MAKALAH

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
DAN
ANALISIS SWOT

Dosen Pengampu:
Utami Nurhafsari Putri, P.Si., M.Psi

Disusun Oleh:
Kelompok 5

Nama : Stephani Yunita Siahaan (4213131014)

Yuli Rahmayani Hasibuan (4212131011)
Zahratul Hasanah (4211131016)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2022
 KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa karena atas Rahmat, karunia
serta kasih sayang-Nya penulis dapat menyelesaikan tugas dari mata kuliah Psikologi Pendidikan
ini dengan sebaik mungkin. Penulisan tugas ini merupakan tugas yang diberikan dalam mata kuliah
Pengantar Pendidikan di UNIMED.
Dalam penulisan makalah ini, penulis menyadari masih banyak kesalahan dan kekeliruan,
baik yang berkenaan dengan materi pembahasan maupun dengan teknik pengetikan. Walau
demikian, kami selaku penyusun makalah mengharapkan kritikan yang membangun dari para
pembaca guna memperbaiki kesalahan sebagaimana mestinya. Semoga makalah ini dapat
menambah wawasan ilmu pengetahuan dan bermanfaat bagi pembaca.
Dalam penulisan makalah ini penulis menyampaikan ucapan terimakasih yang sebesar-
besarnya kepada pihak yang telah mendukung penulis dalam menyelesaikan tugas ini, khusunya
kepada dosen pengampu yang telah memberikan tugas dan petunjuk kepada kami.

Medan, April 2022

Kelompok 5
 MATA PELAJARAN KIMIA
KELAS X SMA/MA

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

Mata Pelajaran Bobot Semester Status Tanggal
Mata Penyusunan
Pelajaran
Kimia 2 Jam Pelajaran (JP) 1 Wajib 07 April
2022

KI-1:
Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap
religious.
KI-2:
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya yakni
perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), santun, responsive dan pro-aktif serta
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atau berbagai
permasalahan secara efektif dengan lingkungan social dan alam serta
Standar dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
Kompetensi (KI) dunia.
K-3:
Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan factual, konseptual,
procedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan procedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
KI-4:
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkert dan ranah
abstrak dengan pengembangan dari yang dipelajarinya disekolah secara
mandiri, dan menggunakan metode sesuai kaidah kelimuan.
CPMP-1 Siswa mampu menganalisis konsep
hakikat ilmu kimia dengan baik dan
tepat.
 Capaian CPMP-2 Siswa mampu menganalisis konsep
Pembelajaran perkembangan teori atom dengan baik
Mata Pelajaran dan tepat.
CPMP-3 Siswa mampu menganalisis konsep
konfigurasi electron dengan baik dan
(CPMP) tepat.
CPMP-5 Siswa mampu menganalisis konsep
ikatan kimia dengan baik dan tepat.
CPMP-6 Siswa mampu menganalisis konsep
bentuk molekul dengan baik dan tepat
Mata pelajaran ini memberikan pemahaman konsep pengetahuan dan
keterampilan mengenai hakikat ilmu kimia yang mendasari teori atom
dan perkembangannya, konfigurasi elektron suatu atom, sistem periodik
Deskripsi Singkat unsur, ikatan kimia atom, dan bentuk-bentuk molekul atom. Bentuk
Mata Pelajaran proses pembelajaran adalah pembelajaran secara teoritis dan praktikum
dengan model pembelajaran yang bervariasi (discovery, project dan
problem based learning) sesuai dengan capaian kompetensi. Tugas
pelajaran berupa soal latihan essay dan tugas praktek.
1. Hakikat Ilmu Kimia
2. Perkembangan Teori Atom
Bahan Kajian 3. Konfigurasi Electron
(Materi Pelajaran) 4. Sistem Periodik Unsur
5. Ikatan Kimia
6. Bentuk Molekul
1. Problem based learning (PBL) dalam menyelesaikan quiz yang
Metode disediakan
Pembelajaran 2. Project based learning (PjBL) dalam menyelesaikan tugas dalam
tim
3. Diskusi-Demonstrasi-Eksperimen
Komponen Penilaian % CPMP
1 2 3 4 5 6
Kehadiran 10 √ √ √ √ √ √
Metode Penilaian Quiz 15 √ √ √ √ √ √
Tugas 15 √ √ √ √ √ √
Ulangan Harian (UH) 15 √ √ √ √
Ujian Tengah Semester 20 √ √ √
Ujian Akhir Semester (UAS) 25 √ √ √

