Anda di halaman 1dari 11

Data percobaan laju reaksi diperoleh dari reaksi:

A+B→C
sebagai berikut:
Nomor Percobaan 0,20 [B] molar Laju reaksi molar/detik

1 0,01 0,20 0,02

2 0,02 0,20 0,08

3 0,03 0,20 0,18

4 0,03 0,40 0,36


Rumus laju reaksinya adalah....
A. V = k [A]2 [B] 
B. V = k [A] [B]2
C. V = k [A] [B] 
D. V = k [A]2 [B]2 
E. V = k [A]3 [B]

Dari reaksi:
2 NO(g) + 2H2(g) → N2(g) + 2H2O(g)
diperoleh data percobaan sebagai berikut:
Konsentrasi (M)
Nomor Percobaan Laju reaksi (M.det-1)
NO H2

1 2 × 10−3 2 × 10−3 4 × 10−6

2 4 × 10−3 2 × 10−3 8 × 10−6

3 6 × 10−3 2 × 10−3 12 × 10−6

4 4 × 10−3 6 × 10−3 24 × 10−6

5 4 × 10−3 8 × 10−3 32 × 10−6


Persamaan laju reaksi tersebut adalah.....
A. V = k [NO] [H2] 
B. V = k [NO]2 [H2] 
C. V = k [NO] [H2]2 
D. V = k [NO]2 [H2]2 
E. V = k [H2]2

Data eksperimen untuk reaksi :


N2 (g) + 3 H2 (g) → 2 NH3 (g)
Terdapat tabel berikut ini
No. [N2] [H2] Laju reaksi

1 0,002 0,002 4 × 10−4

2 0,004 0,002 8 × 10−4

3 0,004 0,008 32 × 10−4


Persamaan laju reaksinya adalah....
A. V = k[N2][H2]
B. V = k[N2][H2]2
C. V = k[N2]2[H2]2
D. V = k[N2]
E. V = k[H2

Berikut adalah data hasil percobaan pada suhu tertentu untuk reaksi: A 2 (g) + 2C (g) → 2 AC
(g)
Percobaan [A2](g) awal [C](g) awal Laju awal reaksi

1 0,1 M 0,1 M 2 M/detik

2 0,1 M 0,2 M 8 M/detik

3 0,1 M 0,2 M 16 M/detik

Persamaan laju reaksi untuk reaksi tersebut adalah....


A. v = k [A2] [ C]2 
B. v = k [A2]3 [ C]
C. v = k [A2]2 [ C] 
D. v = k [A2] [ C]
E. v = k [A2] [ C]2

Pada percobaan logam magnesium yang direaksikan dengan larutan asam klorida :
Mg(s)+2 HCl(aq) → MgCl2(aq)+H2(g)
diperoleh data sebagai berikut :
Suhu (°C) Volume H2 Waktu (detik)

1 0,1 M 0,1 M

2 0,1 M 0,2 M

3 0,1 M 0,2 M
Laju reaksi pada pembentukan gas H2 adalah ... mL/detik. 
A. 25/10
B. 50/25
C. 75/10
D. 50/5
E. 25/5

Data hasil eksperimen dari reaksi : 


A (aq)+2B (aq) → C (aq)
A (M) B (M) Laju Reaksi

0,1 0,01 x

0,1 0,03 3x

0,3 0,01 9x

Laju reaksi yang terjadi jika konsentrasi A = 0,2 M dan B = 0,3 M adalah....
A. k (0,2) (0,3) 
B. k (0,2) (0,3)2 
C. k (0,2)2 (0,3) 
D. k (0,2)2 
E. k (0,3)
Pada suhu 273 °, gas brom dapat bereaksi dengan gas nitrogen monoksida menurut persamaan
reaksi:
2NO(aq) + Br2(g) → 2NOBr(g)
Berdasarkan reaksi tersebut diperoleh data berikut:
Konsentrasi Awal (M)
Percobaan Laju reaksi Awal (Ms-1)
NO Br2

