Anda di halaman 1dari 6

NOTULEN DISKUSI KELOMPOK 4

 Tema diskusi : Bahan Ajar Dan Sumber – Sumber Belajar


 Hari/Tanggal diskusi : Rabu, 23 Februari 2022

 Tempat Diskusi : Kelas Fisika Dik A’19 (Via Google Meet)

 Waktu diskusi : 14:50 - 17:10 WIB

 Anggota Kelompok : 4 (Empat)

1. Bintama Sihotang (4192421023)

2. Elva Sellya Tarigan (4193321007)

3. Eva Rolita Harianja (4193321020)

 Moderator : Elva Sellya Tarigan (4193321007)

 Peserta : Mahasiswa/i Fisika Dik A’19

 Jumlah : 30 Orang
No Pertanyaan Jawaban
1 Rina Eriani Elva Sellya R. Tarigan
Saya Rina Eriani perwakilan dari kelompok 6 Cara yang dapat kita lakukan yaitu membuat
ingin bertanya kepada kelompok penyaji. Seperti bahan ajar menjadi lebih menarik, dimana
yang kita ketahui, siswa lebih sering tujuannya agar peserta didik tidak merasa bosan
menggunakan bahan ajar yang berbentuk saat menjalani aktivitas pembelajaran baik di
noncetak (internet) untuk mencari materi dan lingkungan sekolah maupun secara daring.
pengetahuan. Padahal bahan ajar yang sudah kita Guru bisa menciptakan berbagai teknik bahan
kembangkan dan bisa dikatakan terbukti ajar yang sesuai dengan memanfaatkan
kebenarannya. Nah dari permasalahan tersebut teknologi digital untuk menunjang proses
bagaimanakah cara agar para siswa tertarik untuk pembuatan bahan ajar demi terbangunnya
membaca dan mencari tau materi dari bahan ajar aktivitas pembelajaran yang nyaman bagi siswa
yang sudah kita kembangkan. Terimakasih maupun guru.
2 Ruth Ramayani Pasaribu Elva Sellya Tarigan
Saya Ruth Ramayani Pasaribu dari kelompok Adapun faktor yang harus diperhatikan dalam
7 ingin bertanya pada moderator. Faktor apa pengembangan bahan ajar, diantaranya:
saja yang perlu diperhatikan dalam
pengembangan bahan ajar? Terimakasih
1. Kecermatan Isi

Kecermatan isi menunjukkan bahwa isi bahan ajar


dikembangkan berdasarkan konsep dan teori yang
berlaku dalam bidang ilmu serta sesuai dengan
kemutakhiran perkembangan bidang ilmu dan
hasil penelitian empiris yang dilakukan dalam
bidang ilmu tersebut. Dengan demikian isi bahan
ajar dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah,
benar dari segi keilmuan.

2. Ketepatan Cakupan

Ketepatan cakupan berhubungan dengan isi bahan


ajar dari sisi keluasan dan kedalaman isi atau
materi serta keutuhan konsep berdasarkan bidang
ilmu. Keluasan dan kedalaman isi bahan ajar
sangat berhubungan dengan keutuhan konsep
berdasarkan bidang ilmu.

3. Ketercernaan Bahan Ajar

Artinya bahan ajar dapat dipahami dan isinya


dapat dimengerti oleh peserta dengan mudah

4. Penggunaan Bahasa

Penggunaan bahasa, yang meliputi pemilihan


ragam bahasa, pemilihan kata, penggunaan
kalimat efektif, dan penyusunan paragraf yang
bermakna, sangat berpengaruh terhadap manfaat
bahan ajar. Walaupun isi bahan ajar sudah cermat,
menggunakan format yang konsisten, serta
dikemas dengan menarik, namun jika bahasa yang
Anda gunakan tidak dimengerti oleh peserta,
maka bahan ajar tidak akan bermakna apa-apa.
5. Pengemasan

Pengemasan berperan dalam perancangan atau


penataan letak informasi dalam satu halaman
cetak, serta pengemasan dalam paket bahan ajar
multimedia.