TOTAL 100%
Referensi Utama:
A Haris Watoni, D. K. (2016). Kimia untuk SMA-MA Kelas X.
Bandung: Yrama Widya.
 Budi Utami, A. N. (2009). Kimia: untuk SMA-MA Kelas X. Jakarta:
Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
Referensi Sidarmo, U. (2016). Kimia: untuk SMA-MA Kelas X. Semarang:
Penerbit Erlangga.
Sri Rahayu Ningsih, T. M. (2017). Buku Siswa: Kimia SMA-MA
Kelompok Peminatan IPA. Jakarta: Bumi Aksaea.

Referensi Pendukung:
E-book: internet
 Sub CPMP Penilaian Bahan kajian (materi System Model
Min (Kemampuan pembelajaran) pembelajaran Pem-
ggu akhir yang belajaran
ke- Indicator Komponen (tugas) Penilaian Waktu Synkro Asyncro
direncanakan) Pem-
nous nous
Materi Pokok belajaran

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Hakikat ilmu Zoom/
Siswa mampu kimia 2 JP ↑ google
menganalisis Melakukan meet
konsep hakikat identifikasi
Perubahan 2 JP Zoom/
ilmu kimia dengan proses perubahan 10%
materi kimia ↑ google
baik dan tepat. Ketepatan materi kimia
meet
dalam dalam kehidupan
KD: menganalisis sehari-hari Zoom/
1-3 1.1 Menjelaskan konsep: Perubahan 2 JP ↑ google
hakikat ilmu kimia, Hakikat ilmu materi kimia meet
metode ilmiah, kimia,
keselamatan dan Perubahan Zoom/
keamanan di materi kimia, Bekerja di Lab 2 JP ↑ google
laboratorium, serta bekerja di lab Presentasi alat meet
peran kimia dalam dan bahan serta 5%
kehidupan symbol bahan di
lab melalui video Bekerja di Lab 2 JP ↑ WAG/
1.2 Menyajikan hasil singkat GCR
rancangan dan hasil
percobaan ilmiah
Mengerjakan soal
soal mengenai 5% Quiz 1 2 JP ↑ Zoom/
ikatan kimia google
meet
4 Siswa mampu Ketepatan
menganalisis dalam
konsep menganalisis Perkembangan 2 JP ↑ Zoom/
perkembangan konsep: teori atom 1 google
teori atom dengan Perkembanga Membuat bagan meet
baik dan tepat. n teori atom dan analisis isi
dan dan teori atom 10%
2.1 Menganalisis fenomena dan model
perkembangan alam atau atomnya Zoom/
model atom dari hasil Perkembangan 2 JP ↑ google
model Dalton, percobaan teori atom 2 meet
Thompson, tentang
Rutherford, Bohr, model atom
dan mekanika
gelombang Mengerjakan
2.2 Menggunakan soal-soal Zoom/
model atom untuk mengenai 5% Quiz 2 2 JP ↑ google
menjelaskan perkembangan meet
fenomena alam atau teori atom
hasil percobaan
5 15 % 2 JP
Ulangan
Harian 1
6-7 Siswa mampu
menganalisis Remedial WAG/
konsep konfigurasi Ketepatan Ulangan 2 JP ↑ GCR
electron dengan dalam Harian 1
baik dan tepat. menganalisis
konsep: Membuat Zoom/
KD: Konfigurasi konfigurasi 5% Konfigurasi 2 JP ↑ google
3.1 Menjelaskan electron dan electron masing- Elektron meet
konfigurasi electron masing 3 unsur
 dan pola konfigurasi penentuan setiap golongan
electron terluar letak unsur dan periode Zoom/
untuk setiap Menentukan google
golongan dalam letak unsur 2 JP ↑ meet
table periodic