1 0,1 0,05 6

2 0,1 0,10 12

3 0,2 0,10 24
Laju reaksi bila konsentrasi gas NO = 0,01 M dan gas Br2 = 0,03 M adalah....
A. 0,012
B. 0,36
C. 1,200
D. 3,600
E. 12,00

Berikut ini diberikan data percobaan laju reaksi :


Q(g) + 2T(g) → T2Q(g)
pada beberapa kondisi:
No. [Q] [T] V(M/det)

1 0,1 0,1 1,25 . 10−2

2 0,2 0,1 5 . 10−2

3 0,1 0,2 10−1


Jika [Q] dan [T] masing-masing diubah menjadi 0,5 M, maka harga laju (V) reaksi saat itu
adalah....M/det
A. 5,0
B. 7,5
C. 10,5
D. 12,5
E. 39,0

Data hasil percobaan laju reaksi: 


2NO (g) + 2H2 (g) → N2 (g) + 2H2 (g) + 2H2O (g)

Berdasarkan data tersebut orde reaksi total adalah...


A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5

Perhatikan tabel hasil reaksi logam seng dengan asam sulfat berikut:
Zn (s) + H2 SO4 (aq)→ ZnSO4 (aq) + H2 (g) 

Laju reaksi pada pembentukan gas H2 adalah….


A. 0,5 mL/detik
B. 1,5 mL/detik
C. 3,0 mL/detik
D. 4,5 mL/detik
E. 6,0 mL/detik

Perhatikan bagan reaksi 4 gram pualam CaCO3 dengan larutan HCl pada masing-masing wadah
berikut! 

Laju reaksi yang hanya dipengaruhi oleh suhu terdapat pada gambar nomor…..
A. (1) terhadap (2)
B. (1) terhadap (3)
C. (2) terhadap (4)
D. (3) terhadap (4)
E. (4) terhadap (5)

Perhatikan data pada tabel percobaan dari reaksi berikut!


Mg(s) + 2HCl(aq) → MgCl2(aq) + H2(g)

No. Suhu(°) Volume H2 (mL) Waktu (detik)

(1) 25 5 10

(2) 25 10 20

(3) 25 15 30

Laju reaksi pembentukan gas H2 adalah...


A. 0,02 mL.det-1
B. 0,05 mL.det-1
C. 0,10 mL.det-1
D. 0,15 mL.det-1
E. 0,50 mL.det-1

Perhatikan data laju reaksi pada suhu 25 °C berikut!

Zn (s) + 2HCl (aq) → ZnCl2 (aq) + H2 (g)

Waktu (detik) 10 20 30

Volume gas H2 (mL) 80 200 320

Laju pembentukan gas H2 rata-rata pada suhu tersebut adalah ….

A.   8,0 mL/detik


B.   10,5 mL/detik
C.   11,0 mL/detik
D.   11,5 mL/detik
E.   12,0 mL/detik

Logam magnesium direaksikan dengan larutan asam klorida 3 M dengan persamaan reaksi:

Mg (s) + 2HCl (aq) → MgCl2 (aq) + H2 (g)

sehingga diperoleh data sebagai berikut:

No. Suhu (°C) Waktu (detik) Volume gas H2 yang terjadi (cm3)

1. 27 0 0
2. 27 10 14
3. 27 20 25

Jika reaksi dilakukan pada suhu 27 °C maka besarnya laju reaksi pembentukan gas tersebut
selama 20 detik adalah ….

A.   1,10 cm3/det


B.   1,25 cm3/det
C.   1,40 cm3/det
D.   1,80 cm3/det
E.   2,50 cm3/det

Soal 1 : mencari orde reaksi jika yang diketahui adalah konsentrasi dan laju
reaksi beberapa percobaan.

