Anda di halaman 1dari 31

Mekanika Fluida

SSSSiiiiffffaaaatt
tt----
Gaya Hidrostatika
y

z
p3 sin
P3
P3

x P2
ds
P2
dy
dz
dx 

P1
P1
dW

{p1dxdz  p3dxdz  w( 12 dx.dy.dz)}/ dx.dz  0


p1  p3  w 12 dy  0

Jika ukuran prisma mendekati titik,


dy mendekati nol sebagai limit, dan
tekanan rata-rata menjadi tekanan
titik seimbang, maka jika dy=0 dari
persamaan didapat p1=p3, dan
selanjutnya p1=p2=p3.
h1 
A
P1 dA
h2

B L
W

P2 dA

sehinga persamaandi atas menjadi


(P2  P1 )  g(h2  h1 )
Tekanan Hidrostatis P tidak tergantung x dan y

Z=g
£HNTOH 7 I Oanau Newfound, aebuah danau air tawar dek8t Bristol, New HamptbN, mem-
pflfiyei kedalao a0 ‘umum 60 us dan tekanan ztmosfer purata 9l kPi. Takdrlalt tekanan
mutlak di itedalaman itti d8)im kilopescfl.

Dari Tabd â.J, ambiJah pg 97B N/m*. Dcng8zt py = 9J LPa dan z • —60 m,
Psrsam•aa (2.2JJ mczaioalku› bshwa tekzns/t pada kedalaznan itu ada b:

Deitj;nn mGnghilangka pq dipero]eh p = 587 kFa (tolok).


BERAT I I N IS B E BE RAPA FLUIDA YANG LA?.IH
Gaya Hidrosatik Pada Permukaan Datar
Gaya hidrostatik adalah gaya yang sering
dihadapi dalam perencanaan struktur yang
berinteraksi dengan fluida
Tekanan pada permukaan yang terbenam
dalam fluida, berubah-ubah secara linier
menurut kedalamannya.

Plat miring sembarang dengan h adalah


sembarang kedalaman luasan dA
Sehingga tekanan dA adalah P=Pa+gh,
Pa=tekanan atmosfer
Sistem koordinat xy dengan titik berat
CG, dan  adala koordinat bantu

F   p.dA  ( p  gh)dA pa A  g h.dA


a 
 
 CG . A    .dA

F  pa A  g sin   .dA  p A  .g.sin  .CG Gaya pada suatu sisi sembarang bidang
a
datar dalam fluida, sama dengan
.A

CG sin  hCG
tekan pa titik berat bidang dikali luasnya, tidak
an da tergantung bentuk bidang
dan kemiringannya.
F  pa A  gh A  ( p  gh ) A pCG .A
CG CG
a

Gaya resultan F bekerja tidak melalui titik
berat, garis kerjanya melalui CP, dengan
koordinat (xCP,yCP) CP

Untuk menentukan tekanan P dilakukan CG


dengan mekanika statik keseimbangan
moment.

  PCP
dP.

dP  gh   g ( sin  ) dA ,
.dA

P  (  g sin  ) A
CG

 d A   sin  CG A  CP
 sin    g
g 

  2 d A   sin   CG A  CP
 sin   
g
g 
 2 
  d A   
 
CG
A C I   CG A CP
xx
P

 I xx

2
 d A   inersia CP 
CG A
I,

Untuk menentukan tekanan P arah
melintang.

P.(xCP )   dP.(x)

ghCG A(xCP )   p(dx.dy)(x)

gh(dx.dy)(x)


( g sin )( A)(x )  ( g
CG CP ) x (dx.dy)
sin

(CG A)xCP   x (dxdy)

(CG A)xCP  I xy
Momen inersia terhadap titik berat untuk
beerbagai penampang
Tentukan gaya resultan P akibat air yang bekerja pada luasan AB=2m
kali 1m dan tentukan gaya resultan akibat air yang bekerja pada
luasan CD 1.25 m kali 2 m.

