Nama: Sari Layla

Status : Mahasiswa Universita Alma Ata

Peneliti : Selamat siang mba, agar lebih mengenal sebelumnya kita perkenalan
dulu ya, namanya siapa mba ?

Sari : nama saya sari layla mba

Peneliti : baik, asal sokolah nya dimna ya mba?

Sari : saya mahasiswi alma ata yogyakarta mba, semester 2

Peneliti : baik, saya izin untuk menanyakan seputar konsumsi makan mba sehari”
tidak apa” ya mbaa?

Sari : iya baik mba, tidak apa”, silahkan

Peneliti: Apa saja yang anda ketahui tentang perilaku makan ?

Sari : bergizi, tidak bergizi.

Peneliti : yaa, nah terus Menurut mba apakah perilaku makan anda dapat
mempengaruhi status gizi anda ?

Sari : iya mba, menurut saya mempengaruhi mba

Peneliti : selanjutnya Menurut mba seperti apa porsi makan yang di anjurkan ?

Sari : porsi makan yang di anjurkan menurut saya itu seperti makan tiga kali,
sehari minum susu setiap hari, makan sayur dan buah

Peneliti : Apakah manfaat pola makan teratur?

Sari: manfaat nya yaitu kita menjadi sehat dan berat badan kita seimbang

Peneliti : Bagaimana porsi makan anda sebagai mahasiswa saat ini ?

Sari : porsi makan saya yaitu makan tiga kali sehari,dengan lauk namun jarang
sekali pakai sayur karna saya kurang suka, terkadang saya minum susu milo, saya
juga minum air putih yang banyak, dan saya juga suka menginsumsi jus buah mba
Peneliti : Adakah perubahan perilaku makan sebelum dan sesudah menjadi
mahasiswa ?

Sari :tidak mba, karna sebelumnya saya juga makan tiga kali dan saya suka
minum jus buah dan susu mba, namun sebelumnya saya juga kurang suka sayur
mba sampe sekarang

Peneliti : apa alasan mba tidak menyukai sayur mba?

Sari : karna menurut saya warna nya tidak menarik mba, dan juga rasanya pahit
kalau gak hambar.

Peneliti : Berapa kali frekuensi makan utama anda dalam sehari ?

Sari : saya makan tiga kali, kadang lebih jika saya lapar mba

Peneliti : Apakah anda membiasakan sarapan pagi ?

Sari : iya, saya selalu sarapan di jam 8 pagi karna biasanya jam 8 saya sudah lapar
mba, dan dibarengi minum susu mba biasanya.

Peneliti : Apakah anda makan selingan dan kapan waktunya ?

Sari : makan mba, biasanya di jam 11 atau jam 3 kalo saya lapar biasanya saya
makan jus terkadang saya juga makan snak mba seperti peyek, kerupuk cabe, dll

Peneliti : Seberapa sering anda makan malam diatas jam 9 (dalam seminggu) ?

Sari : jarang mba, hanya jika kalo teman saya ngajak beli nasi goreng saya
terkadang ikut. Tapi sangat jarang mba karna saya selalu makan setelah sholat
magrib mba.

Peneliti : Berapa porsi anda mengkonsumsi sayur dan buah dalam sehari ?

Sari: saya jarang mengonsumsi sayur mba, kadang jika saya beli nasi saya tidak
memakan sayurnya nya mna, bahkan satu hari saya bisa tidak makan sayur mba,
tapi kalau untuk buah saya selalu makan tiap hari mba karna saya suka dengan
semua buah.

Peneliti : Seberapa sering anda mengkonsumsi sumber protein hewani dalam

seminggu
Sari : tiap kali makan mba, karna saya suka semua jenis ayam, daging ikan mba
jadi saya selalu konsumsi setiap makan mba namun kalo tempe saya kurang suka
mba

Peneliti : Dalam seminggu, berapa kali anda mengkonsumsi makanan cepat saji
(fast food) di restoran ?

Sari : mungkin hanya 2-3 kali seminggu mba jika saya keluar dengan teman,
karna saya kurang suka makanan yg cepat saji seperti mie atau minuman” cepat
saji mba

Peneliti : baik mba, sekian wawancara dari saya, saya ucapkan terimakasih ya
mba karna sudah meluangkan waktunya untuk wawancara dengan saya

Sari: baik mba, terimakasih kembali..

Nama : Dewi Wahyuni

Status : Mahasiswa Universita Alma Ata

Peneliti : Selamat siang mba, agar lebih mengenal sebelumnya kita perkenalan
dulu ya, namanya siapa mba ?

