Pertemuan ke-5

L/O/G/O

-nrp-
 Metode Kontinental  4 : 2 :1 = minyak : air : gom
 Metode Baudrimont  10 : 1,5 (m+g) : 5 = m : a : g

Prinsip :

-nrp-
 Metode 4 : 1,5 gom : 1 = minyak : air : gom

Prinsip :

-nrp-
 Metode 4 : 4 : 2 = minyak : air : gom
 Untuk minyak – minyak menguap (atsiri)

Prinsip :

-nrp-
-nrp-
-nrp-
-nrp-
 Contoh :
 JIKA HLB BUTUH DIKETAHUI.
ZAT AKTIF

-nrp-
 JIKA HLB BUTUH BELUM DIKETAHUI.

ZAT AKTIF

-nrp-
-nrp-
-nrp-
 -nrp-

a. Pengenceran b. Konduktivitas listrik

Jika, m/a di Prinsip Jika emulsi
Emulsi Jika, m/a di dasar : m/a Lampu pada
encerkan
diencerkan encerkan pengujian alat
dgn minyak, air adalah
dengan dgn air, menjadi (+),
Nyala : m/a
maka konduktor karena air
minyak atau maka akan
emulsi akan listrik yang adalah fase Mati : a/m
air tetap stabil,
pecah. baik. eksternal.

c. Pewarnaan d. Kertas Saring

Jika Jika, pada
Jika Larutan
ditambah Jika, kertas kertas
Diamati ditambah emulsi
metilen blue saring saring
dibawah Lar. Sudan diteteska n
/ amaranth basah  timbul noda
mikroskop III  merah pada kertas
 biru  m/a minyak 
 a/m saring
m/a a/m
Menggunakan :
 Mikroskop Optik
 Metode sedimentasi

Menggunakan :
 Viskometer Stormer
 Viskometer Brookfield

-nrp-
Menggunakan :
 Piknometer

-nrp-
-nrp-
L/O/G/O
Thank You!
www.themegallery.com

-nrp-