Data percobaan untuk reaksi : A + B ==> AB adalah :


No [A] M [B] M Laju reaksi (M/det)
1 0,1 0,05 2
2 0,3 0,05 18
3 0,1 0,20 32
Orde reaksi terhadap A dan B berturut turut adalah .. . .
A. 2 dan 4
B. 2 dan 2
C. 2 dan 1
D. 1 dan 2
E. 1 dan 1

Pembahasan :
Reaksi : A + B ==> AB
Misalkan persamaan umumlaju reaksinya = v = k [A]^x [B]^y

x adalah orde reaksi terhadap A. untuk mencari nilainya, bandingkan dua percobaan
yang [B] nya sama yaitu percobaan 1 dan 2.

V1/V2 = (k [A]1^x [B]1^y) / (k [A]2^x [B]2^y) (k dan [B]nya perc 1 dan 2 sama. Bisa
dicoret)
2/18 = [A1/A2]^x
 1/9 = (0,1/0,3)^x
 1/9 = 1/3^x
  x=2

y adalah orde reaksi terhadap B. Untuk mencari nilainya, bandingkan dua percobaan
yang [A] nya sama yaitu percobaan 1 dan 3

V1/V3 = [B1/B3]^y
2/32 = (0,05/0,20)^y
1/16 = ¼^y
y=2
Jawaban : B

Soal 2 : menentukan persamaan laju reaksi


Perhatikanlah data percobaan penentuan laju reaksi berikut .
P + Q ==> Z
1. Jika konsentrasi zat P tetap dan konsentrasi zat Q dinaikkan dua kali dari
semula, laju reaksi menjadi empat kali lebih cepatdari semula
2. Jika konsentrasi zat P dan Q dinaikkan dua kali, maka laju reaksinya menjadi 8
kali semula.
Berdasarkan data tersebut , persamaan laju reaksinya adalah  . . .

A. V = k [P]
B. V = k[Q]^2
C. V=k[P][Q]
D. V = k[P][Q]^2
E. V = k[P]^2[Q]^2

Pembahasan :
Nah soal ini sama saja dengan soal pertama, tetapi tabelnya kita yang uat sendiri.
Selebihnya jalannya sama.

  P + Q ==> Z
1. Awal   [P] [Q]       laju = v
2. Jika    [P] 2[Q]      laju = 4v
3. Jika   2[P] 2[Q]     laju = 8v

Misalkan persamaan umum laju reaksinya = v = k[P]^x [Q]^y

Nilai x : data 2 dan 3


V3/V2 = [P3/P2]^x
8v/4v = [2P/P]^x
      2 = 2^x
   x=1

nilai y : data 1 dan 2


V2/V1 = [Q2 /Q1]^y
  4v/v = [2Q/Q]^y
      4 = 2^y
   y=2

Persamaan laju reaksi = v = k [P][Q]^2

Jawaban : D

Soal 3 : menentukan garfik orde reaksi suatu reaksi


Dalam suatu bejana terdapat reaksi sebagai berikut .
A + B ==> C
Jika diketahui persamaan laju reaksi V = [A]^1[B]^0, maka kurva yang teapat
menggambarkan order reaksi tersebut terhadap A adalah  . . . .

Pembahasan :
Karena orde reaksi terhadap A adalah 1, maka grafik yang benar adalah grafik yang B.

Grafik A= orde reaksi nol


Grafik D = orde reaksi dua
Grafik E = orde reaksi negative

Jawaban : B 
                                                             
Soal 4 : memnentukan fator yang mempengaruhi laju reaksi berdasarkan data
percobaan.
Data percobaan untuk reaksi : A + B ==> hasil

Percobaan  Zat yang bereaksi Waktu Suhu


Massa A           Konsentrasi B (det) (0C)
1. 1 g serbuk 1 M          20 25
2. 1 g larutan 1 M          10 25
3. 1 g padatan 1 M          40 25
4. 1 g larutan 2 M      5 25
5. 1 g larutan 1 M      5 25
Untuk percobaan 1 dan 4, faktor yang mempengaruhi laju reaksi adalah . . . .
A. Konsentrasi dan suhu
B. Suhu dan wujud
C. Luas permukaan sentuhan dan konsentrasi
D. Wujud dan konsentrasi
E. Luas permukaan dan suhu