Dewi : nama saya dewi wahyuni

Peneliti : baik, asal solah nya dimna ya mba?

Dewi : saya mahasiswi alma ata yogyakarta mba, semester 2

Peneliti : baik, saya izin untuk menanyakan seputar konsumsi makan mba sehari”
tidak apa” ya mbaa?

Dewi : iya baik mba, tidak apa”, silahkan

Peneliti: Apa saja yang anda ketahui tentang perilaku makan ?

Dewi : teratur, tidak teratur, bergizi, dan tidak bergizi.

Peneliti : yaa, nah terus Menurut mba apakah perilaku makan anda dapat
mempengaruhi status gizi anda ?

Dewi : iya mba, mempengaruhi sekali.

Peneliti : selanjutnya Menurut mba seperti apa porsi makan yang di anjurkan ?

Dewi : porsi makan yang di anjurkan menurut saya yaitu seperti gizi seimbang,
dimana pada saat makan harus di lengkapi dengan sayur, buah, lauk pauk, dan
minum yang cukup.

Peneliti : Apakah manfaat pola makan teratur?

Dewi : manfaat nya kita menjadi sehat, tidak mudah sakit dan jadi bersemangat
untuk kuliah.

Peneliti : Bagaimana porsi makan anda sebagai mahasiswa saat ini ?

Dewi : porsi makan saya seperti kebanyakan anak kos, saya hanya makan ketika
makan dan saya jarang mengkonsumsi buah dan sayur, palingan saya hanya
makan nasi padang mba atau chiken dengan nasi saja.

Peneliti : Adakah perubahan perilaku makan sebelum dan sesudah menjadi

mahasiswa ?

Dewi : iya mba, berubah karna di rumah saya selalu dihidangkan dengan sayur
atau pun buah walaupun saya kurang menyukai sayur namum saya masi makan
mba sedikit”

Peneliti : Berapa kali frekuensi makan utama anda dalam sehari ?

Dewi : terkadang dua kali mba, dan kadang juga kalo saya tidak lapar saya hanya
makan satu kali mba palingan di barengi dengan cemilan seperti gorengan, mie dll

Peneliti : Apakah anda membiasakan sarapan pagi ?

Dewi : tidak mba, karna saya sangat jarang bangun pagi, karna pada malam hari
saya biasa begadang nonton film ataupun mengerjakan tugas sampai saya tidak
terbangun di pagi hari. Jadi saya makan pagi itu di jam 11/12 siang ma.

Peneliti : Apakah anda makan selingan dan kapan waktunya ?

Dewi : makan mba, bahkan saya suka sekali ngemil mba saya biasa makan
gorengan tahu crspy, atau saya membeli minuman boba pada waktu sekitarjam 2
siang mba.

Peneliti : Seberapa sering anda makan malam diatas jam 9 (dalam seminggu) ?

Dewi : bisa di bilang sering mba, karna saya makan ketika saya laparsaja biasanya
selain siang saya ngemil jajanan malam sekitar jam 10/11 saya membeli nasi
goreng atau ayam penyetan mba bahkan hampir setiap hari mba.

Peneliti : Berapa porsi anda mengkonsumsi sayur dan buah dalam sehari ?

Dewi : saya konsumsi sayur hanya pada saat makan di jam 11 karna biasanya saya
beli nasi padang dan ada sayurnya sedikit mba, dan kalo makan buah jarang
palingan seminggu 2 kali mba.
Peneliti : Seberapa sering anda mengkonsumsi sumber protein hewani dalam
seminggu

Dewi : bisa di bilang tiap hari mba, karna menu saya kalo beli nasi padang itu
selalu ayam mba, dan saya kurang meyukai ikan mba.

Peneliti : Dalam seminggu, berapa kali anda mengkonsumsi makanan cepat saji
(fast food) di restoran ?

Dewi : setiap hari mba, karna saya suka minuman boba, atau membeli mie instan
pedas mba untuk cemilan di siang hari.

Peneliti : baik mba, sekian wawancara dari saya, saya ucapkan terimakasih ya
mba karna sudah meluangkan waktunya untuk wawancara dengan saya

Dewi : baik mba, sama-sama.

Nama : Yenni Lestari

Status : Mahasiwa Universita Alma Ata

Peneliti : Selamat siang mba, agar lebih mengenal sebelumnya kita perkenalan
dulu, namanya siapa mba ?

