Anda di halaman 1dari 12

Nama: DANIEL OCTI C.

SIMBOLON
NIM : 51935500017
Kelas :S1Teknik Sipil B
UAS MANAJEMEN PROYEK

A.
tugas dan tanggung jawab Tim Manajemen Konstruksi dari tahap awal perencanaan sampai
dengan penyelesaian akhir proyek.
~ Tugas tim Manajemen Konstruksi adalah menetapkan tujuan dan ruang lingkupproyek,
meningkatkan alokasi sumber daya, menjalankan tugas-tugas operasional,
danmembangunsaluran komikasiyang kuat. Pada tahap desain, tim manajemen konstruksi
membuat rekomendasirekomendasi untuk perbaikan desain, teknologi konstruksi yang
diperlukan, penjadwalan dan bagaimana membuat konstruksi yang efisien dan etektif dan juga
memeriksa gambar shop drawing dari kontraktor sebelum dimulai pelaksanaan pekerjaan.
mengajukan beberapa alternatif hasil desain dan rencana konstruksi termasuk analisa dampak-
dampaknya terhadap biaya dan waktu, untuk dibicarakan bersama-sama didalam tim manajemen
proyek.Mengesahkan material yang akan digunakan apakah sesuai dengan spesifikasi kontrak
atau tidak. Mengelola, mengarahkan, dan mengkoordinasi pelaksanaan pekerjaan oleh kontraktor
dalam aspek mutu dan waktu.
~ Tanggung jawab tim manajemen konstruksi adalah menetapkan anggaran
danmelakukan analisis biaya, menjadwalkan waktu kerja, memilih metode dan strategikonstruksi
yang tepat, mempertahankan hubungan yang baik dengan klien,menegosiasikan perjanjian
kontrak dengan pekerjaan dan agen proyek,menjaga pekerjaan dengan baik dilokasi dan
bekerjama dengan banyak konsultan proyek. Dalam rangka pencapaian hasil ini selalu
diusahakan pelaksanaan pengawasan mutu ( Quality Control ), pengawasan biaya (cost Control )
dan pengawasan waktu pelaksanaan ( time control ).

B.
Tim manajemen konstruksi sangatlah penting dalam proyek, dimana tugas tugasnyayaitu
mengatur keuangan, penjadwalan dan perjanjian kontrak dengan pekerja danagen proyek. Hal ini
sangatlah penting untuk organisasi dalam proyek agar tidakadanya kerugian yang terjadi dari hal
keuangan, waktu dan mungkin penipuan yang akan terjadi.

2 . penjelasan tentang contoh beberapa kegiatan penggunaan type predecessor


yang berkaitan dengan proyek konstruksi
1. A.FinishtoStart (FS)
FS adalah suatu pekerjaan bisadilakukan jika pekerjaan sebelumnya telah selesai.

Disini pekerjaan Pondasi hanya bisa dilakukan jika pekerjaan Galian telah selesai
dilakukan.
B. FinishtoFinish(FF)
FF adalah suatu pekerjaan dapat selesai bersamaan dengan pekerjaan lainnya, namun
waktu mulai pekerjaannyaberbeda.
Disinipekerjaanpagardantamanselesaiberbarengan padatanggal7.
C.StarttoStart(SS)
SS adalah pekerjaan dimulai bersamaan dengan pekerjaan lainnya,namun jadwal
selesainya berbeda.

Disini pekerjaan pembersihan lapangan berwaktu


4hari dilakukan ersamaan dengan pekerjaan Direksikeet.
D. StarttoFinish(SF)
SF adalah cara untuk mengetahui pekerjaan itu kapan dapat dimulai jika suatu/
lebihpekerjaanselesai.

Disini pekerjaan Instalgenset bias dikerjakan hanya jika ruang gen settelah
dibuat dans ebelumnya pengiriman genset telah selesai dilakukan.

Item Pekerjaan
Pembersihan lahan dan urugan tanah pada ujung jembatan
Pemasangan tiang pancang (Bore Pile)
Pemasangan pile cap
Pembersihan lahan dan urugan tanah pada tengah jembatan

Dari KEGIATAN pekerjaan di atas dapat diketahui bahwa :


a Pekerjaan proyek dimulai dengan mobilisasi tiang pancang menggunakan mobile crane
yang dimana memakan waktu selama 2 hari.
. b. Pekerjaan pembersihan lahan dan urugan tanah pada ujung jembatan tidak dapat dimulai
bersamaan dengan pekerjaan mobilisasi tiang pancang menggunakan mobile crane tetapi dapat
diselesaikan dengan hari yang sama.
c. Pekerjaan tiang pancang (Bore Pile) dilakukan setelah selesainya aktivitas atau pekerjaan
pembersihan lahan dan urugan tanah pada ujung jembatan yang dimana 3FS pada predecessor
memiliki maksud bahwa mulainya kegiatan (start).
e. Pekerjaan Pembersihan lahan dan urugan tanah pada tengah jembatan dilakukan selama 6
hari bersamaan dengan pekerjaan Pembersihan lahan dan urugan tanah pada ujung jembatan.

