PENGUKURAN PENYIMPANGAN

Pengukuran penyimpangan yaitu suatu ukuran yang menunjukkan tinggi

rendahnya perbedaan data yang diperoleh dari rata-ratanya. Pengukuran
penyimpangan akan membahas rentangan (range), rentangan antar kuartil, rentangan
semi antar kuartil, simpangan rata-rata, simpangan baku, varians, koefisien varians,
dan angka baku.
a. Rentangan (Range)
Rentangan ialah data tertinggi dikurangi data terendah ditulis:
Rumus : R = data tertinggi – data terendah

Contoh : data nilai UAS statistika

Kelas A : 90, 80, 70, 90, 70, 100, 80, 50, 75, 70
Kelas B : 80, 80, 75, 95, 75, 70, 95, 60, 85, 60

Langkah-langkah menjawab:
Urutkan dahulu kemudian dihitung rintangannya :
Kelas A : 50, 70, 70, 70, 75, 80, 80, 90, 90, 100
Kelas B : 60, 60, 70, 75, 75, 80, 80, 85, 95, 95
Rentangan kelas A : 100 - 50 = 50
Rentangan kelas B : 95 - 60 = 35

Contoh :
Diketahui data Prestasi Pegawai :
Bagian C : 45, 50, 60, 65, 70, 80
Bagian J : 45, 49, 55, 60, 75, 80
Bagian D : 45, 48, 50, 52, 60, 80
Bagian W : 45, 46, 50, 51, 70, 80
Keempat data Prestasi Pegawai menunjukkan nilai rentangan yang sama, yaitu 35
tetapi penyebaran variasi berbeda.

b. Rentangan Antar Kuartil (RAK)

 Rentangan Antar Kuartil yaitu selisih antara kuartil ketiga dengan kuartil pertama
ditulis dengan rumus :
RAK = K3 – K1
Contoh :
Diketahui data seperti (tabel 45)
K1 = 72,67 ; K3 = 82,47
RAK = 82,47 - 72,67 = 9,8
Dapat ditarik kesimpulan bahwa 50% nilai tersebut paling rendah 72,67 dan paling
tinggi 82,47 dengan perbedaan paling tinggi 9,8.

c. Rentangan Semi Antar Kuartil ( Simpangan Kuartil)

Simpangan Kuartil (SK) ialah setengah dari RAK ditulis dengan rumus :
SK= ½ RAK
= ½ (K3-K1)

Contoh :
Diketahui data tersebut (tabel 45)
K1 = 72,67 ; K3 = 82,47
RAK = 82,47 - 72,67
SK = 1/2 RAK =1/2 . 9,8 = 4,9
Selanjutnya harga median (K2) =1/2 . (72,67 + 82,47) sama dengan 77,57 +- 4,9.
Artinya 50% dari Ujian Statistik memperoleh nilai terletak dalam interval antara
72,67 sampai 82,47 atau 77,57 +- 4,9.

d. Simpangan Rata-rata (SR)

Simpangan Rata-rata ialah nilai rata-rata dari harga mutlak semua simpangan
terhadap rata-rata (mean) kelompoknya. Maksud harga mutlak disini semua nilai
simpangan negatif dianggap positif.
Nilai simpangan diberi simbol (x), sedangkan harga mutlak bersimbol |x| sehingga
ditulis rumus : x = X – bar
Catatan :
x =simpangan data dari rata-ratanya.
X = data yang diketahui.
X bar = mean kelompok data.
Simpangan rata-rata ialah nilai rata-rata dari harga mutlak semua simpngan
terhadap rata-rata (mean ) kelompok.
 Data Tunggal
SR = atau

 Data Kelompok
SR = =
 sama dengan
Contoh :
Data nilai UAS statistik yang diambil sempel sebanyak 9 mahaiswa sebagai
berikut :
3, 4, 5, 8, 9, 8, 6, 5, 4
Tentukan simpangan rata-rata
SR =
=

