049)
Otonomi daerah adalah kewajiban yang diberikan kepada daerah otonom untuk
mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat
setempat sesuai undang-undang.
Otonomi daerah menurut aspirasi masyarakat bisa meningkatkan daya guna dan hasil
penyelenggaraan pemerintahan dalam rangka pelayanan terhadap masyarakat dan
pelaksanaan pembangunan sesuai dengan peraturan perundang- undangan.
Menurut C.J Franseen, otonomi daerah adalah hak untuk mengatur urusan daerah dan
menyesuaikan peraturan yang sudah dibuat.
3. Ateng Syarifuddin
Dapat disimpulkan otonomi daerah adalah keleluasaan hak dan wewenang serta
kewajiban dan tanggung jawab pemerintah daerah (Pemda) untuk mengatur dan
mengurus rumah tangga sesuai kemampuan daerah masing-masing.
Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dimulai sejak tahun 2014
telah memberikan banyak manfaat bagi masyarakat Indonesia. Akses kepada
pelayanan kesehatan menjadi lebih mudah dengan tidak membebani kemampuan
finansial masyarakat sebagaimana yang diharapkan dalam Universal Health Coverage
(UHC) atau cakupan kesehatan semesta. Walau sukses memberikan akses masyarakat
kepada layanan kesehatan, namun Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan
(BPJS Kesehatan) sendiri menghadapi banyak kendala terutama dalam hal
pengumpulan dana amanah dan pembayaran manfaat kepada fasilitas kesehatan.
Masalah pendanaan pada BPJS Kesehatan ini coba dipecahkan oleh Pemerintah
dengan menerbitkan Peraturan Presiden No. 82 Tahun 2018 tentang Jaminan
Kesehatan yang mengatur dukungan Pemerintah Daerah dalam penyelenggaraan
Jaminan Kesehatan. Beberapa bentuk dukungan yang diatur dalam Perpres tersebut di
atas seperti: peningkatan pencapaian peserta di wilayahnya, kepatuhan pembayaran
iuran, peningkatan pelayanan kesehatan dan bentuk dukungan lainnya merupakan hal
yang wajib dilakukan oleh Pemerintah Daerah dalam rangka menjaga kesinambungan
Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
2. Nilai dasar Desentralisasi Teritorial, dari isi dan jiwa pasal 18 Undang-undang
Dasar 1945 beserta penjelasannya sebagaimana tersebut di atas maka jelaslah bahwa
Pemerintah diwajibkan untuk melaksanakan politik desentralisasi dan dekonsentrasi
di bidang ketatanegaraan.[1]
3. Dati II adalah daerah "ujung tombak" pelaksanaan pembangunan sehingga Dati II-
lah yang lebih tahu kebutuhan dan potensi rakyat di daerahnya.
1. Nyata, otonomi secara nyata diperlukan sesuai dengan situasi dan kondisi objektif
di daerah;
3. Dinamis, pelaksanaan otonomi selalu menjadi sarana dan dorongan untuk lebih
baik dan maju
4. Jelaskan kendala kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan otonomi daerah
dalam sistem desentralisasi. Mengingat kendala kendala yang ada,apakah sistem
desentralisasi otonomi daerah perlu dirubah ?
Tujuan ini juga yakin mampu untuk mendorong pewujudan stabilitas politik,
efektivitas pelayanan publik, mengurangi angka kemiskinan dan menciptakan
keadilan di tengah-tengah masyarakat. Hal itu juga akan mengurangi beban kerja
pemerintah pusat untuk mengatur dan memastikan penyelenggara Negara didaerah
ataupun diperkotaan dapat berjalan sesuai dengan cita-cita Negara.
Pemerintah Kabupaten/Kota.
eksternal dan inspektor serta tidak memiliki peranan yang sangat strategis dalam
kewenangan lokal.