0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
8 tayangan10 halaman
Resume asuhan keperawatan untuk Ny. S yang mengalami luka punctum dan laseratum akibat tertusuk paku. Terdapat penilaian dan perawatan luka serta pemberian obat. Evaluasi menunjukkan masalah gangguan integritas kulit belum teratasi.
Resume asuhan keperawatan untuk Ny. S yang mengalami luka punctum dan laseratum akibat tertusuk paku. Terdapat penilaian dan perawatan luka serta pemberian obat. Evaluasi menunjukkan masalah gangguan integritas kulit belum teratasi.
Resume asuhan keperawatan untuk Ny. S yang mengalami luka punctum dan laseratum akibat tertusuk paku. Terdapat penilaian dan perawatan luka serta pemberian obat. Evaluasi menunjukkan masalah gangguan integritas kulit belum teratasi.
NAMA PASIEN : Ny. S DX MEDIS : vulnus punctum dan laseratum
UMUR : 55 thn NO REGISTER : 013xxx
DIAGNOSA TGL. NO. DX. PENGKAJIAN IMPLEMENTASI EVALUASI TTD KEPERAWATAN 14/04/ D.0192 SURVEI PRIMER: Gangguan integritas kulit b.d 1. Memonitor karakteristik luka S: FAISAL 2022 A : Jalan nafas paten, tidak faktor mekanis( tertusuk paku) (miss. Drainase, warna, ukuran, - terdapat sumbatan jalan nafas d.d kerusakan jaringan dan/ atau bau) O: maupun suara nafas tambahan lapisan kulit Terdapat luka punctum 2. Memonitor tanda-tanda B : Gerakan dada simetris, dan laseratum pada telapak infeksi irama nafas normal, RR : kaki kiri 20x/mnt, tidak terdapat 3. Membersihkan dengan cairan Tanda – tanda vital : retraksi otot dada maupun NaCl atau pembersih nontoksik TD : 120/80 sesak nafas 4. Membersihkan jaringan N : 88 x/mnt C : Nadi teraba, tidak nekrotik RR : 20x /mnt sianosis, CRT 2 detik, tidak S : 37 ℃ 5. Berikan salep yang sesuai ke ada pendarahan SPO2 : 98% kulit atau lesi D : Respon alert, kesadaran composmentis, GCS 456, 6. mempertahankan teknik A: pupil isokor, terdapat reflek serius saat melakukan perawatan Gangguan integritas kulit belum cahaya luka teratasi E : terdapat luka penetrasi 7. Memberikan suplemen Dan luka laseratum pada vitamin dan mineral P: telapak kaki kiri Lanjutkan intervensi 8. menjelaskan tanda dan gejala SURVEI SEKUNDER: perawatan luka secara infeksi Riwayat Penyakit Saat Ini : mandiri di rumah Ny.S mengatakan terdapat 9. Mengajarkan prosedur Lanjutkan konsumsi obat luka terkena paku pada perawatan luka secara mandiri yang sudah diberikan bagian telapak kaki kiri 10. Mengkolaborasikan Menganjurkan kontrol Medikasi : pemberian antibiotik setiap 3 hari sekali Cefadroxil 3x1 I: Asam mefenamat 3x1 Melakukan perawatan luka Riwayat Penyakit secara mandiri di rumah Sebelumnya : Mengkonsumsi obat yang Tanda – tanda vital : sudah diberikan dan TD : 120/80 menganjurkan kontrol N : 88 x/mnt apabila demam tidak RR : 20x /mnt kunjung sembuh S : 37,2℃ E: Kepala dan Leher : Masalah gangguan integritas kulit Inspeksi : Bentuk belum teratasi simetris, tidak ada luka maupun oedema, wajah tampak meringis Palpasi : Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid Dada : Inspeksi : Bentuk normal, RR : 20x/mnt, tidak ada penggunaan otot bantu pernafasan Palpasi : tidak ada getaran Perkusi : Normal yaitu sonor Auskultasi : tidak ada suara nafas tambahan Abdomen : Inspeksi : Betuk flat, tidak ada luka maupun oedema Palpasi : Tidak ada nyeri tekan, maupun oedema, hepar tidak teraba Perkusi : Timpani Auskultasi : Bising usus normal : 22x/mnt Pelvis : Inspeksi : simetris, tidak ada lesi Palpasi : tidak ada nyeri tekan Ekstremitas Atas/Bawah : Inspeksi : terdapat luka punctum dan laseratum pada telapak kaki bagian kiri Palpasi : terdapat nyeri tekan pada luka punctum dan laseratum pada bagian telapak kaki sebelah kiri Kekuatan ekstremitas tangan kanan dan kiri 5. Kaki kanan 3, kaki kiri 5 Punggung : Inspeksi : tidak ada luka Palpasi : tidak ada nyeri tekan Neurologis : Orientasi : Baik GCS : E4 V5 M6
