PEMBUKAAN MUSYAWARAH PIMPINAN PARIPURNA DAERAH XXVI AMGPM DAERAH TANIMBAR UTARA
(Rabu, 16 Maret 2022)
=============================================
Tema: “Beritakanlah Tahun Rahmat Tuhan Telah Datang
dan Kerjakanlah Keselamatanmu” (Yesaya 61:1-2; Lukas 4:18-19)
Sub Tema: ”Membangun Gereja yang Memiliki Ketahanan dan daya Juang Demi Kualitas Hidup
Bersama di Tengah Pergumulan Covid-19 dan Transformasi Digital”
I. (MENGHADAP ALLAH)
Tabaos/Ajakan beribadah:
Dari …..... (sebutkan nama2 Cabang di Daerah Tanimbar Utara) katong su datang bakumpul di Bumi
................... Ini MPPD ka 26, Angkatan Muda Gereja Protestan Maluku Daerah Tanimbar Utara biking di
Bumi ....... Mari basudara samua, katong datang manghadap hadirat Tuhan Allah yang su panggel katong par
jadi Antua pung Garam deng Terang.
Jemaat Berdiri
Bunyi lonceng 3 kali;
“Tabaos” : Saudara-saudara e mari katong satu hati
sembah Allah Kehidupan
Menyanyikan Ny. GPM no. 01 “Akang Manis Lawang”
Semua: Akang manis lawang, kalau katong samua su bakumpul,
Katong manyanyi sama-sama puji Tete Manis e.
Toki tifa dendang, la rame-rame angkat suara.
Katong barsuka somba Tete Manis,
Katong barsuka somba Tete Manis
Sementara itu para pelayan kebaktian, majelis jemaat, kolektan, bersama 9 orang (simbol cabang di
Daerah Tanimbar Utara) melakukan prosesi masuk.
1
Pemuda yang Mengaku Dosa
Bunyi tifa… kelompok penari masuk…. Instrumen musik lembut
P Tahun rahmat Tuhan telah datang adalah tanda yang diberikan Allah melalui Yesus Kristus. Maka
marilah kita dengan rendah hati memohon kepada Allah dan sesama melalui Yesus Kristus untuk
memperkuat komitmen, tanggung jawab panggilan kita sebagai pemuda gereja yang hidup dan berkarya
bagi gereja dan kemanusiaan
Hutan Hijau, Laut Biru, Hutan terampas, Laut Tergadai
Bumi menggugat…
Kemarau berkepanjangan!
Banjir melanda!
Covid-19 Mendera!
Konflik antar Desa/Negeri!
Longsor dan Abrasi!
Kita lupa bahwa Alam ini cuma titipan untuk generasi yang akan datang.
Mari hentikan eksploitasi dan pengrusakan alam bagi kelangsungan generasi.
Taripang, lola, hasil-hasil laut kita… hutan dan kebun kita, itu anugerah Tuhan untuk dijaga, bukan
dihancurkan atau dijual demi keuntungan sesaat apalagi berfoya-foya.
Solo menyanyikan Nyanyian GPM No. 47. “Ku Datang Tuhan”
(para penari mulai menari)
Jemaat:
Ku datang Tuhan dalam doaku, aku bersalah karna dosaku.
Hidup yang lama penuh derita namun Kau buat jadi baru
Tuhan, dengarlah, Tuhan ubah hidupku
Ku datang Tuhan, bawa hidup ini yang mengharapkan ampunanMu.
P Bangku-bangku kelas terasa sunyi kini beralih ke ruang-ruang digital….. Buku dan pena berganti HP,
Laptop dan Pulsa, belajar bukan lagi sekedar harapan dan doa tetapi adalah juga soal biaya kian hari
kian bertambah mahal, Siapkah kita? Siapkah kita menyongsong perubahan dengan adaptasi?
Nyanyian GPM No. 47. “Ku Datang Tuhan”
Ku datang Tuhan dalam doaku, aku bersalah karna dosaku.
Hidup yang lama penuh derita namun Kau buat jadi baru
Tuhan, dengarlah, Tuhan ubah hidupku
Ku datang Tuhan, bawa hidup ini yang mengharapkan ampunanMu.
P Tuhan, di hadapan-Mu kami bersekutu, tapi di dalam hidup, kami sering berseteru, kami saling sikut,
saling serang satu dengan yang lain. Ampunilah kami. Ajarlah kami untuk lebih mengenal saudara kamu
dan saling mengasihi dengan tulus. Jauhkanlah kami dari segala benih perpecahan yang menghalangi
cinta kasih-Mu.
(para penari rebah)
Nyanyian GPM No. 47. “Ku Datang Tuhan”
Ku datang Tuhan dalam doaku, aku bersalah karna dosaku.
Hidup yang lama penuh derita namun Kau buat jadi baru
Tuhan, dengarlah, Tuhan ubah hidupku
Ku datang Tuhan, bawa hidup ini yang mengharapkan ampunanMu.
Persembahan Pujian :
2
Saat Teduh
Persembahan Pujian :
AKTA PEMBUKAAN MUSYAWARAH PIMPINAN PARIPURNA DAERAH XXVI AMGPM DAERAH TANIMBAR UTARA:
Oleh Ketua Daerah AMGPM Daerah Tanimbar Utara
Syaloom