Kelompok 1:
NILASARI (202431041)
MAHARANI (202431035)
KOLAKA
2022
DAFTAR ISI
A. Latar belakang
Pengobatan dengan cara pijat tidak selalu dengan pijat refleksi. Chiropractic
merupakan pijat alternative, yang berasal dari amerika serikat dan masuk ke Indonesia sejak
tahun 1999. Jika pijat refleksi bermain pada wilayah telapak tangan dan kaki, maka untuk
pijat ini menelusuri wilayah tulang belakang.Chiropractic menjadi salah satu bentuk teknik
terapi alternative untuk tulang belakang. Kelebihannya, tanpa menggunakan obat dan tanpa
pula melalui tindakan bedah. Bahkan ibu hamil, bayi, anak pun dapat mengikuti terapi ini.
Gerakan pada persendian sangat berpengaruh pada seluruh syaraf dan struktur yang
berhubungan dengan syaraf itu, termasuk otot, organ tubuh, system kekebalan tubuh, dan
system syaraf keseluruhan. Para praktisi chiropractic adalah satu satunya professional di
bidang kesehatan yang mampu menghilangkan dan mencegah subluksasi. Chiropractic
menggunakan teknik aman, lembut dan efektif.
B. Rumusan masalah
Berdasarkan uraian latar belakang tersebut rumusan masalah makalah adalah “apakah
yang dimaksud dengan terapi holistik Chiropractic?”.
C. Tujuan makalah
1. Tujuan umum
Tujuan umum makalah ini yaitu untuk mengetahui apakah yang dimaksud dengan terapi
holistik Chiropractic
2. Tujuan khusus
a) Untuk mengetahui pengertian terapi holistik Chiropractic
1. Bagi penulis
Pembuatan makalah ini sangat bermanfaat sekali bagi kami yang sedang menempuh jenjang
pendidikan D3 keperawatan sebagai tambahan ilmu dan bekal kami dimasa depan
A. Pengertian Chiropractic
Chiropractic (siropraktik) merupakan suatu bentuk terapi koreksi tulang baik
menggunakan tangan saja atau menggunakan alat khusus, yang berfokus pada hubungan
antara struktur dan fungsi, khususnya pada tulang belakang. Chiropractor (dokter
Chiropractic) melakukan manipulasi terhadap sistem muskuloskeletal untuk mengurangi rasa
sakit dan mendorong tubuh untuk menyembuhkan dirinya sendiri. Chiropractic, “Chiro”
berasal dari kata Greek yang berarti “tangan” dan “practor” yg berarti “dikerjakan dengan”.
Chiropractor menggunakan manipulasi dgn tangan atau alat untuk memperbaiki struktur
tulang belakang.
Chiropractic adalah terapi manual yang paling sering di gunakan dalam pengobatan
yang di lakukan sebuah profesi perawatan kesehatan berkaitan dengan diagnosa, perawatan,
pencegahan penyakit-penyakit pada sistem neuromuskuloskeletal dan mengurangi dampak
dari penyakit-penyakit ini terhadap kesehatan secara umum. Terdapat penekanan pada teknik-
teknik manual, termasuk penyesuaian dan/atau manipulasi sendi, dengan fokus khusus pada
subluksasi. Praktik ini dilakuan pada seluruh tubuh manusia, baik otot, organ dan sel
sekalipun dikontrol oleh sistem saraf.
B. Sejarah Chiropractic
Palmer mengembangkan teori dan metode chiropraktik dari berbagai sumber,
termasuk manipulasi medis, pengaturan tulang dan osteopati, serta menyatukan aspek-aspek
unik dari rancangannya sendiri. Istilah “chiropraktik” berasal dari bahasa Yunani yang berarti
“dilakukan dengan tangan”, diciptakan oleh Palmer.Chiropraktik berkembang di Amerika
serikat selama suatu periode reformasi yang signifikan dalam bidang pelatihan dan praktek
medis. Pada saat itu, terdapat banyak opsi-opsi perawatan, baik di dalam pengobatan
konvensional maupun diantara pendekatan-pendekatan perawatan kesehatan alternatif lainnya
yang tak terhitung.
Sementara itu, pasien yang mengalami osteoporosis tak dianjurkan untuk melakukan terapi
ini. Begitu juga anak di bawah 6 tahun dan orang tua di atas 65 tahun, chiropractic merupakan
suatu kontra indikasi.
D. Tahap-tahap terapi
Terdiri dari 3 tahap yang berbeda, yaitu
1. Tahap penjagaan intensif : penjagaan semasa keadaan pasien akut
Dalam tahap ini, para kiropraktor akan mencoba untuk menstabilkan keadaan pasien melalui
rawatan dengan “urut” atau memijat. Rawatan ini akan dilakukan agar dapat mengurangkan
rasa sakit pasien dengan cepat. Apabila keadaan tulang belakang pasien beransur ansur
membaik, peradangan yang dialami pasien semakin berkurang maka pasien akan merasa tidak
terlalu sakit maka kiropraktor dapat menganjurkan pasien untuk melakukan gerakan yang
semakin banyak.
