Anda di halaman 1dari 7

PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK BARAT

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS LABUAPI
Jalan TGH. Lopan, Gg. Permas, Labuapi.
Tlpn./HP. 087 884 274 434 Kode Pos : 83361
E-mail: pkmlabuapi.ok@gmail.com

KEPUTUSAN
PEMIMPIN UNIT PELAKSANA TEKNIS PUSKESMAS LABUAPI
Nomor : 022/Kep/PKM-LA/ I /2021

TENTANG
PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN PEMIMPIN UNIT PELAKSANA TEKNIS
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH PUSKESMAS LABUAPI
Nomor : 013 /Kep/PKM-LA/ 1 /2017 TENTANG PENUNJUKAN PENANGGUNG
JAWAB PROGRAM DAN PELAKSANA PELAYANAN UNIT PELAYANAN
TEKNIS BADAN LAYANAN UMUM DAERAH PUSKESMAS LABUAPI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,


KEPALA UPT PUSKESMAS LABUAPI

Menimbang : a. bahwa untuk kelancaran pelaksanaan program-program


Puskesmas serta tercapaianya target kegiatan-kegiatan
Puskesmas di wilayah kerja UPT BLUD Puskesmas Labuapi;
b. bahwa untuk mengetahui masalah-masalh yang timbul di
wilayah kerja UPT BLUD Puskesmas Labuapi terutama
permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan kegiatan-
kegiatan Puskesmas;
c. bahwa untuk meningkatkan kualitas/mutu kinerja Puskesmas di
wilayah kerja UPT BLUD Puskesmas Labuapi;
d. bahwa perubahan keputusan ini dilakukan karna ada pergantian
petugas dikarnakan adanya mutasi di lingkungan Kabupaten
Lombok Barat dan yang namanya tercantum dalam lampiran
Keputusan ini dipandang mampu dan layak serta memenuhi
persyaratan sebagai petugas untuk menggantikan petugas yang
lama;
e. bahwa untuk tercapainya hal-hal yang dimaksud pada huruf a,
b, c dan huruf d maka UPT BLUD Puskesmas Labuapi dan
jaringannya menunjuk dan mengangkat penanggung jawab
program dan pelaksana pelayanan di unit pelayanan yang ada di
UPT BLUD Puskesmas Labuapi dan jaringannya.
Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan
Informasi Publik (Lembar Negara Republik Indonesia Tahun
2008 Nomor 61, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4846);
2. Undang – undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 1999
tentang Perlindungan Konsumen, Lembaran Negara RI Tahun
1999 No. 42;
3. Undang – Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144,
4. Undang- Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga
Kesehatan
5. Peraturan Mentri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang
Pusat Kesehatan Masyarakat
6. Peraturan Bupati (Perbup) Kabupaten Lombok Barat Nomor 4A

MEMUTUSKAN

Menetapkan :
PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN PEMIMPIN UNIT
PELAKSANA TEKNIS BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
PUSKESMAS LABUAPI Nomor : 013 /Kep/PKM-LA/ 1 /2017
TENTANG PENUNJUKAN PENANGGUNG JAWAB
PROGRAM DAN PELAKSANA PELAYANAN UNIT
PELAYANAN TEKNIS BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
PUSKESMAS LABUAPI

KESATU : Kebijakan Perencanaan, akses, dan evaluasi kinerja serta Kebijakan


Pengelolaan UKM dan UKP sebagaimana tercantum pada lampiran
yang merupakan bagian Surat Keputusan ini
KEDUA : Menunjuk dan mengangkat Penanggung Jawab Program serta
Pelaksana pelayanan di UPT Puskesmas Labuapi serta tugasnya
sebagaimana lampiran daftar keputusan ini ;
KETIGA : Koordinator dan Penanggung Jawab program serta pelaksana
pelayanan sebagaimana dimaksud dalam diktum PERTAMA
keputusan ini, harus mempertanggungjawabkan hal-hal yang
menyangkut segala kegiatan yang berada di bawah tanggung
jawabnya sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan yang
berlaku;
KEEMPAT : Kepala UPT Puskesmas Labuapi bertindak sebagai penanggung
jawab dan menerima laporan langsung dari penanggung jawab
program dan pelaksana pelayanan di lingkungan UPT Puskesmas
Labuapi;
KELIMA : Keputusan ini berlaku semenjak ditetapakan dan dengan berlakunya
keputusan ini maka keputusan yang sebelumnya sudah tidak berlaku,
apabila dikemudian hari ditemukan kesalahan maka akan dilakukan
perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Labuapi
Padatanggal 02 Januari 2020
Kepala UPT PUSKESMAS LABUAPI