P   gh CG A y =2.821
CP
P  (9810 N / m 2 ).( 1 .22  1) m .(1 x 2 )  43560 N
yCG=2.744
m

Gaya tekanan bekerja di pusat tekanan ycp dari o1


ICG
y  y
CP CG
y CG A

yCP
1(2)3 / 12  2.22  2.37 dari o1
 2.22(1x2)
m

no . P  gh A
C CG
2 D

PCP  9810 (1 (2 / 3) x 2)(1 2 x1.25 x ......N


 / 2)
Gaya tekanan bekerja di pusat tekanan ycp dari o2 2m
y CP  I CG
y yC =2/3x2=1.33 m
 CG
G

y CG A
1 .25 ( 2 ) 3 / 36
y   (1  2 / 3 x 2  .......... ... m o1 1.25 m
CP (1,22  2 / 3 x 2 )(1 / 2 x1 .25 x .22 )
2)
Lihat ke Gambar 2-9 di bawah. Berapakah lebar minimum b untuk dasar sebuah
dam yang tingginya 30 m jika tekanan ke atas di bawah dam tersebut dian p
i›erubR-ubah secara merata dari head hidrostatik yang penuh di tumitnya ke no1 di
jarinya, dan juga dengan menganggap suatu gaya dorong es P sebesar 182000 N per
meter linear dam di puncaknya? Untuk lajaran ini susunlah resultan gaya-gaya reaksi
yang meinotong dasar-
nya di tepi hilir seportiga dari tengali dasamya (di O) dan ainbillah berat bangunan itu
sebesar 2,50pg.

Yang ditunjukkan dalam diasrtn adalah komponen d dan komponen P dari reaksi fondant, yang
bekeqa melalui 0, Ingat panjang satu kaki dam dan hitung semua gaya dalam suku+uku pt dan b, 30
seperti berikut: ”2

Pp —— pg(15\30 x 1) = 450 pg N
P luas diagram pembebanan
-— fl)0pg/b x 1) - I5pg b N
W — 2.5j›g{6 x 30 x 1) 4J0pg N 3op9
N2 2.Spa } x 300{b — 6)) x l
= 37.5pg(h — 6) = 37.5 bpg — 22$ pq N

P 182 000 N seperti diberikan untuk gaya dorong es

Untuk menc hazy o untuk keseimbanga , gunakan momen-momen


gaya-gaya ini disekitar sumbu O dengan menganggap momen searah jaruni
jam sebagai positif,
b D
450pq + l5pp b 2 — 3) (37.Spp b — 22Spg) 3 (b — 6) —
3 - 450 p9 182 000 x 30 0
3
b
Dengan menyedeihanakan dan menjawabnya, b 30b — 7fi4 = 0 dan b = 16.3 m lebarnya.
Pintu AB berengsel di A dan mempunyai lebar 1.2 m.pada
gauge G terbaca -0.147 bar dan kerapatan minyak
disebelahkanan tnagki 0.750. berapakah gaya mendatar
yang harus di gunakan di B untuk keseimbangan pintu AB.

Gaya yang bekerja pada pintu akibat cairan sebelah


kanan.

Pmin yak
 ghCG A  (0.75 x9810 )(0.9)(1.8 x1.2)  14300 N kekiri

ycp ICG
 yCG  1.2(1.8) /  0.9  1.2 m dari A
3

yCG A 12
0.9(1.2 x1.8
Gaya yang bekerja pada pintu akibat cairan sebelah kiri.
Mengubah tekanan udara negatif kedalam ketinggian air.

p
h 0.147x105 P
g  a  1.5 m
9810 N / m3
Sehingga tekanan P air sesungguhnya adalah :

Pai  9810(2.2  0.9)(1.8x1.2)  65700N kekanan


r
1 .2 (1 .8 3 ) / 12
y   3 .1  3 .20 m dari o Pusat tekanannya 3.1-2.2=1 m dari A
CP 3 .1(1 .8 x1 .2
)
14300x1.2 1.8F  65700x1  0
F  27000 N kekiri
Pintu ABC mempunyai engsel di B dan panjangnya
1.2 m, berat pintu diabaikan tentukan momen
ketidak seimbangan akibat air yang bekerja pada
pintu tersebut
Pab
 g .0,5h.A
PAB  9810 (1.20 )( 2.77 x1.2)  39100 N
tekanan be ker ja pada 2 (2.77 )  1.85 m dari A
3
PB
C
 9810 (2.4)(1x1.2)  28200 N be ker ja pada pusat berat BC

momen  39100 ( 0 . 92 )  28200 (0.5) 21900 Nm

Sampai batas ketinggian berapa muka air akan


menyebabkan pintu air akan tertutup
Tugas simulasi dengan excel
Tangki berisi minyak dan air seperti pada gambar, carilah
gaya resultan pada sisi ABC bila lebar tangki 1.2 m

PAB
 ( 0 . 8 x 9810 )( 1 . 5 )( 3 x1 . 2 ) 42400 N

Gaya yang ditimbulkan akibat lapisan minyak bekerja pada
titik 2/3 x 3 m dari A. atau 2 m
1.2(33) /12
yCP  1.5  2 dari A
1.5(1.2x3) m,

