Anda di halaman 1dari 2

Rencana Keperawatan

DIAGNOSA
No NIC NOC
KEPERAWATAN
1. Hipertermi berhubungan Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 2x24 jam diharapkan tidak 1. Monitor suhu tubuh sesering mungkin

dengan proses infeksi terjadi hipertermi atau peningkatan suhu tubuh dengan kriteria hasil: 2. Monitor warna kulit
o
a. Suhu tubuh dalam rentan normal (36,5-37 C) 3. Monitor tekanan darah, nadi dan RR

b. Nadi dalam rentan normal 80-120x/menit 4. Monitor penurunan tingkat kesadaran

c. RR dalam rentan normal 18-24x/menit 5. Tingkatkan sirkulasi udara dengan membatasi pengunjung

d. Tidak ada perubahan warna kulit dan tidak ada pusing. 6. Berikan cairan dan elektrolit sesuai kebutuhan

7. Menganjurkan menggunakan pakaian yang tipis dan menyerap keringat

8. Berikan edukasi pada keluarga tentang kompres hangat dilanjutkan dengan

kompres dingin saat anak demam

9. Kolaborasi dengan dokter dalam pemberian obat penurun panas


2. Gangguan perfusi jaringan Setelah diberikan asuhan keperawatan selama 2x24 jam diharapkan pasien 1. Monitor TD, nadi, suhu dan RR

cerebral berhubungan dengan tampak tidak lemah, tidak pucat, kulit tidak kebiruan dengan kriteria hasil: 2. Catat adanya penginkatan TD

kerusakan neuromuskular a. TD sistole dan diastole dalam batas normal 80-100/60 mmHg 3. Monitor jumlah dan irama jantung

otak b. RR normal 20-30 x/menit 4. Monitor tingkat kesadaran

c. Nadi normal 80-90 x/menit 5. Monitor GCS

d. Suhu normal 36-37 derajat celcius

e. GCS 456
3. Resiko tinggi cedra Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 2x24 jam diharapkan masalah 1. Sediakan lingkungan yang aman untuk pasien

berhubungan dengan spasme tidak menjadi aktual dengan kriteria hasil: 2. Identifikasi kebutuhan dan keamanan pasien

otot ekstermitas a. Tidak terjadi kejang 3. Menghindarkan lingkungan yang berbahaya

b. Tidak terjadi cedra 4. Memasang side rail tempat tidur

5. Menyediakan tempat tidur yang nyaman dan bersih

6. Membatasi pengunjung
7. Memberikan penerangan yang cukup

8. Menganjurkan keluarga untuk menemani pasien

9. Mengontrol lingkungan dari kebisingan

10. Edukasi tentang penyakit kepada keluarga.


4. Risiko infeksi b/d penurunan Setelah dilakukan askep 3x 24 jam infeksi terkontrol, status imun adekuat 1. Batasi pengunjung
imunitas tubuh KRITERIA HASIL : 2. Bersihkan lingkungan pasien secara benar setiap setelah digunakan pasien
a. Bebas dari tanda dangejala infeksi. 3.  Cuci tangan sebelum dan sesudah merawat pasien, dan ajari cuci tangan yang
b. Keluarga tahu tanda-tanda infeksi. benar
c. Angka leukosit normal (9000– 12.000/mm3) 4. Anjurkan pada keluarga untuk selalu menjaga kebersihan klien
5.  Tingkatkan masukkan gizi yang cukup
6. Tingkatkan masukan cairan yang cukup
7. Anjurkan istirahat
8. Ajari keluarga cara menghindari infeksi serta tentang tanda dan gejala infeksi
dan segera untuk melaporkan  keperawat kesehatan
9. Pastikan penanganan aseptic semua daerah IV (intra vena)
10. Kolaborasi dalam pemberian therapi antibiotik yang sesuai, dan  anjurkan
untuk minum obat sesuai aturan.

5. Setelah di lakukan tindakan keperawatan selama 2x24 jam keluarga mengerti 1. Informasi keluarga tentang kejadian kejang dan dampak masalah, serta

maksud dan tujuan dilakukan tindakan perawatan selama kejang. kriteria beritahukan cara perawatan dan pengobatan yang benar.

Kurangnya pengetahuan hasil : 2. Informasikan juga tentang bahaya yang dapat terjadi akibat pertolongan yang

keluarga tentang penanganan a. Keluarga mengerti cara penanganan kejang dengan salah.

penderita selama kejang b. Keluarga tanggap dan dapat melaksanakan peawatan kejang. 3. Ajarkan kepada keluarga untuk memantau perkembangan yang terjadi akibat

berhubungan dengan c.  Keluarga mengerti penyebab tanda yang dapat menimbulkan kejang.

kurangnya informasi. kejang. 4. Kaji kemampuan keluarga terhadap penanganan kejang.

Anda mungkin juga menyukai