2. Tahap pemulihan : menstabilkan keadaan pasien
Tahap ini bertujuan untuk mengembalikan fungsi tulang belakang yang normal pada pasien.
Senaman senaman khas untuk menguatkan otot-otot tulang belakang dapat diajarkan kepada
pasien agar dapat diteruskan dirumah sendiri. Selain itu, nasihat-nasihat dari segi nutrisi
makanan serta untuk menjaga tulang belakang juga akan diberikan kepada pasien.
3. Tahap pemulihan : langkah pencegahan/ menjaga kesehatan
Tahap pemulihan ini diberikan dengan memberikan motivasi kepada pasien agar melakukan
kebiasaan kebiasaan baik agar gangguan yang sama tidak terulang kembali. Pasien disarankan
untuk mematuhi langkah langkah pencegahan seperti yang diberi oleh para kiropraktor dan
dinasihatkan untuk meneruskan senaman yang telah diajarkan. Pada tahap ini adalah tahap
pemulihan sehingga fungsi fungsi syaraf dapat kembali seperti fungsi semula secara alaminya
dengan terus melakukan gerakan gerakan yang telah diajarkan. Tujuan utama tahap ini agar
pasien memiliki jaminan kesehatan yang lebih baik. Diharapkan pasien dapat merasa lebih
baik dalam hidup dan menjalankan aktivitasnya tanpa dibayang bayangi ketakutan
dikarenakan penyakitnya akan kembali kambuh.
E. Evidence based
a) Tujuan
Untuk memperkirakan keefektifan klinis dan untuk secara sistematis meninjau literatur
evaluasi ekonomi penuh perawatan chiropractic dibandingkan dengan pendekatan perawatan
umum lainnya yang digunakan di antara pasien dewasa dengan LBP tidak spesifik.
b) Metode
Strategi pencarian yang komprehensif dilakukan untuk mengidentifikasi 1) uji coba
terkontrol acak pragmatik (RCT) dan / atau 2) evaluasi ekonomi penuh perawatan chiropractic
untuk nyeri punggung bawah dibandingkan dengan perawatan standar yang diberikan oleh
penyedia layanan kesehatan lainnya. Studi yang diterbitkan antara tahun 1990 dan 4 Juni 2015
dipertimbangkan. Hasil primer meliputi rasa sakit, status fungsional dan perbaikan global.
Pemilihan studi, penilaian kualitas kritis dan ekstraksi data dilakukan oleh dua reviewer
independen. Data dari RCT dengan risiko bias rendah dimasukkan dalam meta-analisis untuk
menentukan perkiraan dampak. Perkiraan biaya evaluasi ekonomi penuh dikonversi ke USD
2015 dan hasilnya diringkas dengan menggunakan sintesis bukti kualitatif terbaik Slavin.
c) Hasil
Enam RCT dan tiga evaluasi ekonomi penuh secara ilmiah dapat diterima. Lima RCT
dengan risiko bias rendah dibandingkan perawatan chiropractic dengan terapi latihan (n = 1),
terapi fisik (n = 3) dan perawatan medis (n = 1). Secara keseluruhan, kami menemukan efek
yang serupa untuk perawatan chiropractic dan jenis perawatan lainnya dan tidak ada laporan
efek samping yang serius. Tiga studi evaluasi ekonomi berkualitas rendah sampai kualitas
tinggi (satu efektivitas biaya, satu biaya minimisasi dan satu keuntungan biaya) dibandingkan
chiropraktik dengan perawatan medis. Dengan kesimpulan yang berbeda (nikmat chiropractic,
bantuan perawatan medis, pilihan setara), bukti campuran ditemukan untuk evaluasi ekonomi
perawatan chiropractic dibandingkan perawatan medis.
d) Kesimpulan
Perawatan chiropractic untuk LBP tampaknya sama efektifnya dengan terapi fisik.
Bukti terbatas menunjukkan kesimpulan yang sama ketika perawatan chiropractic
dibandingkan dengan terapi olahraga dan perawatan medis walaupun tidak ada kesimpulan
yang kuat yang dapat dicapai saat ini. Tidak ada kejadian buruk yang serius yang dilaporkan
untuk semua jenis perawatan. Kajian kami juga tidak dapat menjelaskan apakah perawatan
chiropractic atau perawatan medis lebih hemat biaya. Dengan adanya bukti yang tersedia,
keputusan untuk mencari atau merujuk pasien untuk perawatan chiropractic harus didasarkan
pada preferensi dan nilai pasien. Penelitian masa depan cenderung memiliki dampak penting
pada perkiraan kami karena ini hanya berdasarkan beberapa studi yang dapat diterima.
BAB III
PENUTUP
A.KESIMPULAN
B.SARAN
Diharapkan dengan hadirnya makalah ini bisa menambah pengetahuan mengenai salah
satu bentuk terapi komplementer yaitu Terapi Chiropractic.
DAFTAR PUSTAKA