Anda di halaman 1dari 3

SCIENTIFIC MEETING

Tipe materi/artikel : Jurnal Epidemiologi Kesehaatan Komunitas


Informasi Sitasi
Pengarang : Siti Musyarofah, Suharyo Hadisaputro, Budi Laksono, Muchlis A.U. Sofro, Lintang Dian S

Judul : Beberapa Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian HIV/AIDS pada


Wanita (Studi Kasus di Kabupaten Kendal)
Publikasi : 2017

Tahun : 2017 Volume : 2 No : 1 Halaman : 17-26


Tipe Studi : Riset
Desain Studi :
Metode Pengumpulan Data :
Latar Belakang Penelitian

HIV / AIDS adalah masalah besar yang mengancam Indonesia


dan banyak negara di dunia. Pada 2011 ada 17,3 juta orang
dewasa yang hidup dengan AIDS adalah perempuan. Tujuan
penelitian membuktikan bahwa faktor pejamu dan lingkungan
terkait dengan terjadinya HIV / AIDS pada wanita.

Tujuan penelitian/pertanyaan penelitian

Populasi
a. Metode Sampling =
b. Kriteria Inklusi =
c. KriteriaEksklusi =
d. Jumlah responden = 76 responden
e. Lokasi penelitian= di kabupaten kendal
Profesi (Bidang yang diteliti).

Metode penelitian yang digunakan


Hasil

Analisis multivariat menunjukkan bahwa faktor tuan rumah


secara signifikan terkait dengan terjadinya HIV / AIDS pada
wanita adalah jumlah pasangan seksual lebih dari 1 (p = 0,003),
tingkat pendidikan rendah ≤ 9 tahun (p = 0,049) dan yang
pertama usia menikah <20 tahun (p = 0,03); Faktor lingkungan
yang secara bermakna berhubungan adalah riwayat HIV / AIDS
pada suaminya (p = 0,001). Faktor tuan rumah yang tidak secara
signifikan terkait dengan terjadinya HIV / AIDS pada wanita
adalah riwayat menerima donor darah, riwayat penyakit menular
seksual, status pengguna narkoba, kebiasaan minum alkohol,
kekerasan, jenis pekerjaan, dan sosial ekonomi.

Pembahasan

Simpulan
Variabel host yang terbukti sebagai faktor yang berhubungan dengan kejadian HIV/AIDS
pada wanita adalah jumlah pasangan seksual lebih dari 1, tingkat pendidikan rendah yaitu ≤9
tahun, dan usia pertama menikah <20 tahun.

Variabel host yang tidak terbukti sebagai faktor yang berhubungan dengan kejadian
HIV/AIDS pada wanita adalah riwayat transfusi darah, riwayat menderita penyakit menular
seksual, status pengguna narkoba, kebiasaan minum alkohol, kekerasan, jenis pekerjaan, dan
sosio-ekonomi.

Variabel environment yang terbukti sebagai faktor yang berhubungan dengan kejadian
HIV/AIDS pada wanita adalah riwayat HIV/AIDS pada suami. Variabel environment yang tidak
terbukti sebagai faktor yang berhubungan dengan kejadian HIV/AIDS pada wanita adalah status
penggunaan kondom pada pasangan, peran suami, dan peran gender tradisional.
Kelebihan dan Kekurangan Penelitian
a. Kelebihan Penelitian
1) Peneliti mampu memaparkan dengan jelas latar belakang dan tujuan dari penelitian
2) Penelitimampumemaparkandenganjelas proses yang harus dilakukan untuk memberikan
asuhan keperawatan pada pasien DBD
3) Penelitimampumemberikan penjelasan tentang pencegahan DBD
4) Penelitimenjelaskan implikasi jurnal dalam pengetahuan, sikap dan pencegahan DBD dan
mampu memberikankesimpulandarihasilpenelitiannya.
b. Kekurangan Penelitian
1) Penelititidak menjelaskan apa dampak negatif apabila tidak dilakukan pencegahan
dengan baik.
Berikan pendapatmu tentang hasil penelitian ini
Menurut kami penelitian ini dapat menjadi tambahan referensi dan edukasi baru bagi pembaca
yang memang ingin meneruskan penelitian dari jurnal sebelumnya, oleh karna itu kami
menganalisis jurnal tentang hubungan pengetahuan, dan pencegahan agar Bisa menurunkan
angka kejadian luar biasa. Dan survival seks adalah salah satu pencetus timbulnya penyakit
HIV/AIDS.

Anda mungkin juga menyukai