Rohayati, S.Si
Lampiran : 1

KEPUTUSAN PEMIMPIN UNIT PELAYANAN TEKNIS


BADAN LAYANAN UMUM DAERAH PUSKESMAS
LABUAPI
Nomor : 022/Kep/PKM-LA/ VIII /2020
TENTANG :PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN
PEMIMPIN UNIT PELAKSANA TEKNIS
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
PUSKESMAS LABUAPI Nomor : 013
/Kep/PKM-LA/ 1 /2017 TENTANG
PENUNJUKAN PENANGGUNG JAWAB
PROGRAM DAN PELAKSANA
PELAYANAN UNIT PELAYANAN TEKNIS
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
PUSKESMAS LABUAPI

A. Kebijakan Perencanaan, akses, dan evaluasi kinerja UKM dan UKP:


1. Perencanaan tiap - tiap UKM dan UKP Puskesmas disusun berdasar analisis
kebutuhan masyarakat, dan mengacu pada pedoman atau acuan yang ditetapkan oleh
Kementarian Kesehatan, Dinas Kesehatan Provinsi, maupun Dinas Kesehatan
Kabupaten / Kota, dan capaian kinerja masing - masing UKM dan UKP Puskesmas.
2. Identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat dilakukan memlalui survey mawas
diri, musyawarah masyarakat desa, kegiatan survey yang lain, kotak saran, maupun
temu muka dengan tokoh masyarakat dan sasaran masing - masing UKM dan UKP
untuk memperoleh umpan balik dari masyarakat, kelompok masyarakat, dan sasaran
3. Perencanaan tiap - tiap UKM dan UKP harus diintegrasikan dalam perencanaan
Puskesmas, baik dalam perencanaan lima tahunan, RUK, dan RPK.
4. Umpan balik dari masyarakat digunakan baik dalam penyusun rencana, maupun
untuk perubahan rencana yang disusun
5. Inovasi dalam penyelenggaraan UKM dan UKP dilakukan sesuai dengan
perkembangan kebutuhan dan harapan masyarakat, perubahan regulasi,
perkembangan tehnologi.
6. Permasalahan dan hambatan dalam penyelenggaraan masing - masing UKM dan UKP
harus diidentifikasi, dianalisis dan ditindak lanjuti dengan mengikuti siklus PDCA
dalam bentuk upaya perbaikan yang berkesinambungan dan inovasi perbaikan.
7. Inovasi dalam penyelenggaraan UKM dan UKP harus direncanakan, dilaksanakan
dan dievaluasi
8. Untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap kegiatan UKM dan UKP, jadwal
pelaksanaan kegiatan harus disepakati dan diinformasikan pada sasaran, lintas
program, dan lintas sector terkait
9. Sasaran kegiatan UKM dan UKP berhak untuk mendapatkan akses yang mudah dan
tepat waktu dalam perperan aktif pada saat pelaksanaan kegiatan UKM dan UKP
10. Sasaran UKM, UKP, lintas program dan lintas sector terkait harus mendapatin
formasi tentang kegiatan masing - masing UKM, tujuan, tahapan dan jadwal
pelaksanaan.
11. Akses masyarakat dan sasaran UKM dan UKP harus dievaluasi
12. Masyarakat dan sasaran UKM dan UKP berhak untuk menyampaikan keluhan dan
umpan balik melalui media komunikasi: sms, kotak saran, dan pertemuan dengan
tokoh masyarakat maupun forum-forum komunikasi seperti musrembang,
pertemuan kader, MMD dan lain-lain.
13. Umpan balik masyarakat wajib ditindak lanjuti. Tindak lanjut yang dilakukan harus
diinformasikan kepada masyarakat
14. Kinerja masing - masing UKM dan UKP harus dievaluasi, dianalisis dan ditindak
lanjut dalam bentuk perbaikan yang berkesinambungan dan inovasi perbaikan.