Yenni Lestari: “Nama saya, Yenni Lestari.”

Peneliti : Apa saja yang anda ketahui tentang perilaku makan ?

Yenni Lestari:“Makanan sesuai prinsip gizi seimbang, Batasi asupan makanan

seperti junk food, gula berlebih, garam berlebih.”

Peneliti : Menurut anda apakah perilaku makan anda dapat mempengaruhi status
gizi anda ?

Yenni Lestari: “Ya, dapat.”

Peneliti : Menurut anda seperti apa porsi makan yang di anjurkan ?

Yeni lestari :“Dalam satu hari dengan frekuensi 3 kali makan utama dan 2 x
makan selingan. Konsumsi sayur dan buah, minum air minimal 8L/hari. Olahraga
teratur/”

Peneliti : Apakah manfaat pola makan teratur?

Yeni lestari “Pertama, dapat menjadikan system metabolism tubuh menjadi

lancar kemudian akan membrikan dampak positif di hari tua karena dengan
mengatur pola makan yang teratur dapat mengurangi risiko terkena penyakit.”

Peneliti : Bagaimana porsi makan anda sebagai mahasiswa saat ini ?

Yeni lestari :“jujur kak, saya sendiri saat ini belum memenuhi anjuran makan
sesuai prinsip gizi seimbang. Terkadang frekuensi makan utama saya lebih dari 3,
kadang sampai 4-5 kali dalam porsi yang kecil. Dan jarang makan sayur dan buah
juga. Kalau ada aja di rumah baru saya makan.”

Peneliti : Adakah perubahan perilaku makan sebelum dan sesudah menjadi

mahasiswa ?
Yeni lestari ;“belum ada/”

Peneliti ; Berapa kali frekuensi makan utama anda dalam sehari ?

Yeni lestari : “3-5 kali sehari.”`

Peneliti : Apakah anda membiasakan sarapan pagi ?

Yeni lestari :“ya, saya selalu sarapan pagi setiap sebelum beraktifitas.”

Peneliti : Apakah anda makan selingan dan kapan waktunya ?

Yeni lestari : “jam 10, jam 3 dan jam 5 biasanya paling sering

Peneliti : Seberapa sering anda makan malam diatas jam 9 (dalam seminggu) ?

Yeni lestari : saya jarang makan diatas jam 9, tapi kalau pun ada paling 1 kali aja
dalam seminggu.”

Peneliti : Berapa porsi anda mengkonsumsi sayur dan buah dalam sehari ?

Yeni lestari : “2-3 sdm setiap kali makan.”

Peneliti Seberapa sering anda mengkonsumsi sumber protein nabati dalam

seminggu ?

Yeni lestari : “setiap hari minimal satu kali makan kalau protein nabati.”

Peneliti : Seberapa sering anda mengkonsumsi sumber protein hewani dalam

seminggu

Yeni lestari : “setiap kali makan saya selalu mengkonsumsi protein nabati.”

Peneliti: Dalam seminggu, berapa kali anda mengkonsumsi makanan cepat saji
(fast food) di restoran ?

Yeni lestari “dalam seminggu biasanya saya di hari weekend sering mengunjungi
beberapa restoran, kira kira 2 kali sepertinya dalam seminggu. Kalau hari biasa
saya sering mengkonsumsi gorengan, kadang-kadang waffle.”
Nama : Nabila Anisa

Status : Mahasiswa Universitas Alma Ata

Peneliti : Selamat siang mbak, terimakasi sebelumnya telah berkenan menjadi

responden dalam penelitian ini, sebelumnya perkenalkan saya rita ade selaku
peneliti yang akan mewawancarai mbak, nama mbak siapa ?

Mahasiswa : Saya Nabila anisa, mahasiswa smester 2 program tekhnik

informatika

Peneliti : Baik mbak, disini saya akan bertanya seputar pola prilaku makan mbak
dan pandangan mbak terhadap prilaku makan tersebut, baik kita mulai ya mbak

Mahasiswa : Baik mbak

Peneliti : Menurut mbak yang dikatakan sebagai prilaku makan seperti apa?

Mahasiswa : Kalau menurut saya prilaku makan itu kebiasaan saya waktu makan,
seperti apa saja yang saya makan gitu mbak, misalnya saya seneng banget ni
makan ayam goreng jadi itu bisa disebut prilaku makan saya gitu mbak. Sama
kebiasaan makan saya berapa kali dalam sehari itu juga menurut saya termasuk
kedalam prilaku makan mbak.

