Anda di halaman 1dari 11

Tugas Individu Observasi

LAPORAN HASIL OBSERVASI BAGAIMANA PROSES DALAM


PEMBELAJARAN DI SD NEGERI 2 JATIMULYO BANDAR LAMPUNG

Disusun Untuk memenuhi Tugas Mata Kuliah

Microteaching

Dosen Pengampu : Nur Asiah, M.Ag

Disusun Oleh : Rika Lexstiani (1611100397)

KELAS : I
SEMESTER : 6

TARBIYAH DAN KEGURUAN


PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH
UNIVERSITAS ISLAM NEGRI RADEN INTAN LAMPUNG
TAHUN 2019
Kata Pengantar

Puji syukur Kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan
kesehatan untuk dapat menyusun laporan ini, sehingga laporan ini dapat
menyusun laporan ini kepada Nur Asiah.M.Ag. Saya mengucapkan terima kasih
kepada semua pihak yang mendukung termasuk ibu guru. Saya menyadari bahwa
laporan ini masih belum sempurna, maka saya meminta maaf atas kesalahan-
kesalahan tersebut. Semoga laporan ini dapat berguna bagi pembaca

Bandar Lampung, 30 Maret 2019


BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan mempunyai peran penting dalam pengembangan ilmu


pengetahuan dan teknologi, sehingga pendidikan harus dilaksanakan dengan
sebaik-baiknya untuk memperoleh hasil yang maksimal. Sekolah Dasar (SD)
merupakan salah satu lembaga formal dasar untuk mencapai tujuan pendidikan
nasional. Sebagai calon guru, kita perlu mengetahui permasalahan yang akan
muncul dalam proses pembelajaran SD. Dari pengalaman itu dapat
mempersiapkan kami sebagai calon guru untuk dapat mengatasi permasalahan-
permasalahan yang muncul nantinya secara tepat. Dan Pendidikan Jasmani adalah
salah satu mata pelajaran yang tercantum dalam kurikulum SD dan menjadi
pelajaran bidang yang harus dikuasai oleh siswa. Banyak permasalahan-
permasalahan yang sering muncul dalam kegiatan pembelajaran Pendidikan
Jasmani. Untuk mengetahui permasalahan itu saya mengadakan observasi di SD
NEGERI 2 Jatimulyo Kelas yang saya observasi adalah kelas IIIA.

Berdasarkan hasil observasi yang kami lakukan pada hari Jumat 29 Maret
2019, kami menemukan permasalahan-permasalahan yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran seperti situasi saat pembelajaran dikelas maupun diluar kelas bisa
dikatakan kondusif. Tetapi ketika guru menerangkan, siswa cenderung mainan
sendiri. Banyak siswa yang asik berbicara dengan teman sebangkunya, sibuk
dengan dirinya sendiri.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana langkah-langkah proses kegiatan pembelajaran
Pendidikan Jasmani di SD Negeri 2 Jatimulyo Bandar Lampung ?
2. Permasalah-permasalahan apa yang muncul dalam pembelajaran
Pendidikan Jasmani di SD Negeri 2 Jatimulyo Bandar Lampung
3. Metode dan Media apa saja yang digunakan dalam pembelajaran
Pendidikan Jasmani di SD Negeri 2 Jatimulyo Bandar Lampung?

C. Tujuan Masalah
1. Agar mengetahui langkah-langkah proses kegiatan pembelajaran
Pendidikan Jasmani di SD Negeri 2 Jatimulyo Bandar Lampung
2. Agar mengetahui Permasalah-permasalahan apa yang muncul
dalam pembelajaran Pendidikan Jasmani di SD Negeri 2 Jatimulyo
Bandar Lampung
3. Agar mengetahui Metode dan Media apa saja yang digunakan
dalam pembelajaran Pendidikan Jasmani di SD Negeri 2 Jatimulyo
Bandar Lampung
BAB II

PEMBAHASAN

A. Langakah-langkah proses kegiatan pembelajaran di SD Negeri 2


Jatimulyo Bandar Lampung:

