A. DESKRIPSI : Anak. .Z berasal dari Karang sukun , berusia 5 tahun
KASUS Anak ..Z masuk ke poli anak pada hari selasa tanggal 23 maret 2021 dengan keluahn datang demam sudah 3 hari batuk pilek keadaan umum lemas dan BAB cair berampas . Berdasarkan hasil TTV N:120 x/mnt, S : 38,8’C, RR : 24x/mnt, dan SPO2: 98% . Diagnosa Anak .Z febris .
B. ANALISIS ETIK : Dokter dan perawat profesional memiliki kewajiban etis
pada klien, profesi, institusi tempat bekerja dan lingkungan untuk memberikan perawatan berkualitas tinggi, sehingga dalam kasus ini dokter dan perawat berusaha memberikan yang terbaik pada klien dan keluarga. Dokter berkolaborasi dengan perawat melakukan tindakan yang tepat yaitu melakukan pemeriksaan laboratorium hematologi lagi, Dokter dan perawat memberikan informasi tentang tindakan yang akan dilakukan dan memotivasi kepada keluarga untuk tetap memberikan minum yang banyak dalam porsi sedikit tapi sering. Pada perawatan Anak .Z perawat telah memberikan informasi terlebih dahulu kepada keluarga sebelum melakukan tindakan pemberian terapi obat
C. SOLUSI : Dalam kasus ini dokter/perawat telah menerapkan aspek
etik, yaitu: Beneficience, yaitu prinsip dalam memberikan pelayanan kesehatan memberikan sesuatu yang terbaik bagi klien (Ngesti,dkk, 2016). Dalam kasus ini perawat dan dokter telah melakukan tindakan perawatan yang terbaik untuk anak . Z, yaitu terapi pengobatan yang tepat, pemeriksaan penunjang laboratorium hematologi yang diperlukan untuk rencana pengobatan lagi, pemberian informasi dan pendidikan kesehatan bagi keluarga untuk masalah yang dihadapi klien anak .Z. Autonomi, yaitu setiap individu memiliki kebebasan untuk memilih rencana kehidupan dan cara bermoral mereka sendiri (Ngesti,dkk, 2016). Dalam kasus ini dokter dan perawat telah memberikan kebebasan kepada keluarga untuk menentukan apakah bayi Z melanjutkan tindakan keperawatan yaitu pemeriksaan laboratorium sebagaimana yang direncanakan dengan penjelasan dan informasi yang telah diberikan kepada keluarga sebelum tindakan dilakukan. Fidelity (kejujuran), yaitu merupakan prinsip kewajiban untuk mengungkapkan kebenaran, kerahasiaan, kewajiban untuk melindungi informasi rahasia, dan kesetiaan, kewajiban untuk menepati janji (Ngesti,dkk, 2016). Dalam kasus ini dokter/perawat telah melakukan prinsip ini dengan mengatakan sejujurnya bahwa anak . Z akan di lakukan pemberian terapi obat