Peneliti : Baik mbak, jadi setelah mbak menjadi seorang mahasiswa menurut
mbak apakah prilaku makan mbak dapat mempengaruhi status gizi dari mbak?

Mahasiswa : iya mbak karna menurut saya, kalo saya makan banyak nanti saya
kan gendut mbak, jadi dapat berpengaruh ke status gizi saya mbak.

Peneliti : pandangan mbak dulu terhadap status gizi seperti bagaimana ?

Mahasiswa : menurut saya mbak status gizi ini dapat dipengaruhi dari seberaapa
banyak porsi makanan yang dikonsumsi mbak

Peneliti : menurut anda seperti apa porsi makan yang di anjurkan ?

Mahaiswa : saya pernah denger ni mbak katanya kalau sekarang porsi makan tu
disesuaikan dengan isi piringku mbak tapi saya juga kurang paham maksud dari
isi piringku, menurut saya mungkin maksud daru isi piringku didalamnya harus
ada nasi, sayuran, buah seperti itu mbak dan harus ada dalam 3 kali waktu makan
pagi siang malam gitu mbak.

Peneliti : waah benar sekarang sudah ada pedoman kita isi piringku mbak, jadi
menurut pandangan mbak manfaat prilaku makan secara teratur bagaimana ?

Mahasiswa : manfaat makan teratur dapat mencegah penyakit magh dan juga
menjadi sehat

Peneliti : bagaimana porsi makan anda sebagai mahasiswa saat ini ?

Mahasiswa : porsi makan saya makan tiga kali atau dua kali sehari, saya suka
makan diluar seperti makan diampera jadi porsi makan saya menyesuaikan
dengan yang diberikan di tempat makan mbak saya juga kalau makan hanya
dengan lauk seperti ikan atau ayam, jarang sekali pakai sayur karna saya kurang
suka, saya juga jarang minum susu saya lebih suka minum air putih.

Peneliti : untuk buah – buahan dan nabati seperti tahu dan tempe bagaimana
mbak? Apakah biasanya selalu ada dalam konsumsi makan sehari mbak?

Mahasiswa : kalau untuk tahu dan tempe jarang juga mbak kalau untuk buah –
buahan kadang saya sering beli jus buah mbak atau salad buah jadi dalam sehari
saya ada makan buah – buahan mbak.

Peneliti : apakah ada perubahan perilaku makan sebelum dan sesudah menjadi
mahasiswa ?

Mahasiswa : ada mbak, jadi karna saya ini anak kos jadi saya makan kadang
tidak teratur, saya makan hanya ketika suda terasa lapar saja.

Peneliti : jadi frekuensi makanan utama anda dalam sehari tiga atau dua kali
mbak?

Mahasiswa : iya mbak saya makan nasi atau makan yang berat berat biasanya
kalo gak tiga kali ya dua kali dalam sehari mbak .

Peneliti : apakah mbak membiasakan untuk sarapan setiap harinya ?

Mahasiswa : iya mbak, karna saya udah terbiasa sarapan mbak jadi kalau sarapan
saya biasanya makan bubur ayam yang dijual didekat kampus atau kalau gak
sempat saya beli kue saja mbak.

Peneliti : Seberapa sering mbak makan malam diatas jam 9 (dalam seminggu)?

Mahasiswa : jarang mbak, soalnya saya biasanya keluar untuk makan malam
sehabis magrib mbaak jadi jam 9 saya udah jarang makan makanan berat gitu
mbak paling ngemil ngemil kaya keripik atau ciki ciki yang ada di indomart
mbak.

Peneliti : menurut pandangan mbak fast food itu seperti apa?

Mahaiswa : fast food itu makanan siap saji mbak biasanya kaya burger gitu mbak

Peneliti : Dalam seminggu, berapa kali mbak mengkonsumsi makanan cepat saji
(fast food)?

Mahasiswa : saya salah satu penggemar fast food mbak soalnya saya kan jarang
masak ni jadi termasuk kategogi sering mbak. Mungkin bisa 4 atau 5 kali dalam
seminggu mbak

Peneliti : baik mbak, sekian wawancara dari saya, saya ucapkan terimakasih ya
mba karna sudah meluangkan waktunya untuk wawancara dengan saya

Mahasiswa : baik mba, terimakasih kembali

Nama : Anzel Sarah

Status : Mahasiswa Universitas Alma Ata

Peneliti : Selamat siang mbak, terimakasi sebelumnya telah berkenan menjadi

responden dalam penelitian ini, sebelumnya perkenalkan saya rita ade selaku
peneliti yang akan mewawancarai mbak, nama mbak siapa ?

