat.
2. Bantuan dari Donatur dan atau pencinta seni pedalangan
3. Hasil usaha yang tidak mengikat dan tidak bertentangan dengan hukum

Pasal 19
Lain-lain
Hal-hal yang belum jelas dan atau belum cukup diatur dalam Anggaran Dasar ini, akan diatur dalam
Anggaran Rumah Tangga Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten Sukabumi dan
peraturan Organisasi
Pasal 20
Penutup
Pembuatan Anggaran Dasar ini di syahkan dalam musyawarah pengurus beserts dewan
Pembina/Penasehat Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten Sukabumi pada Tanggal
November 2020 di Sukabumi.

Anda mungkin juga menyukai