B. Kebijakan Pengelolaan UKM dan UKP


1. Penanggung jawab UKM dan UKP harus memenuhi persyaratan kompetensi
sebagaimana pada pedoman tiap -tiap UKM dan tiap-tiap UKP.
2. Analisis kompetensi wajib dilakukan untuk tiap penanggung jawab.
3. Jika kompetensi belum terpenuhi maka harus dilakukan tindak lanjut untuk
memenuhi kompetensi yang dipersyaratkan
4. Penanggung jawab dan pelaksana UKM dan UKP yang baru wajib mengikuti
program orientasi
5. Penyelenggaraan UKM dan UKP dilaksanakan sesuai dengan tata nilai yang
disepakati dan rencana yang disusun
6. Kepala Puskesmas wajib melakukan pembinaan dan arahan kepada tiap-tiap
penanggung jawab UKM dan penanggung jawab UKP dalam pelaksanaan kegiatan
UKM dan UKP.
7. Penanggung jawab UKM dan UKP wajib melakukan pembinaan dan arahan kepada
pelaksana kegiatan UKM dan UKP.
8. Penanggung jawab UKM dan UKP wajib melakukan komunikasi dan koordinasi
dengan lintas program dan lintas sector terkait dalam penyelenggaraan UKM dan
UKP
9. Dalam penyelenggaraan kegiatan UKM dan UKP harus diidentifikasi risiko yang
mungkin terjadi terhadap lingkungan, dan dilakukan upaya untuk mencegah dan /atau
meminimalisasi akibat dar irisiko yang terjadi.
10. Dalam penyelenggaraan UKM dan UKP dilakukan fasilitasi pemberdayaan
masyarakat dan sasaran. Pemberdayaan masyarakat dimulai dengan keterlibatan
masyarakat dalam menyampaikan kebutuhan, keluhan, umpan balik, aktif dalam
pelaksanaan kegiatan UKM dan UKP, sampai dengan mengembangkan kegiatan -
kegiatan yang ada di UPTD Puskesmas Perawatan Ratu Agung.
11. Dalam pelaksanaan kegiatan UKM dan UKP, penanggung jawab dan pelaksana
dipandu oleh uraian tugas yang jelas yang dikajisecara regular minimal setahun
sekali
12. Lintas program dan lintas sector terkait harus diidentifikasi untuk tiap UKM dan
UKP dengan kejelasan peranmasing – masing
13. Akuntabilita spenyelenggaraan UKM dan UKP dilaksanakan dengan monitoring dan
evaluasi kinerja UKM dan UKP
14. Monitoring sebagai wujud akuntabilitas dilakukan dengan cara analisis terhadap
laporan kegiatan UKM dan UKP, supervis ioleh KepalaPuskesmas maupun
penanggung jawab UKM, dan pertemuan monitoring kegiatan UKM dan UKP oleh
penanggung jawab UKM dan UKP
15. Evaluasi kinerja UKM dan UKP secara pediodik dilakukan minimal dua kali
setahun
16. Hak dan kewajiban sasaran harus diperhatikan dalam pelaksanaan kegiatan UKM
dan UKP

Ditetapkan di Labuapi
Padatanggal 02 Januari 2020
KEPALA UPT PUSKESMAS LABUAPI

Rohayati, S.Si
Lampiran : 1
KEPUTUSAN PEMIMPIN UNIT PELAYANAN TEKNIS
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH PUSKESMAS
LABUAPI
Nomor : 022/Kep/PKM-LA/ VIII /2020
Tanggal : 10 Agustus 2020
TENTANG :PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN
PEMIMPIN UNIT PELAKSANA TEKNIS
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
PUSKESMAS LABUAPI Nomor : 013
/Kep/PKM-LA/ 1 /2017 TENTANG
PENUNJUKAN PENANGGUNG JAWAB
PROGRAM DAN PELAKSANA
PELAYANAN UNIT PELAYANAN TEKNIS
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
PUSKESMAS LABUAPI

PENANGGUNG JAWAB PROGRAM DAN PELAKSANA PELAYANAN UNIT PELAYANAN


TEKNIS BADAN LAYANAN UMUM DAERAH PUSKESMAS LABUAPI

1. Penangung Jawab

Anda mungkin juga menyukai