Mahasiswa : Saya anzel sarah mbak biasa dipanggil anzel, mahasiswa smester 2
program tekhnik informatika

Peneliti : Baik mbak, disini saya akan bertanya seputar pola prilaku makan mbak
dan pandangan mbak terhadap prilaku makan tersebut, baik kita mulai ya mbak

Mahasiswa : Baik mbak

Peneliti : Menurut mbak yang dikatakan sebagai prilaku makan seperti apa?

Mahasiswa : menurut saya perilaku makan itu kaya berapa kali saya makan
dalam sehari, apa saja yang saya makan seperti itu mbak

Peneliti : Baik mbak, jadi setelah mbak menjadi seorang mahasiswa menurut
mbak apakah prilaku makan mbak dapat mempengaruhi status gizi dari mbak?

Mahasiswa : iya mbak karna kan prilaku makan ini mempengaruhi tubuh ya
mbak jadi kalau saya makannya banayk gitu nanti berpengaruh ke status gizi saya
mbak.

Peneliti : pandangan mbak dulu terhadap status gizi bagaimana ?

Mahasiswa : menurut saya mbak status gizi ini dapat dipengaruhi dari seberaapa
banyak porsi makanan yang dikonsumsi mbak

Peneliti : menurut anda seperti apa porsi makan yang di anjurkan ?

Mahasiswa : Dalam satu hari makannya harus 3 kali makan utama dan 2 x makan
selingan mbak

Peneliti : Menurut pandangan mbak manfaat prilaku makan secara teratur

bagaimana ?
Mahasiswa : menurut saya jika makan secara teratur dapat menghindari diri dari
penyakit seperti magh dapat juga menyehatkan tubuh mbak.

Peneliti : bagaimana porsi makan anda sebagai mahasiswa saat ini ?

Mahasiswa : porsi makan saya makan tiga kali sehari mbak, saya kalau makan
pasti lengkap mbak selalu minimal ada lauknya sama sayurnya tergantung yang
dimasak sama ibu saya kak, kalau ada tahu tempe saya juga mau makan mbak,
saya juga jarang minum susu saya lebih suka minum air putih dan jus mbak.

Peneliti : untuk buah – buahan bagaimana mbak? Apakah dalah seminggu ada
mengkonsumsi buah – buahan ?

Mahasiswa : ada mbak mungkin 2 – 3 kali dalam seminggu ibu saya selalu beli
dipasar mbak.

Peneliti : apakah ada perubahan perilaku makan sebelum dan sesudah menjadi
mahasiswa ?

Mahasiswa : kalau untuk porsi makan tetap sama mbak saya juga tetap makan 3
kali sehari namun mungkin sudah tidak teratur atau tepat waktu karna kadang kan
sibuk juga sama tugas tugas mbak jadi waktu makannya kadang ngaret.

Peneliti : jadi untuk makanan utama mbak biasanya berapa kali dalam sehari ?

Mahasiswa : biasanya 3 kali mbak Cuma ya untuk jamnya gak menentu mbak.

Peneliti : apakah mbak membiasakan untuk sarapan setiap harinya ?

Mahasiswa : iya mbak, karna saya udah terbiasa sarapan mbak jadi kalau sarapan
saya biasanya makan apapun yang dimasak oleh ibu saya pagi hari kalupun ibu
saya gak sempat masak ya saya beli kalau sudah sampai kampus mbak

Peneliti : Seberapa sering mbak makan malam diatas jam 9 (dalam seminggu)?

Mahasiswa : lumayan sering mbak, mungkin 4 – 5 kali ya mbak tergantung mbak

kalau saya ngerjain tugas malam malam saya suka lupa waktu jadi makan malam
saya juga jadi malam banget mbak.

Peneliti : menurut pandangan mbak fast food itu seperti apa?

Mahaiswa : fast food itu makanan siap saji mbak biasanya kaya burger sama
pizza gitu mbak

Peneliti : Dalam seminggu, berapa kali mbak mengkonsumsi makanan cepat saji
(fast food)?

Mahasiswa : saya jarang si mbak makan fast food, mungkin 1 – 2 kali seminggu

Peneliti : baik mbak, sekian wawancara dari saya, saya ucapkan terimakasih ya
mba karna sudah meluangkan waktunya untuk wawancara dengan saya

Mahasiswa : baik mba, terimakasih kembali