3.2 Menentukan
letak suatu unsur
Mengerjakan
dalam tabel
soal-soal WAG/
mengenai 5% Quiz 3 2 JP ↑ GCR
konfigurasi
elektron
8 Ulangan
20% Tengah
Semester
9-10 Siswa mampu Ketepatan Sistem Zoom/
menganalisis dalam periodic unsur 2 JP ↑ google
konsep ikatan menganalisis Presentasi sifat 1 meet
kimia dengan baik konsep: kepriodikan unsur
dan tepat. System dan relasinya 5% System Zoom/
periodic dengan nomor periodic unsur 2 JP ↑ google
KD: unsur dan suatu atom 2 meet
4.1 Menganalisis sifat Sifat Zoom/
kemiripan sifat unsur kepriodikan kepriodikan 2 JP ↑ google
dalam golongan dan unsur unsur meet
Kepriodikannya
Mengerjakan
4.2 Menyajikan hasil soal-soal Zoom/
analisis data-data mengenai system 5% Quiz 4 2 JP ↑ google
unsur dalam periodic unsur meet
kaitannya dengan
kemiripan dan sifat
keperiodikan unsur
11-12 Siswa mampu Zoom/
menganalisis Ketepatan Melakukan Kestabilan 2 JP ↑ google
konsep ikatan dalam percobaan atom meet
kimia dengan baik menganalisis sederhana untuk
Jenis ikatan 2 JP ↑ Zoom/
dan tepat. konsep: menunjukkan 10%
Kestabilan senyawa ion dan kimia 1 google
meet
KD: atom dan senyawa kovalen
5.1 Membandingkan ikatan kimia Jenis ikatan 2 JP ↑ Zoom/
ikatan ion, ikatan kimia 2 google
kovalen, ikatan meet
kovalen koordinasi,
dan ikatan logam
serta kaitannya
dengan sifat zat

5.2 Merancang dan Mengerjakan

melakukan soal-soal 5% Quiz 5 2 JP ↑ WAG/
percobaan untuk mengenai ikatan GCR
menunjukkan kimia
karakteristik
senyawa ion atau
senyawa kovalen
berdasarkan
beberapa sifat fisika
13 15% Ulangan 2 JP ↑
Harian 2
Remedial 2 JP
ulangan harian ↑ WAG/
2 GCR
14-15 Siswa mampu Ketepatan Bentuk 2 JP Zoom/
menganalisis dalam Membuat model molekul 1 ↑ google
konsep bentuk menganalisis bentuk molekul 10% meet
molekul dengan konsep: dari video singkat Bentuk 2 JP ↑ WAG/
baik dan tepat molekul 2 GCR
 Gaya antar 2 JP ↑ Zoom/
KD molekul 1 google
6.1 Menerapkan meet
teori tolakan Bentuk
pasangan elektron molekul dan
kulit valensi (vsepr) gaya antar
dan teori domain molekul
elektron dalam
menentukan bentuk Zoom/
molekul Gaya antar 2 JP ↑ google
molekul 2 meet
6.2 Membuat model
bentuk molekul
dengan
menggunakan
bahan-bahan yang
ada di alam atau
perangkat lunak
Mengerjakan Zoom/
soal-soal 5% Quiz 6 2 JP ↑ google
mengenai bentuk meet
16 molekul
Evaluasi akhir 2 JP
Evaluasi materi
semester 1
17 Persiapan 4 JP
UAS

18 25% Ujian Akhir

Semester
(UAS)
 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah :
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/Semester : X/1
Judul Bab : Perkembangan Teori Atom
Materi Pokok : Perkembangan Teori Atom
Jadwal : Minggu ke V pertemuan I
Alokasi Waktu : 2 JP