Air yang bekerja pada luasan BC. 3 meter lapisan minyak


dapat diubah menjadi 0.8 x 3 = 2.4 m lapisan air, sehingga
permukaan air khayal PAK = 0.6 m

PBC  9180(2.4 1)(2x1.2)  80000 N di pusat tekanan


1.2(23) /12
yCP   3.4  3.5 dari O
3.4(1.2x2 m
Gaya resultan total 42400+80000=122400 N
Bekerja pada pusat tekanan luas total
Sehingga
122400YCP=42400(2)+80000(4.1)
YCP=3.33 m dari A
Gaya Hidrosatik Pada Permukaan Lengkung
• Untuk menentukan gaya
tekanan pada bidang
lengkung adalah dengan
menguraikan komponen-
komponen gayanya
kearah mendatar dan
veratikal.

• Komponen mendatar dari gaya pada


sebbuah bidang lengkung sama
dengan gaya pada bidang datar yang
dibentuk oleh proyeksi dari bidang
lengkung itu pada bidang vertikal yang
tegak lurus terhadap komponen
tersebut.
• Komponen vertikal dari gaya tekanan
pada bidang lengkung, arah dan
besarnya sama dengan berat
seluruh lajur fluida diatas bidang
lengkung tersebut.

FH  PCG A
FV  W1   Wudara
W2
Lihat ke Gambar 2-9 di bawah. Berapakah lebar minimum b untuk dasar sebuah
dam yang tingginya 30 m jika tekanan ke atas di bawah dam tersebut dian p
i›erubR-ubah secara merata dari head hidrostatik yang penuh di tumitnya ke no1 di
jarinya, dan juga dengan menganggap suatu gaya dorong es P sebesar 182000 N per
meter linear dam di puncaknya? Untuk lajaran ini susunlah resultan gaya-gaya reaksi
yang meinotong dasar- nya di tepi hilir seportiga dari tengali dasamya (di O) dan
ainbillah berat bangunan itu sebesar 2,50pg.

Yang ditunjukkan dalam diasrtn adalah komponen d dan komponen P dari reaksi fondant, yang
bekeqa melalui 0, Ingat panjang satu kaki dam dan hitung semua gaya dalam suku+uku pt dan b,
seperti berikut:

Pp —— pg(15\30 x 1) = 450 pg N
P luas diagram pembebanan
-— fl)0pg/b x 1) - I5pg b N
W — 2.5j›g{6 x 30 x 1) 4J0pg N

N2 2.Spa } x 300{b — 6)) x l


= 37.5pg(h — 6) = 37.5 bpg — 22$ pq N

P 182 000 N seperti diberikan untuk gaya dorong es

Untuk menc hazy o untuk keseimbanga , gunakan momen-momen


gaya-gaya ini disekitar sumbu O dengan menganggap momen searah jaruni
jam sebagai positif,
b 2 D
450pq + l5pp b - 450 p9 b — 3) (37.Spp b — 22Spg) 3 (b — 6) —
3 182 000 x 30 0
3
Dengan menyedeihanakan dan menjawabnya, b 30b — 7fi4 = 0 dan b = 16.3 m lebarnya.
Tentiikan besar dan letak komponen-komponen gaya akibat air yang bekeqa pada luas
lengkun AB dalam Gambar 2-10, per meter panjan8nya.

Pp = gaya pada proyaksi tegak CB -- pgh,pA pp


= 9810(1)(2 x 1) = 19 620 N bekerja /2} = m dari C
P ---- berai air di atas mas AB -- 98l0{n2’/4 x 1) - 30 820 N

bcksfin melalui pusat berat nluuc cairan. Puiat berat sepcompat linlkann tulct& pada suatu jarak
4}3 x r/r dañ jazi-jet tcgakluria yang me»a s4ja, Jaé

x,t 4/3 x 2/n 0.85 za ke sebeiab kizl garis 6C

Gambar 2- l0

eagscl C scttlslt Maya ttncbvt biyz‹puijang. Gayttotzhyzluc›sj‹tgzme t«i C. Vntd‹ naksv8 mcngvji
§0Ifly8t38Il jflj, gtl BA Ih0Zfi01-JTI0IIt$fl fO0i§O16h@ 85fit8f /, 9gb8 bC \l[,

Z\f C = - 19 620 x t T JO 820 x 0.BJ = 0 (4ipgyxâ)