kelas “ III A” oleh bapak Riswan

Jumat pada tanggal 29 Maret 2019 kami kelompok 7 melakukan


observasi di SD Negeri 2 Jatimulyo, sebelum memulai observasi kami
dibimbing oleh pihak guru SD Negeri Jatimulyo untuk mengikuti
instruksinya sehingga kami pun mendapatakan 1 kelas per orang untuk
diobservasikan didalam kelas IIIA terdapat jumlah siswa sebanyak 17
orang, siswa laki-laki berjumlah 8 orang dan siswa perempuan sebanyak 9
orang, dan saya mendapatkan kelas III A untuk melakukan observasi.
Dalam kegiatan pembelajaran Pendidikan Jasmani di SD Negeri 2
Jatimulyo proses pembelajarannya Teori di kelas dahulu baru Praktek
dilapangan.
Observasi yang dilakukan pada jam 13:00 – 16:00 dengan materi
ajar yaitu ’’KTSP’’ dengan mata pelajaran Pendidikan Jasmani. Adapun
kegiatan yang dilakukan selama proses pembelajaran dibagi menjadi tiga
kegiatan yaitu kegiatan awal,kegiatan inti dan kegiatan akhir ( penutup)
yang diuraikan sebagai berikut:
1. Kegiatan Awal
Pada saat guru memasuki kelas ketua kelas memimpin
untuk memberi salam kepada guru. setelah itu guru meminta
kepada ketua kelas untuk memimpim berdoa sebelum memulai
kegiatan pembelajaran. dan guru menanyakan kabar kepada siswa
“Bagaimana anak-anak kabarnya” siswa pun menjawab “ Baik
Pak”. Setelah menayakan kabar siswa tersebut guru memerintah
siswa untuk mengeluarkan buku tulis
2. Kegiatan Inti
Setelah meminta siswa untuk mengeluarkan buku tulis,
guru menuliskan materi dipapan tulis tentang Permainan Sepak
Bola yang pertama latihan menggiring bola kedua latihan
menendang bola dan yang ketiga latihan mengoper bola dan guru
meminta siswa untuk mencatat dan guru sambil menjelaskan
tentang Pemainan Sepak Bola. Dalam menjelaskan materi masih
banyak siswa siswa yang mengobrol dan tidak memerhatikan apa
yang dijelaskan oleh guru, kemudian guru dengan tegas untuk
memerintahkan siswa untuk diam dan siswapun diam dan guru
kembali menjelaskan tentang materi Permainan Sepak Bola.
Kemudian Bapak Riswan memerintahkan kepada siswa
untukkeluar kelas dan belajar diluar kelas. Setelah itu guru
memerintah siswa untuk baris dilapangan dan ketua kelas
memimpin berdoa setelah berdoa guru mengabsen masing-masing
siswa. Setelah itu meminta siswa untuk lari 2 kali putaran dan
melakukan pemanasan mulai lah masuk ke pembelajaran latihan
Menggiring bola dengan kaki bagian dalam guru tersebut
memanggil satu orang siswa, guru dan siswa tersebut
mempraktekan bagaimana cara menggiring bola dengan kaki
bagian dalam.
Setelah mempraktekkan cara menggiring bola dengan kaki
bagian dalam guru meminta seluruh siswa kelas IIIA
memperaktekan cara menggiring bola kaki bagian dalam secara
bergantian. Dalam kegiatan pembelajaran masih banyak siswa
yang ribut dan mengobrol masing-masing. Dan guru dan siswa
tersebut mempraktekan lagi bagaimana cara mengoper bola dengan
benar dan guru meminta siswa dengan cara bergantian
mencontohkan cara menggiring bola begitu sebaliknya juga dengan
menendang bola. Dan setelah pembelajaran diluar kelas selesai
guru meminta siswa untuk baris.

3. Kegiatan Akhir ( Penutup )


Setelah selesai menjelasakan materi tentang Permainan
Sepak Bola guru meminta siswa untuk baris guru tersebut
menjelaskan lagi tentang permainan sepak bola yang telah
dijelaskan lagi. Dan kegiatan pembelajaran tersebut selesai guru
memimpin berdoa dan siswa pun masuk kelas dan mereka pun
istirahat setelah istirahat siswa pun melakukakan kegiatan jumat
bersih dengan melakukan kegiatan bersih-bersih kelas.

B. Permasalahan - Permasalahan yang Muncul Dalam Pembelajaran di


SD Negeri 2 Jatimulyo Bandar Lampung:
Masih banyak siswa yang kurang memperhatikan, saat guru memberikan
penjelasan tentang permainan sepak ada siswa yang aktif mengobrol
dengan teman sebangkunya sehingga kelas pun tidak kodusif.

C. Metode dan Media pembelajaran yang digunakan di SD Negeri 2


Jatimulyo Bandar Lampung:
1. Metode Pembelajaran
Pada obervasi yang telah saya lakukan metode yng digunakan pada
sekolah tersebut merupakan KTSP dalam pembelajaran Pendidikan
Jasmani.
2. Media Pembelajaran
Dalam kegiatan belajar mengajar media yang digunakan hanya
papan tulis dan kurang cukup memikat perhatian siswa dan siswa
cenderung bosan
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari observasi yang telah saya lakukan dapat disimpulkan bahwa
proses belajar mengajar di SD Negeri 2 Jatimulyo Bandar Lampung dalam
pembelajaran Pendidikan Jasmani sudah cukup baik. Dalam penyampaian
metode dan media yang digunakan guru kurang baik kebanyakan siswa
masih terdapat banyak yang mengobrol dengan teman sebangkunya
sehingga penbelajaran dikelas tidak kondusif.
Lampiran Observasi di SD Negeri 2 Jatimulyo:

A. Proses Pembelajaran di dalam kelas

B. Proses Pembelajaran di luar kelas


C. Guru dan siswa melakukan pemanasan

D. Setelah melakukan pemanasan guru dan siswa mencontohkan bagaimana


cara menggiring bola, menendang dan menggoper bola
E. Setelah mempraktekan permainan sepak bola guru dan siwa berdoa untuk
mengakhiri pembelajaran hari ini.

Anda mungkin juga menyukai