1. Kompetensi Dasar
Kompetensi Dasar Pengetahuan Kompetensi Dasar Keterampilan
Menganalisis perkembangan model atom Menggunakan model atom untuk
dari model Dalton, Thomson, Rutherfod, menjelaskan fenomena alam atau hasil
Bohr, dan mekanika gelombang percobaan

2. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu:
1) Menjelaskan susunan partikel atom dan proses penemuannya
2) Menjelaskan dan menggambarkan model atom Dalton, Thomson, Rutherfod, Bohr, dan
mekanika gelombang

3. Media Pembelajaran, Alat-Bahan Ajar, dan Sumber Belajar

a. Media : Grup Whatsapp, Google Classroom
b. Alat : Laptop atau PC, HP Android
c. Bahan : Video interaktif dan Lembar Kerja Siswa
d. Sumber Belajar : Buku referensi utama dan video Youtube
4. Metode Pembelajaran
Kegiatan Pembukaan (Dasar)
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan arahan melalui grup Whatsapp,
mengarahkan untuk berdoa untuk memulai pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta
didik sebagai sikap disiplin melalui Google Form dan mengecek keaktifan peserta didik
melalui respon di grup.
Membagikan video interaktif seputar materi teori perkembangan model atom
 Mengarahkan dan memberikan penjelasan tugas yang akan dilakukan
Melakukan penugasan dengan memberikan lembar kerja siswa (LKS) melalui Google
Classroom
Kegiatan Inti
Literation Peserta didik melakukan literasi terhadap catatan materi dan video
interaktif yang telah diberikan sebelum memulai pembelajaran dan
menyimpulkan yang ia dapat seputar teori perkembangan atom
Critical Pendidik memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk berpikr
Thinking kritis dan menyampaikan pertanyaan dan berdiskusi kepada teman dan
pendidik mengenai hal yang membuat kebingungan
Collaboration Peserta didik mengkolaborasikan informasi yang ditemukan dari
berbagai sumber seputar partikel, isi teori atom, dan model atom
Communication Pendidik memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
memaparkan hal yang dapat ia simpulkan dari hasil literasinya
Creativity Pendidik mengarahkan peserta didik untuk menyajikan hasil
pemahaman nya seputar materi perkembangan teori atom dalam
bentuk bagan kreatifitas
Kegiatan Penutup
Peserta didik diarahkan untuk membuat rangkuman dan menjawab soal-soal yang
disajikan pada LKS di Google Classroom

5. Strategi Pembelajaran
• Discovery learning, dimana pengerjaan quis berpatokan dengan rangkuman materi yang
telah di buat dan dipahami
• Inquiri learning, dimana pengerjaan tugas bagan dengan menyelidiki kebenaran materi
yang telah dikumpulkan dari berbagai sumber
• Interactive learning, dimana pembelajaran dilakukan secara diskusi antara guru dan
siswa untuk membahas pelajaran dan memecahkan masalah
• Belajar mandiri, dimana adakala nya pembelajaran dilakukan secara mandiri tepi tetap
terpantau untuk mendorong siswa berbuat sesuai dengan kemampuannya.

6. Penilaian Hasil Pembelajaran

a Penilaian KD Pengetahuan : pengerjaan quis dan membuat rangkuman
b Penilaian KD Keterampilan : tugas membuat bagan
 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah :
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/Semester : X/1
Judul Bab : Konfigurasi Elektron
Materi Pokok : Menentukan Letak Unsur
Jadwal : Minggu ke VII pertemuan I
Alokasi Waktu : 2 JP
1. Kompetensi Dasar

Kompetensi Dasar Pengetahuan Kompetensi Dasar Keterampilan

Menjelaskan konfigurasi electron dan pola Menentukan letak suatu unsur dalam table
konfigurasi electron terluar untuk setiap periodik
golongan dalam table.

2. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu:
1) Menentukan bilanga kuantum setiap electron
2) Menentukan letak unsur dalam system periodic unsur

3. Media Pembelajaran, Alat-Bahan Ajar, dan Sumber Belajar

a. Media : Grup Whatsapp, dan zoom/ google meeting
b. Alat : Laptop atau PC, HP Android
c. Bahan : Modul atau PPT
d. Sumber Belajar : Buku referensi utama

4. Metode Pembelajaran
Kegiatan Pembukaan (Dasar)
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka berdoa untuk memulai pelajaran,
memeriksa kehadiran peserta didik melalui Google form dan kehadiran pada Zoom
meeting
Mengaitkan materi pembelajaran sebelumnya dengan amteri pembelajaran hari ini
Menjelaskan hal yang akan dipelajari serta kompetensi yang akan dicapai setelah
mempelajari materi tersebut
 Melakukan penugasan dengan memberikan lembar kerja siswa (LKS) melalui Google
Classroom
Kegiatan Inti
Literation Peserta didik melakukan literasi 15 m3nit sebelum zoom/ google
meeting dimulai pada ppt atau modul yang akan diberikan kepada
peserta didik
Critical Pendidik memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
Thinking memaparkan hal yang peserta didik pahami sepeutar materi bilangan
kuantum
Collaboration Pendidik mengkolaborasikan pernyataan para siswa seputar
konfigurasi electron dengan penejelasanyang sesuai dengan materi
tersebut
Communication Pendidik mengkomunikasikan penjelasan yang lebih tepat kepada
peserta didik
Creativity Peserta didik diarahkan mengidentifikasikan konfigurasi elektro pada
masing-masing 3 unsur pada setiap golongan dan periode
Kegiatan Penutup
Catatan akhir atau rangkuman, serta menyelesaikan tugas denga baik

5. Strategi Pembelajaran
• Discovery learning, dimana pengerjaan quis berpatokan dengan rangkuman materi yang
telah di buat dan dipahami
• Inquiri learning, dimana pengerjaan tugas bagan dengan menyelidiki kebenaran materi
yang telah dikumpulkan dari berbagai sumber
• Interactive learning, dimana pembelajaran dilakukan secara diskusi antara guru dan
siswa untuk membahas pelajaran dan memecahkan masalah
• Belajar mandiri, dimana adakala nya pembelajaran dilakukan secara mandiri tepi tetap
terpantau untuk mendorong siswa berbuat sesuai dengan kemampuannya.

6. Penilaian Hasil Pembelajaran

a) Penilaian KD Pengetahuan : pemaparan hasil literasi dan pengerjaan quiz dari referensi
yang ada.
b) Penilaian KD Keterampilan : tugas penentuan konfigurasi electron dari 3 unsur disetiap
golongan dan periode dalam system periodic unsur.
 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah :
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/Semester : X/1
Judul Bab : Jenis Ikatan Kimia
Materi Pokok : Jenis Ikatan Kimia II
Jadwal : Minggu ke XII pertemuan II
Alokasi Waktu : 2 JP

1. Kompetensi Dasar
Kompetensi Dasar Pengetahuan Kompetensi Dasar Keterampilan
Membandingkan ikatan ion, ikatan kovalen, Merancang dan melakukan percobaan untuk
ikatan kovalen koordinasi, dan ikatan logam menunjukkan karakteristik senyawa ion atau
serta kaitannya dengan sifat zat senyawa kovalen berdasarkan beberapa sifat
fisika

2. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu:
1) Menjelaskan proses terbentuknya ikatan ion dan ikatan kovalen
2) Membandingkan pembentukan ikatan kovalen tunggal dan ikatan kovalen rangkap
3) Memahami keterkaitan kaidah oktet pada proses pngikatan suatu unsur
4) Memahami mengenai ikatan polar dan nonpolar senyawa kovalen
5) Merancang dan melakukan percobaan untuk menunjukkan senyawa ion dan senyawa
kovalen beserta karakteristiknya