3 .yang berkaitan dengan Earned Value


- Harga upah pekerja 1 hari Rp. 100.000,- dan harga upah Tukang 1 hari Rp. 150.000,-
- Harga Material untuk pekerjaan selesai seperti tertera pada table

Hitunglah berapa harga Total pekerjaan dan waktu pekerjaan jika dimulai tanggal 1
Desember 2021
Uraian Rencana % Planned Biaya Earned C SV EA ET CP SPI
Pekerjaan Anggran Pelaksan Value Aktual – AC Value - EV V C C I
(BAC) a an - PV (ACWP) (BCWP)
(BCWS)
SOAL Simple Rp28.415.00 Rp13.225.00 Rp10.830.00
EARNED VALUE 0 0 0 Rp10.230.000
Pekerjaan Pondasi Rp5.920.000 Rp5.920.000 Rp6.320.000 Rp5.720.000
Galian Rp1.200.000 100% Rp1.200.000 Rp1.800.000 Rp1.200.000
Pasangan Batu Kali Rp3.470.000 100% Rp3.470.000 Rp3.470.000 Rp3.470.000
Balok Sloof Rp1.050.000 100% Rp1.050.000 Rp1.050.000 Rp1.050.000
Timbun Kembali Rp200.000 0% Rp200.000 Rp0 Rp0
Pekerjaan Dinding Rp14.595.00 Rp2.730.000 Rp910.000 Rp910.000
0
Pasangan Batu Bata Rp6.370.000 14% Rp2.730.000 Rp910.000 Rp910.000
Plesteran Rp6.625.000 0% Rp0 Rp0 Rp0
Pembuatan Lobang Rp1.600.000 0% Rp0 Rp0 Rp0
Pintu dan Jendela
Pekerjaan Halaman Rp7.900.000 Rp4.575.000 Rp3.600.000 Rp3.600.000
Pembuatan Rp3.600.000 100% Rp3.600.000 Rp3.600.000 Rp3.600.000
Parit/Saluran
Lantai Selasar Rp1.950.000 0% Rp975.000 Rp0 Rp0
Penanaman Pohon Rp2.350.000 0% Rp0 Rp0 Rp0

A. berapa harga Total pekerjaan dan waktu pekerjaan


Nama pekerjaan Harga material Upah Pekerja Upah Tukang Jumlah Biaya
Galian - Rp 1.800.000,00 - Rp 1.800.000,00
Pasangan batu Rp 1.150.000,00 Rp 800.000,00 Rp 1.200.000,00 Rp 3.150.000,00
kali
Balok Sloof Rp 550.000,00 Rp 200.000,00 Rp 300.000,00 Rp 1.050.000,00
Timbun kembali - Rp 200.000,00 - Rp 200.000,00
Pasangan batu bata Rp 2.870.000,00 Rp 1.400.000,00 Rp 2.100.000,00 Rp 6.370.000,00
Plesteran Rp 3.125.000,00 Rp 1.400.000,00 Rp 2.100.000,00 Rp 6.625.000,00
Pembuatan lobang puntu dan jendela Rp 850.000,00 Rp 300.000,00 Rp 1.150.000,00
Pembuatan
parit/saluran Rp 1.100.000,00 Rp 1.000.000,00 Rp 1.500.000,00 Rp 3.600.000,00
Lantai selasar Rp 950.000,00 Rp 400.000,00 - Rp 1.350.000,00
Penanaman pohon Rp 1.750.000,00 Rp 600.000,00 - Rp 2.350.000,00
Total biaya : Rp 25.295.000,00

B. 1.Pekerjaan Galian yang semula rencananya 4 Hari menjadi 6 hari, sehingga pembayaran
tukangnya melebihi anggaran yang dibuat
2. Pasangan batu kali dimulainya mundur 2 hari yaitu pada tanggal 5 desember dan selesai
tanggal 7 Desember namun biayanya sesuai dengan anggaran
3. Pemasangan Balok Sloof dimulai tanggal 8 desember dan selesai tanggal 9 Desember
namun biayanya sesuai dengan anggaran
4. Penimbunan belum dikerjakan, sehingga tidak menyerap anggaran yang disiapkan, yang
seharusnya telah 100% siap
5. Pasangan Bata baru dilakukan 1 hari, seharusnya sudah 3 hari atau anggran yanag diserap
tidak sesuai dengan rencana.
6. Pekerjaan pembuatan saluran sesuai dengan rencana baik waktu dan anggarannya

Jawab :

