Nama : Reza Alfiani

NIM : 1910122210018

Kelas : REG A2 2019

Kesimpulan dari Sejarah dan Perkembangan Polo air

Polo air merupakan sebuah olahraga yang berasal dari Inggris dan sudah dimainkan sejak
1800-an, pada saat itu polo air tidak dimainkan di kolam renang melainkan di sungai ataupun
danau. Pemainnya adalah anak-anak yang tinggal dipedesaan dan suka berenang di sungai. Polo
air dipertandingkan di acara olahraga pada saat Olimpiade Paris pada tahun 1900, Karena
olahraga ini rawan dengan kekerasan dan adu fisik maka FINA sebagai Federasi yang menaungi
olahraga ini membuat aturan resmi.

Polo air sudah mulai dikenal sejak 1908 dan berkembang di era 1950 s/d 1960-an, di era
ini Polo air berkembang sangat baik dan cukup diperhitungkan di tingkat asia maupun dunia.
Polo air Indonesia banyak mengikuti event Internasional seperti GANEFO Kejuaraan asia &
Asian Games 1954, 1958 , 1962, 1966 dan terakhir 1970 dan prestasinya cukup baik. Tahun
1980 – 1999 Indonesia mengirim tim Polo air hanya sebatas mengikuti ajang Sea Games.

Era 2000-an ada 10 provinsi yang melakukan pembinaan terhadap olahraga ini, cabang
olahraga ini banyak mengalami perubahan didalam peraturan dan berkembang sangat pesat di
dunia. Pada 2005, Pengprov PRSI DKI Jakarta Memprakarsai terbentuknya tim puteri polo air di
Indonesia dan dilanjutkan oleh Pengprov Sumatera Barat yang kemudian daerah lain merasa
terdorong untuk membentuk tim puteri. Kejuaraan nasional Polo air Puteri dari pemula & Junior
serta kejuaraan terbuka, Betawi Cup International 2005 – 2014,dipertandingkannya liga polo air
2007 – 2014.

Terlaksananya Liga Polo Air Indonesia dengan upaya untuk memajukan kembali cabang
olahraga ini, Liga Polo Air ini dianggap sangat berhasil karena membawa angin besar untuk
cabang olahraga ini. Penyelenggaraan Liga Polo Air memberikan dampak yang sangat positif
dan memberikan suasana pertandingan yang lebih baik dan kompetitif serta dapat dijadikan
pemilihan atlet terbaik untuk pembentukan tim nasional polo air Indonesia dengan diadakannya
program promosi dan degradasi