Pembahasan :
Faktor yang mempengaruhi laju reaksi dan cirri – cirinya:
1. Luas permukaan ==> ditandai dengan massa dan bentuk zat (serbuk, padat atau
larutan)
2. Konsentrasi ==> molaritas (M)
3. Suhu ==> satuan suhu
4. Katalis ==> soal dalam bentuk grafik energy aktivasi

Faktor yang mempengaruhi laju reaksi dua percobaan dapat kita tentukan dari apa
yang dibedakan dalam percobaan tersebut. Misalnya percobaan 1 dan 4, luas
permukaan zat A dan konsentrasi zat B  yang digunakan berbeda (1 = serbuk, 1 M dan
4 = larutan, 2M) sementara suhunya sama.

Maka dapat disimpulkan bahwa yang mempengaruhi laju reaksi pada percobaan 1 dan
4 adalah luas permukaan dan konsentrasi.

Jawaban : C

Soal 5: Menentukan percobaan mana yang laju reaksinya hanya dipengaruhi oleh
faktor tertentu, berdasarkan gambar.
Perhatikanlah reaksi 5 gram pualam, CaCO¬3, dengan larutan HCl pada masing-
masing wadah berikut.

Laju reaksi yang hanya dipengaruhi oleh suhu terdapat pada tabung nomor. . . .
A. 1 terhadap 2
B. 2 terhadap 3
C. 2 terhadap 3
D. 3 terhadap 4
E. 4 terhadap 5

Pembahasan :
Lahu reaksi yang hanya dipengaruhi oleh suhu adalah dua percobaan dengan suhunya
saja yang berbeda, sementara yang lain sama.

Jawaban :  E

Soal 6: pengaruh suhu terhadap laju reaksi


Suatu reaksi berlangsung pada suhu 200C. jika pada setiap kenaikan 100C kecepatan
reaksinya meningkat menjadi dua kali, maka kecepatan reaksi pada suhu 600C
dibandingkan dengan 200C akan meningkat . . . .
A. 2 kali
B. 8 kali
C. 16 kali
D. 32 kali
E. 64 kali

Pembahasan :

Kalian boleh pakai logika saja jika tidak ingat rumusnya. Tetapi alangkah baiknya kita
gunakan rumus agar lebih tepat.

V2 = (2)^∆T/10 x V1

Angka 2 didapat dari soal yaitu meningkat menjadi dua kali. Jika angkanya diubah
maka rumusnya juga berubah. Angka 10 adalah kenaikan suhu sehingga reaksi
menjadi dua kali lebih cepat. Nah sama, jika suhunya diubah maka angka 10 juga
berubah.

Misalkan V1 = x, maka nilai V2 adalah :


V2 = (2)^60-20/10 . x
     = 16x

V1 : V2 = x : 16x

Artiinya laju reaksi meningkat sebnayk 16 kali semula.

Jawaban : C

Soal 7: Diberikatan beberapa percobaan dengan data faktor yang mempengaruhi


laju reaksinya (misalnya suhu, luas permukaan, dll), kemudian kita disuruh
menentukan laju reaksi tercepat atau terlambat.
Diantara data kondisi reaksi berikut :
No  Seng [HCl] Suhu (0C)
1 serbuk 0,1 M 35
2 serbuk 0,1 M 45
3 lempeng         0,1 M 25
4 serbuk 0,2 M 45
5 lempeng         0,2 M 45
Laju reaksi yang paling redah adalah  . . . .
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5

Pembahasan :
Laju reaksi akan semakin meningkat jika :
1. Suhu >>>
2. Luas permukaan sentuh >> (serbuk)
3. Konsentrasi >>
4. Ditambah katalis

Dari penjelasan diatas dapat kita simpulkan bahwa reaksi no 4 adalah yang paling
besar laju reaksinya dan yang paling rendah adalah percobaan 3.

Jawaban : C

Anda mungkin juga menyukai