Des 21
Pekerjaan Keterkaitan 1 1 11 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 1 23 4 5 6 7 8 9 0 1 2 3
Galian                                                
3FinishtoStart - 2
Pasangan Batu Hari                                              
Balok sloof 4                                              
kembali ditimbun                                                
                                                 
batu bata 5                                              
5FinishtoStart-3
Plesteran Hari                                              
Lobang
batu/Jendela 9FinishtoFinish                                              
                                                 
Parit 3                                              
lantai 12                                              
nanam pohon 13                                              
tabel dan isi nilai CV, SV, EAC, ETC, CPI dan SPI
Pekerjaan BAC Pelaksanaan BCWS ACWP BCWP CV SV EAC ETC CPI SP
Rp10.230.000.00, Rp.18.185.000.00,
SOAL Simple EARNED VALUE Rp28.415.000.00,-   13.225.000.00,- Rp.10.830.000.00,- - Rp.600.000.00,- Rp.2.995.000.00,- Rp.29.015.000.00,- - 0,945 0,774
PONDASI Rp.5.920.000.00,-   Rp.5.920.000.00,- Rp.6.320.000.00,- Rp.5.720.000.00,- Rp.600.000.00,- Rp.200.000.00,- Rp.6.520.000.00,- Rp.200.000.00,- 0,945 0,966
GALIAN Rp.1.200.000.00,- 100% Rp.1.200.000.00,- Rp.1.800.000.00,- Rp.1.200.000.00,- Rp.600.000.00,- Rp.0,- Rp.1.800.000.00,- Rp.0,- 0,905 1
BATU KALI Rp.3.470.000.00,- 100% Rp.3.470.000.00,- Rp.3.470.000.00,- Rp.3.470.000.00,- Rp.600.000.00,- Rp.0,- Rp.3.470.000.00,- Rp.0,- 0,667 1
BALOK SLOOF Rp.1.050.000.00,- 100% Rp.1.050.000.00,- Rp.1.050.000.00,- Rp.1.050.000.00,- Rp.0,- Rp.0,- Rp.1.050.000.00,- Rp.0,- 1 1
TIMBUN KEMBALI Rp.200.000.00,- 0% Rp.200.000.00,- Rp.0,- Rp.0,- Rp.0,- Rp.200.000.00,- Rp.200.000.00,- Rp.200.000.00,- 1 0
Rp.13.685.000.00,
DINDING Rp.14.595.000.00,-   Rp.2.370.000.00,- Rp..910.000.00,- Rp..910.000.00,- Rp.0,- Rp.1.820.000.00,- Rp.14.595.000.00,- - 1 0,333
BATU BATA Rp.6.370.000.00,- 14% Rp.2.370.000.00,- Rp..910.000.00,- Rp..910.000.00,- Rp.0,- Rp.1.820.000.00,- Rp.6.370.000.00,- Rp.5.480.000.00,- 1 0,333
PLESTERAN Rp.6.625.000.00,- 0% Rp.0,- Rp.0,- Rp.0,- Rp.0,- Rp.0,- Rp.6.625.000.00,- Rp.6.625.000.00,- Rp.0,- Rp.0,-
PINTU DAN JENDELA Rp.1.600.000.00,- 0% Rp.0,- Rp.0,- Rp.0,- Rp.0,- Rp.0,- Rp.1.600.000.00,- Rp.1.600.000.00,- Rp.0,- Rp.0,-
HALAMAN Rp.7.900.000.00,-   Rp.4.575.000.00,- Rp.3.600.000.00,- Rp.3.600.000.00,- Rp.0,- Rp.975.000.00,- Rp.7.900.000.00,- Rp.4.300.000.00,- 1 0,787
PARIT Rp.3.600.000.00,- 100% Rp.3.600.000.00,- Rp.3.600.000.00,- Rp.3.600.000.00,- Rp.0,- Rp.0,- Rp.3.600.000.00,- Rp.0,- 1 1
44 . A.
sebutkan pengertian dari kedua ketergantungan antara succesor dan predecessor

succesor ,(sebelum aktivitas tertentu) aktivitas atau pekerjaan pembersihan lahan


merupakan predecessor dari aktivitas atau pekerjaan pondasi pada bangunan.

Sementara predecessor , aktivitas atau pekerjaan proyek (sesudah) atau yang terjadi setelah
aktivitas tertentu.

B. jaringan kerja dengan menggunakan metode Precedence Diagram Method (PDM) dan
tentukan berapa lama proyek tersebut dapat diselesaikan

Tabel pekerjaan dari suatu proyek adalah sebegai berikut:


proyek tersebut dapat diselesaikan selama 30 minggu .

C. Pekerjaan apa yang mempunyai free float adalah pekerjaan D dan pekerjaan F.

D. Tentukan lintasan kritis dari pekerjaan tersebut Lintasan kritis pada pekerjaan
proyek tersebut adalah pekerjaan B, A, C, I, G

5 WBS (Work Breakdown Structure) Jalan Layang Kereta Api

Anda mungkin juga menyukai