6. Ilustrasi

Ilustrasi dapat dibuat sendiri sebagai pengembang


bahan ajar, jika mempunyai keterampilan
menggambar yang baik. Namun, ilustrasi juga
dapat dibuatkan oleh perancang grafis atau
pelukis, yang menerjemahkan gambar-gambar
yang diinginkan ke dalam ilustrasi yang baik dan
tepat. Selain itu, ilustrasi juga dapat diambil dari
sumber langsung (misalnya foto), sumber atau
buku lain (misalnya majalah atau ensiklopedia).
3 Dewi Melia Gultom Eva Rolita Harianja
Saya Dewi Gultom perwakilan dari kelompok Program yang akan dilakukan terkait dengan
10, izin bertanya. Menurut kelompok penyaji, peningkatan yang berorientasi pada
jika kalian berperan menjadi pemangku pengembangan sumber belajar adalah sebagai
kebijakan dibidang pendidikan di kabupaten berikut:
kalian tinggal. Program apakah yang akan Pertama, menyamakan persepsi di seluruh unsur
kalian lakukan terkait dengan peningkatan pendidik, tenaga kependidikan dan masyarakat
kualitas pendidikan yang berorientasi pada terkait, bahwa pemanfaatan sumber belajar yang
pengembangan sumber belajar ? Terimakasih
optimal akan meningkatkan kualitas pembelajaran
dan pencapaian hasil belajar peserta didik. Untuk
itu perlu diadakan work shop/ In House Training
atau bentuk pertemuan lain yang membahas
kondisi dan peta sekolah.
Kedua, membuat kebijakan berupa aturan tertulis
mengenai kewajiban pemenuhan 8 standar
nasional pendidikan, terutama terkait sumber
belajar. Misalnya : Sekolah wajib mempunyai
perpustakaan yang memadai sebagai salah satu
sumber belajar, mempunyai lingkungan yang
berfungsi sebagai sumber belajar yang nyaman,
pembelajaran yang menggunakan aneka sumber
belajar dengan ICT yang memadai sehingga tidak
terjadi kesenjangan antara pembelajaran verbal
dan abstrak dengan realitas yang sifatnya konkrit.
Untuk itu perlu dibentuk team dengan
mengoptimalkan kerja seperti pengawas, dengan
melibatkan komite sekolah/ Dewan Sekolah.
Ketiga, melakukan evaluasi secara berkala tiap
semester, dengan memberikan reward kepada
peserta didik, tenaga pendidik dan kependidikan
yang berprestasi, serta dipublikasikan, tentunya
dengan cara yang baik dan elegan. Misalnya
dengan pemberian penghargaan serta percepatan
sertifikasi bagi pendidik, dan pemberian
penghargaan serta kenaikan atau jabatan bagi
tenaga kependidikan.
Keempat, memberikan support kepada guru agar
terus berinovasi/ berkreasi, profesional dan
berpandangan kedepan dalam melaksanakan
tugasnya dengan mengikuti perubahan dan
perkembangan yang ada.
4 Sinta Stevani Bintama Sihotang
Saya Sinta Stevani perwakilan dari kelompok 9 Fungsi bahan ajar dalam pembelajaran klasik
ingin bertanya kepada kelompok 4. Pada slide maksudnya adalah bahan ajar yang digunakan
fungsi bahan ajar, terdapat fungsi bahan ajar sebagai satu satunya sumber informasi yang
dalam pembelajaran klasikal. Saya masih digunakan oleh guru dalam pembelajaran.
bingung maksud dari fungsi tersebut. Bisakah Misalnya ketika mengajar di kelas, guru hanya
kelompok penyaji menjelaskan secara singkat menggunakan buku sebagai satu satunya bahan
pembelajaran klasikal itu seperti apa ? dan ajar selama proses pembelajaran. Dan buku
contoh dari fungsi tersebut. Terimakasih tersebut digunakan satu satunya sebagai
pendukung dalam guru melakukan pembelajaran.
Maksudnya pembelajaran klasik di sini guru
hanya menggunakan bahan ajar yang sama selama
kegiatan belajar mengajar di kelas tanpa ada ada
tambahan bahan ajar lain.
5 Afrida Khairani Rangkuti Bintama Sihotang
Saya Afrida Khairani Rangkuti perwakilan dari Dalam membuat bahan ajar yang baik, seperti yang
kelompok 8 ingin bertanya kepada kelompok telah di jelaskan tadi yaitu:
penyaji. Bagaimana langkah membuat bahan ajar 1. Mengidentifikasi aspek-aspek yang terdapat
yang bagus dengan berdasarkan sumber belajar dalam standar kompetensi dan kompetensi
yang tepat pada materi fisika dengan banyak dasar.
sumber yang ada dan agar terjauhnya miskonsepsi Sebelum membuat atau menentukan bahan ajar
bagi siswa? Kemudian dari jenis jenis sumber- yang digunakan guru harus menentukan aspek-
sumber belajar yang telah di sampaikan pada aspek standar kompetensi dan komptensi dasar
yakni salah satunya terdapat sumber lainnya nah yang harus dipelajari atau dikuasai siswa. Aspek
apakah Website seperti google itu termasuk tersebut harus ditentukan agar bahan ajar yang
sumber lainnya atau tidak? Terimakasih dipilih atau di buat tidak menyimpang dari indikator
serta tujuan pembelajaran.
2. Identifikasi jenis-jenis materi pembelajaran.
Dalam menentukan bahan ajar atau membuat bahan
ajar guru harus menyesuaikan materi yang ada
dalam bahan ajar.
3. Memilih jenis materi yang sesuai dengan
standar kompetensi dan kompetensi dasar.
Dengan mengidentifikasi jenis-jenis materi yang
akan diajarkan, maka guru akan mendapatkan
kemudahan dalam cara mengajarkannya. Materi
yang ada harus sesuai dengan indikator serta
kompetensi dasar yang ada sehingga bahan ajar
tersebut tidak menyebabkan siswa mengalami
miskonsepsi.
Bahan ajar yang sudah sesuai dengan tujuan
pembelajaran dan kompetensi dasar serta indikator
belajar akan membuat bahan ajar yang dipilih
menjadi lebih bagus dan akan meminimalisir
terjadinya miskonsepsi bagi siswa.

Dan website atau google merupakan salah satu


contoh sumber belajar, karena melalui google siswa
dapat memperoleh pelajaran dan juga dapat
memberikan informasi yang dibutuhkan siswa.

Anda mungkin juga menyukai