RESUME ASUHAN KEPERAWATAN
NAMA PASIEN : An. Afrizal DX MEDIS : KLL
UMUR : 17 Tahun NO REGISTER : TGL. NO. DX. PENGKAJIAN DIAGNOSA IMPLEMENTASI EVALUASI TTD KEPERAWATAN 16/04/ D.0001 SURVEI PRIMER: Risiko infeksi d.d kerusakan 1. Memonitor tanda dan S:- Meinanda 2022 A : Jalan nafas paten, tidak terdapat integritas kulit gejala infeksi lokal dan sumbatan jalan nafas, tidak terdapat sistemik O: suara nafas tambahan 2. Memberikan perawatan terdapat luka sobek di B : Gerakan dada simetris, irama nafas kulit pada area edema bibir, gigi patah, memar di normal, RR : 20x/mnt, pola nafas 3. Mencuci tangan sebelum bagian tangan kanan dan teratur, tidak terdapat retraksi otot dan sesudah kontak kiri , kaki kanan dan kiri, dada maupun sesak nafas dengan pasien dan Tanda – tanda vital : C : Nadi teraba, tidak sianosis, CRT 2 lingkungan pasien TD : 100/ 70 mmHg detik, tidak ada pendarahan 4. Mengajarkan cara N : 90 x/mnt D : Respon alert, kesadaran memeriksa kondisi luka RR : 22 /mnt composmentis, GCS 456, pupil isokor, atau luka operasi S : 37,3 ℃ terdapat reflek cahaya 5. Menganjurkan A: E : terdapat luka contusio dibagian meningkatkan nutrisi Risiko infeksi belum teratasi tangan kanan dan kirir, terdapat luka 6. mengkolaborasikan : P: abrasi dibagian ekstremitas atas dan Cefadroxyl 3x 1 Lanjutkan intervensi bawah, terdapat luka laserasi dibagian Flutamol 3x1 pencegahan infeksi secara atas bibir Asam mefenamat 3x1 mandiri di rumah SURVEI SEKUNDER: Dexametason 3x1 Lanjutkan konsumsi obat Riwayat Penyakit Saat Ini : yang sudah diberikan Klien mengatakan mengalami kecelakaan lalu lintas lal dibawa ke UGD, saat datang pasien terlihat I: lemas dan terdapat luka sobek di bibir, Melakukan pncegahan gigi patah, memar di bagian tangan infeksi secara mandiri di kanan dan kiri , kaki kanan dan kiri, rumah Alergi : tidak ada Mengkonsumsi obat yang Medikasi : sudah diberikan dan Cefotaxime 3x 1 menganjurkan control Asam mefenamat 3x1 apabila luka tidak kunjung kering Riwayat Penyakit Sebelumnya : E: klien mengatakan tidak ada riawayat Masalah risiko infeksi belum penyakit sebelumnya teratasi Tanda – tanda vital : TD : 100/ 70 mmHg N : 90 x/mnt RR : 22 /mnt S : 37,3 ℃ Kepala dan Leher : Inspeksi : Bentuk simetris, terdapat luka sobek pada bagian bibir atas dan terlihat memar Palpasi : terdapat nyeri tekan pada bagian luka bibir atas dan juga pada dagu pasien Kulit dan Kuku : Inspeksi : Kulit terlihat kotor, terlihat ada luka sobek pada bagian bibir , terlihat memar dibagian dagu ,terlihat memar memar di bagian tangan kanan dan kiri, bentuk kuku normal dan warna kuku merah muda Palpasi : Akral hangat, tidak ada oedema, turgor kulit baik Dada : Inspeksi : Bentuk normal, RR : 22x/mnt, tidak ada penggunaan otot bantu pernafasan Palpasi : Tidak ada getaran Perkusi : Dullnes Auskultasi : Tidak ada suara tambahan Abdomen : Inspeksi : Betuk flat, tidak ada luka maupun oedema Palpasi : Terdapat nyeri tekan pada perut bagian atas, tidak terdapat oedema, hepar tidak teraba Perkusi : Timpani Auskultasi : Bising usus normal : 22x/mnt Pelvis : Inspeksi : simetris, tidak ada lesi Palpasi : tidak ada Nyeri tekan Ekstremitas Atas/Bawah : Inspeksi : Bentuk normal dan simetris, terdapat luka memar Palpasi : ada nyeri tekan Kekuatan ekstremitas tangan kanan dan kiri 5. Kaki kanan dan kiri 5 Punggung : Inspeksi : tidak ada luka Palpasi : tidak ada nyeri tekan Neurologis : Orientasi : Baik GCS : E4 V5 M6