3. Media Pembelajaran, Alat-Bahan Ajar, dan Sumber Belajar

a. Media : Grup Whatsapp, Google Classroom, Google Meeting
b. Alat : Laptop atau PC, HP Android
c. Bahan : video interaktif dan Lembar Kerja Siswa
d. Sumber Belajar : Buku referensi utama dan video Youtube
4. Metode Pembelajaran
Kegiatan Pembukaan (Dasar)
Melakukan pembukaan dan arahan melalui grup Whatsapp, mengarahkan untuk
bergabung dalam meeting, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
melalui Google Form dan kehadiran di dalam meeting
Membagikan video interaktif seputar materi teori jenis ikatan kimia
Mengarahkan dan memberikan penjelasan tugas yang akan dilakukan
Melakukan penugasan dengan memberikan lembar kerja siswa (LKS) melalui Google
Classroom
Mengarahkan untuk mengerjakan tugas yang diberikan selama jam pembelajaran
berlangsung, dan menghimbau untuk memperlihatkan progres pengerjaan tugas pada hari
tersebut
Kegiatan Inti
Literation Peserta didik melakukan literasi terhadap catatan materi dan video
interaktif yang telah diberikan sebelum mulai mengerjakan tugas dan
menyimpulkan yang ia dapat seputar ikatan kimia
Critical Pendidik memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk berpikir
Thinking kritis dan menyampaikan pertanyaan dan berdiskusi kepada teman dan
pendidik mengenai hal yang membuat kebingungan
Collaboration Peserta didik bersama pendidik mengkolaborasikan informasi yang
ditemukan dari berbagai sumber seputar jenis ikatan ion, kovalen
tunggal dan rangkap, senyawa polar dan nonpolar.
Communication Pendidik memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
memaparkan hal yang dapat ia simpulkan dari hasil literasinya
Creativity Pendidik mengarahkan peserta didik untuk menyajikan hasil
pemahamannya seputar materi ikatan kimia dengan menjawab kuis
yang tersedia serta merancang suatu kegiatan percobaan untuk
menunjukkan reaksi pembentukan dan karakteristik senyawa ion dan
kovalen
Kegiatan Penutup
Peserta didik diarahkan untuk membuat rangkuman dan menjawab soal-soal yang
disajikan pada LKS di Google Classroom

5. Strategi Pembelajaran
• Discovery learning, dimana pengerjaan quis berpatokan dengan rangkuman materi yang
telah di buat dan dipahami
• Inquiri learning, dimana pengerjaan tugas bagan dengan menyelidiki kebenaran materi
yang telah dikumpulkan dari berbagai sumber
• Interactive learning, dimana pembelajaran dilakukan secara diskusi antara guru dan
siswa untuk membahas pelajaran dan memecahkan masalah
• Belajar mandiri, dimana adakala nya pembelajaran dilakukan secara mandiri tepi tetap
terpantau untuk mendorong siswa berbuat sesuai dengan kemampuannya.

6. Penilaian Hasil Pembelajaran

c Penilaian KD Pengetahuan : pengerjaan quis dan membuat rangkuman
d Penilaian KD Keterampilan : tugas membuat bagan
 Analisis SWOT dari Strategi Pembelajaran yang Digunakan

Strategi yang digunakan Strengths (S) Weaknesses (W)

Discovery learning 1. Membantu peserta didik 1. Ketidaktersediaan
Inquiri learning untuk aktif dalam proses kerangka kerja yang jelas
Interactive learning pembelajaran akan membuat siswa bingung
Belajar mandiri 2. Menciptakan pengalaman sehingga terjadi miskonsepsi
belajar siswa yang 2. Kemungkinan akan
menyenangkan terdapat siswa yang tidak
3. Relasi yang kuat antara melakukan literasi materi
guru dan siswa dalam sehingga susah dalam
pembelajaran memahami materi
4. Menjadikan suatu proses 3. Pembelajaran yang
pembelajaran efektif dan interaktif tidak akan
efisien waktunya berlangsung apabila siswa
5. Penggunaan teknologi tidka memberikan respon
membantu saat pembelajaran terhadap guru, atau
daring sebaliknya
6. Mengembangkan
kreativitas guru dan siswa
dalam belajar
7. Mendorong siswa untuk
terlebih dahulu terjun dalam
materi yang akan dibahas
sehingga memudahkan guru
dalam menjelaskan materi
8. Adanya sistem remedi
dalam ujian akan membantu
siswa untuk memperbaiki
indeks pencapaian
pemahaman materi