=
= 3 + 4 + 5 + 8 + 9 + 8 + 6 + 5 + 4 = 52 = 5,78
9 9

SR =
=  3 – 5,78 + 4 – 5,78 + 5 – 5,78 + 8 – 5,78 + 9 – 5,78 +8
– 5,78  +  6 – 5,78  + 53 – 5,78  +  4 – 5,78 
9
= 2,78+1,78+0,78+2,22+3,22+2,2 2+0,22+ 0,78+1,78
9
=15,78 = 1,75
9
 Nilai i fixi  xi- fx
65-67 3 66 198 7,125 21,375
68-70 6 69 414 4,125 24,75
71-73 12 72 864 1,125 13,5
74-76 13 75 975 1,875 24,375
77-79 4 78 312 4,875 19,5
80-82 2 81 162 7,875 15,75
 fixi = fx=
Jumlah 40
2.925 119,25

SR =  f x
f
= f  xi - 
f
= 119,25 = 2,98
40

=  fixi
fi
= 2.925 = 73,125
40

e. Simpangan Baku / standar defiasi

Standar deviasi adalah nilai yang menunjukan tingkat atau drajat variasi
kelompok data atau ukuran standar penyimpangan dari mean nya, simbol standar
deviasi untuk populasi :
- Populasi : atau
- Sampel : atau s
- Rata/rata
- Populasi
Rumus standar deviasi data tunggal
(i) S =

(ii) S2 = xi 2

n1
(iii) S2 = n xi2 (xi)2  yang sering digunakan
n (n1)
 Rumus Data Kelompok
(i) S =

(ii) S2 =  f (xi-
N ( n-1)
(iiI) S2 = n  fixi2 – (  fixi )2  yang sering digunakan
N (n-1)

Contoh Data Tunggal :

xi xi2
3 9
4 16
5 25
8 64
9 81
8 64
6 36
5 25
4 16
xi=25 xi = 336
2

S2 = n xi2 – ( xi )2
N ( n-1 )
= (9) (366) - (52)2
9 (9-1)
 S2 = 3024 – 2704
72
S2 = 320
72
S2 = 4,44
S = = 2,10

Contoh Data Kelompok :

Nilai F Xi fixi Xi2 Fixi2
65-67 3 66 198 4356 13068
68-70 6 69 414 4761 28566
71-73 12 72 864 5184 62208
74-76 13 75 975 5625 73125
77-79 4 78 312 6084 24336
80-82 2 81 162 6561 13122
fixi= fixi2 =
Jumlah 40
2925 214,425

S2 = n fixi2  (fixi)2
n ( n-1 )
= (40) (214,425)  (2925)2
40 (401)
= 8.577.000  8.555.625
1560
= 21375
1560
= 13,70
= = 370

f. Variasi ( Varians ) / Ragam

Varisi adalah kuadrat dari standar deviasi tetapi tidak di akarkan. Symbol variasi 2
atau 2 n
1. Rumus variasi (S) sampel untuk data tunggal :
 2
n = 2atau= 2
Variasi (S) populasi untuk data tunggal
2
n = 2atau 2 = 2s
Contoh : data tunggal
Jika (standar deviasi) S=12,12 ( data sampel )
Maka (variasi) S= 12,12 2 = 146,89

2. Variasi (S) sampel untuk data distribusi (dikelompokan)

= 2atau S = 2
Variasi (S) populsi untuk data distribusi (dikelompokan)
=2atau2

g. Koefesiensi Varians (KV)

Koefesiensi varians ialah perbandingan antara standar deviasi dengan harga
mean yang dinatakan dengan (%). Gunanya untuk mengamati variasi data atau
sebaran data dan meannya. Artinya semakin kecil koefesiensinya maka data semakin
seragam (homogen). Sebaliknya semakin besar koefesien variasinya maka data
semakin heterogen.
Rumus koefiensi variasinya :
KT =  100 %
Keterangan :
KV : koefisien variasi ( % )
S : standar variasi
: rata-rata

h. Angka Baku ( Standar Score)

Angka baku (Zscore) ialah bilangan yang menunjukan tingkatandata penyampaian
darimean dalam satuan standar deviasi atau seberapa jauh suatu nilai tersebut yang
menyimpang dari rata-rata dengan satuan s.sehingga dapat ditulis rumus :

Zscore =
Keterangan :
Zscore = Angka baku
X = Nilai variabl
S = Standar rata-rata
= Rata-rata mean