Kenaikan panjanggelombang
Cahaya tampak
5
SIFAT CAHAYA : DUALISME, SEBAGAI PARTIKEL
DAN GELOMBANG
NEWTON, EINSTEIN :
CAHAYA ADALAH PANCARAN PERTIKEL
• DAPAT MENERANGKAN GEJALA PEMANTULAN DAN
PEMBIASAN,
• TIDAK DAPAT MENERANGKAN GEJALA INTERFERENSI,
• DAPAT MENERANGKAN EFEK FOTO LISTRIK.
C . HUYGENS , THOMAS YOUNG , MAXWELL, HERTZ,
CAHAYA ADALAH GELOMBANG
• DAPAT MENERANGKAN GEJALA PEMANTULAN DAN
PEMBIASAN,
• DAPAT MENERANGKAN GEJALA INTERFERENSI,
• TIDAK DAPAT MENERANGKAN EFEK FOTO LISTRIK.
PRINSIP HUYGENS
Setiap titik pada muka gelombang merupakan sumber-sumber yang
menghasilkan gelombang baru (kedua), disebut wavelet-wavelet,
ya n g m e n j a l a r m e l a l u i m e d i u m d e n ga n ke c e p ata n s e s u a i
karakteristik medium tersebut. Setelah beberapa interval waktu,
posisi muka gelombang adalah permukaan singgung dari wavelet-
wavelet.
Bila λ << d maka sinar cahaya berjalan lurus dan masih berbentuk bidang,
setelah melewati lubang.
Bila λ = d maka sinar cahaya menjadi tersebar setelah melewati lubang.
Bila λ >> d maka sinar cahaya menyebar denga pola permukaan gelombang
berbentuk bola setelah melewati lubang.
REFLEKSI CAHAYA
Hukum Pemantulan :
1.Sinar datang, sinar
pantul, dan garis
adalah sebidang.
2. Sudut sinar pantul
(thd normal) sama
dengan sudut sinar
datang
a b
c d
Sinar pantul
kedua
θ0
Sinar
datang 650
1200 M2
M1
Penyelesaian : Hukum pemantulan : θ10 = θ20
θ10 = 900 - 650 = 250
θ 50
θ 40 θ20 + 1200 + θ30 = 1800
650
θ 30 250 + 1200 + θ30 = 1800
θ 10
θ 20 1200 M2
θ30 = 350
M1
θ40 = 900 - θ30 = 900 - 350 = 550
θ40 = θ50 = 550
Jadi sinar dipantulkan oleh cermin kedua, M2 , dengan sudut
55° terhadap normal permukaan cermin kedua.
550
550
350
650 650
250 1200 M2
M1
Normal Sinar
Sinar
pantul
datang Sinar cahaya datang pada
permukaan batas udara-gelas
sin 2 v 2
Sinar bias tetap ……..(1)
sin 1 v 1
Udara Gelas
Gelas Udara
v f
2 v2 c/n2 c n1 n1
v v1 v 2
f
1 2 1 v1 c/n1 n2 c n2
sin 2 v 2 n1 ……..(2)
Sehingga pers (1) menjadi : tetap
sin 1 v 1 n 2
1 n2 n1
> θkritis
kritis sin
n1 θkritis
Sinar cahaya akan dipantulkan
kembali bila sdt datang θ1 >
θkritis.
Contoh soal
Sebuah cahaya melewati dua medium dari
medium 1 ke medium 2. Medium 2
berttebal t dan berindeks bias n2 .
Tunjukkan bahwa sinar yang keluar adalah
sejajar dengan sinar datang, dan t
bagaimana bila tebalnya menjadi 2x ?
maka :
pada permukaan 1 :
jadi :
DISPERSI
Sifat indeks bias suatu bahan, n, berubah sesuai dengan panjang
gelombang cahaya, λ, yang melewati bahan tersebut, sifat ini
disebut dispersi.
Karena n berubah terhadap λ (lihat gambar),
maka hukum Snell juga disesuaikan.
Akibatnya timbul pemisahan warna setelah
keluar dari bahan tersebut, terjadi pelangi
udara
2. Bila sinar cahaya datang dari udara
(nudara =1) mengenai permukaan
minyak
minyak (nminyak = 1,48) dibiaskan
dengan sudut 200 terhadap normal
air bidang NN’, tentukan sudut θ dan θ’.
(nair = 1,333)