Silinder bergaris tengah 2 m dalam Gambar 2-11 di atas beratnya 22 250 N dan
panjang- nya 1.5 m. Tentukan reaksi-reak5l di A dan B, abaikan gesekan,
Jawab:
(a)
Reakai di A adalah akibat komponen mendat& gax• caéan yang bekeqa pada silinder ;
P p —- (0.8 x 9810/1 \2 x 1.5) - 23 540 N E K

ke kanirn. Karena itu reaksi di A haruslah sebesar 23540 N ke kiri. I


i
0 A
(§) RuIe1 é8 a4dahjxnlâaja#ub‹ntsIIisder4aIOaponcnt‹8af &R1h éatigja yugdiaIé&t-

éimâ IO lm btjitz csnbug ke stu#$. lonpoaintigk benA a4ilA junlA tjaba duiura a

P g kc ate- berat ctiran (rata atau kheyal) di atas legunta» fid Ciambai 2- 1 1
= 0.800 z 9810 x 1.5 (luar sektor fiOJt + luas bujuruiigker DOSE )

Pp ki bash = 0.800 x 9810 z 1.5 (luar potongaa-iilant COC}


Dengan mengingnt bahwa bujursangkar LOCK ke atai dikusang luas fi2ff ke bawah sama
dengan seperemPat “linRaran COC, hingga komponen tegak bernhnya adalah

#y beraih - 0.800 x 9810 X 1.5 (saktor fifi& + sektor MDC') ke atas


= 0.800 x 9810 X 1.5 ( a 12 ) = 18.490 N ke atas

Akhimya, Z b= 0, 23540 — 18490 — B -‘ D dan B = 5050 N ke atas

Dalam soal y= a •su s komponen ke atas (gnya apuna) saata dengan berat cairan yang di-
pindahkan ke kiri bidang fegak fOZt.
D«nmn m«uwi xa ciuni›ar 2-i z, reotuicanlan giy»
mendatar dan gaya teggk akibat aiz yazig bekerja
Ij I. 2 m

«› x„t»•sa•- sara »aaa co» — pra »ad«aa. i

34 y£O N
frs\A Bj 98JfgJ.2 + L.53}{O.3 x 1)

L.uas lvolume) potongan-ailaog teidnpst pa‹ a tlap vulume dt ataa, satu uqs ka it» aari lain gu Ke

Dengan Dsetisbagi ToltsoiC izti Dtbnjadi bentuL-bentuL geolnetri,

Andaikatz munszitukan letaR komponen tegak rebuttal esnkc prinaiP-fcinsiP


momen digunakan. Tlnp bagl n daft res ltazr •tl.5 kiss bakosa melalui pleat berat volume wag di-
nyatakan ya. Dengan ni mnlcaoika sin n, puszt beratnyn ditemukan dan peraamaaa rnomea-
aya at•nuimi ‹uast soai 7 aezi a«ai 9 a staa).
Dalam Gambar 2-13, sebuah silinder bergai:is tengah 2.4 m nienyumbat sebuah lubang
se@empat &lam suatu tangki yang paJangnya 1 m. Dengan gaya bwapakah blinder
ter- xbut ditekan ke dasar tamgki akibat $edalaman 3.6 ni air?

= 9si0 x 1[(3 x 2.4 - tx J.2’j - 2(3 x 0.J6 + j§x 1.22 — @.6 x I.Q)]
= ‹s 4o - to 7e - 17 7« N k‹ bawxa

Gzmtur 2-13
Gaya ini b&ezja pada pamukaan den
;ptn arah ke bdWdJ, QdQd jarak L9 /8 = 3,75 ft dari titik
asal ko0rdio8t. bahwa jarak 3 • / »‹' os iaJ C• mhm ,lb tldak rdHan sama
Perhatikan
›ckali.
Maya resuItg‹t (ot aE yang bekg & p&da bendunggn Itu iaJah

(Fe -i- /,)'*’ = [(499)‘ (6Pp/*7"" = 1 028 x E U* lbf


Seperti tanip& pads Gambar B2,7r, gaya ini arahnya ke bawah pada sudut 29° = taa ' i%- ca-
ya # itu melalui titik (z, •) = (3,75 fig, ft). Jika kita bcqerak ke b#n ah «panjaeg ggris 29° iN
mMp8l kc bendungan, kits dapstkan suatu pusat tek atlafi sctara pada bendungan itu di

Definisi pusat tekanan C?l' jni agsk tidak wajar, tetapi ini meru pakan kesulitan
Oihindark an bllz kli8 r8Gnghs dspi bidang tengkuog. yang tid& daput
Stidut Sudut
Sumbu gangguan AO $angguan
9imetz keen

Atau Momen
pemulih atau
ib

Anda mungkin juga menyukai