Strategi yang digunakan Opportunities (O) Threats (T)

Discovery learning 1. Melatih siswa dalam 1. Penguasaan teknologi yang
Inquiri learning disiplin waktu terbatas menghambat
Interactive learning 2. Pembelajaran berbasis keberlangsungan proses
Belajar mandiri video membantu dalam pembelajaran
pengayaan materi 2. Kurangnya minat untuk
3. Pelatihan keterampilan dan aktif dalam pembelajaran
pengasahan kemampuan menjadikan pembelajaran
melalui tugas percobaan hanya berjalan satu arah
4. Siswa dapat melakukan 3. Keterbatasan saran-
pembelajaran secara mandiri prasarana pembelajaran akan
sehingga memiliki waktu menghambat proses
yang banyak untuk eskplorasi pembelajaran
diri
 5. Menguasai perangkat
teknologi

Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)

1. Melatih siswa dalam
disiplin waktu
2. Pembelajaran berbasis
video membantu dalam
pengayaan materi
3. Pelatihan keterampilan dan
pengasahan kemampuan
melalui tugas percobaan
4. Siswa dapat melakukan
pembelajaran secara mandiri
sehingga memiliki waktu
yang banyak untuk eskplorasi
diri
5. Menguasai perangkat
teknologi
1. Guru mengefisiensikan
waktu belajar sedemikian
rupa yakni ada waktu untuk
isi presensi, waktu untuk
literasi materi atau video,
waktu untu pengarahan tugas,
bahkan waktu yang cukup
untuk mengerjakan tugas
2. Mengoptimalkan perangkat
teknologi yang digunakan
1. Guru tetap mengawasi
berlangsungnya pembelajaran
mandiri dengan
memperhatikan proges setiap
siswa
2. Mengembangkan media
pembelajaran sehingga siswa
tidak merasa bosan dengan
proses pembelajaran
3. Guru secara aktf
mengevaluasi dan melakukan
pendekatan kepada siswa
sehingga miskonsepsi dapat
diatasi

Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)

1. Penguasaan teknologi yang 1. Tugas yang diberikan 1. Guru dibekali dengan
terbatas menghambat ditujukan untuk kemampuan pengoperasian
keberlangsungan proses mengembangkan kemampuan alat teknologi sehingga
pembelajaran dalam menggunakan menantang sswa untuk juga
2. Kurangnya minat untuk perangkat teknologi mampu mengoperasikan
aktif dalam pembelajaran 2. Memiliki komitmen dalam teknologi lebih baik
menjadikan pembelajaran pembelajaran sehingga guru 2. menyediakan provider
hanya berjalan satu arah dan siswa berusaha internet bagi siswa yang
3. Keterbatasan saran- menjalankan pembelajaran terhambat dalam hal tersebut
prasarana pembelajaran akan dengan optimal 3. Mendorong siswa untuk
menghambat proses 3. Evaluasi akhir hasil belajar bertanya atau berdiskusi
pembelajaran dilakukan untuk mengetahui secara aktif, dan memberikan
kemampuan siswa, bukan giliran kepada semua siswa
menilai siswa untuk menyampaikan
pendapatnya
 Analisis SWOT dari Metode Pembelajaran yang Digunakan
Metode yang digunakan Strengths (S) Weaknesses (W)
Creativity 1. Membantu peserta didik 1. Kesulitan akan dihadapi
Communication untuk aktif berliterasi dan siswa yang sulit dalam
Collaboration memudahkan guru dalam berliterasi sehingga tidak
Critical Thinking menyajikan materi dapat mengkomunikasikan
Literation 2. Menciptakan pengalaman pengetahuannya dengan baik
serta belajar siswa yang 2. Miskonsepsi yang tidak
Problem based learning menyenangkan dikomunikasikan dengan baik
(PBL) 3. Relasi yang kuat antara sehingga menghambat
Project based learning (PjBL) guru dan siswa dalam perkembangan belajar
Diskusi-Demonstrasi- pembelajaran 3. Pembelajaran yang
Eksperimen 4. Menjadikan suatu proses interaktif tidak akan
pembelajaran efektif dan berlangsung apabila siswa
efisien waktunya tidak memberikan respon
5. Penggunaan teknologi terhadap guru, atau
membantu saat pembelajaran sebaliknya
daring
6. Siswa menemukan hal baru
melalui eksperimen yang
dilakukan
7. Siswa belajar dari
pengalaman yang didapatkan
sehingga lebih ingat dan
paham
8. Kreativitas serta
kemampuan berpikir kritis
guru dan siswa lebih
dikembangkan

