Anda di halaman 1dari 4

TATAP MUKA KEDUA

F. Bahagian Waris

Dalam ilmu faraidl bahagian waris yang terdapat dalam Al-Qur’an dan Hadis (Dzawil

Furudl) hanya 6 (enam) macam yaitu:

1
1. 2 (seperdua/setengah) = ( 0,5 )

1
2. 4 (seperempat) = ( 0,25 )

1
3. 8 (seperdelapan) = ( 0,125 )

1
4. 3 (sepertiga) = ( 0,333 )

2
5. 3 (dua pertiga) = ( 0,666 )

1
6. 6 (seperenam) = ( 0,166 )

Dengan ketentuan masing-masing bahagian diterima oleh waris-waris sebagai berikut:

1
a. Ahli Waris Yang Mendapat 2 (Seperdua/Setengah) = ( 0,5 )

1) Satu orang saja anak perempuan. Dalam Surah An-Nisa’ ayat (11) menyebutkan bahwa

1
“Jika anak perempuan hanya seorang saja, maka dia mendapat 2 (seperdua) harta

warisan”. (Kalau ada (bersama) anak laki-laki ianya menjadi ‘ashabah bil ghairi atau jikalau

ada (bersama) seorang atau beberapa saudara perempuan seibu sebapak atau sebapak, maka

ianya menjadi ‘ashabah ma’al ghairi).

1
2) Satu orang saja cucu perempuan dari anak laki-laki dengan syarat simayit tidak ada

anak (keterangan diqiaskan kepada anak perempuan).

3) Satu orang saja saudara perempuan seibu sebapak dengan simayit, dengan syarat

simayit tidak ada anak laki-laki atau cucu laki-laki atau bapak atau kakek. Jikalau ada

saudaranya yang laki-laki ia (seorang saudara perempuan seibu sebapak) menjadi

‘asabah bil ghairi.

4) Satu orang saja saudara perempuan sebapak dengan simayit, dengan syarat simayit

tidak ada anak laki-laki, cucu laki-laki, bapak, kakek, saudara seibu sebapak. Ia menjadi

‘ashabah ma’al ghairi apabila bersama saudara-saudaranya yang laki-laki. Untuk poin 3

dan 4 dasar hukumnya sebagaimana tersebut dalam Surah An-Nisa’ Ayat 176, yang

artinya ”Dan baginya (orang yang meninggal) seorang saudara perempuan maka dia

mendapat seperdua harta yang ditinggalkan oleh saudara yang laki-laki”.

5) Suami, dengan syarat Isteri yang meninggal tidak punya anak atau cucu (laki-laki

ataupun perempuan) dari anak laki-laki. Dasar hukum sebagaimana tercantum dalam

1
Surah An-Nisa’ Ayat 12 yang artinya “Bagimu 2 (seperdua) harta yang ditinggalkan

oleh isteri-isterimu, jika isteri-isterimu itu tidak ada mempunyai anak”.

1
b. Ahli Waris Yang Mendapat 4 (seperempat) = ( 0,25 )

1) Suami, dengan syarat Isterinya yang meninggal ada mempunyai anak atau cucu dari anak

laki-laki. Allah SWT berfirman dalam Surah An-Nisa’ ayat 12 yang artinya “Jika isteri-

1
isterimu ada mempunyai anak, maka untuk kamu 4 (seperempat) dari harta

peninggalan mereka sesudah dibayar wasiat yang diwasiatkan ataupun sesudah dibayar

hutang”.

2
2) Isteri (seorang atau lebih), dengan syarat Suami yang meninggal tidak ada anak atau cucu

dari anak laki-laki. Allah SWT berfirman dalam Surah An-Nisa’ ayat 12 yang artinya

1
“Dan untuk isteri-isterimu 4 (seperempat) dari harta yang kamu tinggalkan, jika kamu

tidak meninggalkan anak”.

1
c. Ahli waris yang mendapat 8 (seperdelapan) = ( 0,125 )

1) Isteri (seorang atau lebih-tetap seperdelapan dan dibagi sama rata), dengan syarat

apabila suaminya yang meninggal ada meninggalkan anak atau cucu dari anak laki-laki.

Allah SWT berfirman dalam Surah An-Nisa’ Ayat 12 yang artinya “Maka jika ada kamu

1
mempunyai anak, maka untuk isteri-isterimu itu 8 (seperdelapan) dari harta”.

1
d. Ahli Waris Yang Mendapat 3 (sepertiga) = ( 0,333 )

1) Ibu, dengan syarat simayit (anaknya yang meninggal) tidak mempunyai anak, cucu dari

anak laki-laki, dua orang saudara (laki-laki atau perempuan) seibu sebapak atau

sebapak ataupun seibu. Allah SWT berfirman dalam Surah An-Nisa’ ayat 11 yang

artinya “Jika orang yang meninggal tidak mempunyai anak, sedang ahli warisnya dua

1
orang ibu bapaknya, maka untuk 3 (sepertiga) bagian. Maka jika ada mempunyai

beberapa orang saudara (laki-laki atau perempuan) yang sekandung, yang sebapak

1
atau seibu, maka untuk ibunya 6 (seperenam) bagian”.

2) Dua orang saudara atau lebih yang seibu (laki-laki atau perempuan), dengan syarat

simayit tidak punya anak, cucu, bapak, atau kakek. Allah SWT berfirman dalam Surah

An-Nisa’ Ayat 12 yang artinya “Jika saudara seibu lebih dari seorang, maka mereka

3
1
berserikat pada yang 3 (sepertiga) itu”.

Anda mungkin juga menyukai