Metode yang digunakan Opportunities (O) Threats (T)

Creativity 1. Melatih siswa dalam 1. Meniru rancangan
Communication disiplin waktu percobaan yang pernah
Collaboration 2. Meningkatkan minat dilakukan sehingga terjadi
Critical Thinking literasi siswa kemungkinan percobaan yang
Literation 2. Mengasah kemampuan dilakukan tidak bervariasi
serta berpikir kritis siswa 2. Pengerjaan tugas dalam tim
Problem based learning 3. Pelatihan keterampilan dan sangat terbatas untuk
(PBL) pengasahan kemampuan dilakukan saat pembelajaran
Project based learning (PjBL) melalui tugas percobaan daring
Diskusi-Demonstrasi- 4. Diskusi membuat siswa
Eksperimen mendapat pengetahuan yang
lebih banyak dan juga
membantu meluruskan
miskonsepsi
 5. Mampu menyelesaikan
masalah

Opportunities (O) Strategi (S-O) Strategi (W-O)

1. Melatih siswa dalam 1. Guru mengefisiensikan 1. Guru tetap mengawasi
disiplin waktu waktu belajar sedemikian berlangsungnya eksperimen
2. Meningkatkan minat rupa yakni ada waktu untuk 2. Guru mengevaluasi
literasi siswa isi presensi, waktu untuk kegiatan demonstrasi
2. Mengasah kemampuan literasi materi atau video, sehingga semakin baik
berpikir kritis siswa waktu untu pengarahan tugas, dilakukan
3. Pelatihan keterampilan dan bahkan waktu yang cukup 3. Guru secara aktf
pengasahan kemampuan untuk mengerjakan tugas mengevaluasi dan melakukan
melalui tugas percobaan 2. Mengoptimalkan perangkat pendekatan kepada siswa
4. Diskusi membuat siswa teknologi yang digunakan sehingga miskonsepsi dapat
mendapat pengetahuan yang 3. Kegiatan diskusi dilakukan diatasi
lebih banyak dan juga setiap pertemuan sehingga
membantu meluruskan meminimalisir kemungkinan
miskonsepsi terjadinya miskonsepsi
5. Mampu menyelesaikan
masalah

Threats (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)

1. Meniru rancangan 1. Membagi siswa dalam 1. Guru dibekali dengan
percobaan yang pernah beberapa kelompok kecil kemampuan pengoperasian
dilakukan sehingga terjadi sehingga ide dapat digali alat teknologi sehingga
kemungkinan percobaan yang lebih luas menantang sswa untuk juga
dilakukan tidak bervariasi 2. Pekerjaan tugas dalam tim mampu mengoperasikan
2. Pengerjaan tugas dalam tim tidak dibatasi bentuknya dan teknologi lebih baik
sangat terbatas untuk dilakukan untuk 2. Evaluasi akhir hasil belajar
dilakukan saat pembelajaran mengembangkan kratifitas dilakukan untuk mengetahui
daring siswa kemampuan siswa, bukan
menilai siswa