Anda di halaman 1dari 2

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Asuhan keperawatan kagawat daruratan merupakan bagian dari pelayanan
kesehatan secara integral juga tetap harus mengarahkan visi dimana pelayanan
keperawatan sudah semestinya diarahkan ke aspek preventif dan promotif. Perawat
semakin dituntut untuk professionalisme serta mampu mengedepankan perkembangan
ilmu dan teknologi bidang kesehatan. Pada saat ini, orang yang mengalami sesak napas
sering kesulitan menemukan alat bantu napas atau yang sering digunakan di rumah sakit
berupa nebulizer. Model nebulizer yang ada pada saat ini adalah nebulizer dengan
penekan udara ( nebulizer compressor ) dan nebulizer yang memanfaatkan gelombang
ultrasonic ( ultrasonic nebulizer ). Prinsip kerja nebulizer dengan penekan udara
( nebulizer compressor) yaitu cair memberikan tekanan udara dari pipa ke tutup ( cup )
yang berisi obat cair.
Oleh karena itu, untuk memudahkan dalam menemukan alat bantu napas yang
lebih sederhana, kami bertujuan untuk menciptakan alat uap, yang mana alat uap ini
adalah alat untuk membantu pasien dengan gangguan pernapasan agar nantinya pasien
bisa bernafas kembali dengan normal. Alat uap biasanya bisa kita temukan di rumah
sakit, namun dengan inovasi produk “alat uap sederhana” ini kita bisa membuat alat uap
sendiri di rumah dengan biaya yang sangat terjangkau. Alat uap biasanya dijual dengan
kisaran harga Rp 500.000 namun dengan inovasi alat uap sederhana ini kita bisa
memperoleh nya dengan biaya yang sangat terjangkau karena alat uap ini dibuat dengan
menggunakan bahan yang tidak terpakai dan bahannya juga mudah ditemukan..
1.2 Rumusan Masalah
Dari uraian latar belakang diatas, rumusan masalah dalam program kreativitas
mahasiswa ini adalah, “Bagaimana bentuk inovasi dalam membuat alat uap sederhana
untuk membantu penderita sesak napas agar bisa bernafas dengan normal sebelum
dibawa ke Rumah Sakit?”
1.3 Tujuan
Untuk membantu pasien dengan gangguan pernapasan agar nantinya pasien bisa
bernafas kembali dengan normal.
1.4 Manfaat
Adapun manfaat yang dimaksud adalah :
1. Menumbuhkan jiwa kreativitas dan kewirausahaan pada mahasiswa pelaksana
2. Memberikan penghasilan tambahan bagi mahasiswa
3. Membantu menciptakan ide baru untuk alat kesehatan
1.5 Luaran yang Diharapkan
Luaran yang diharapkan dari program kreativitas mahasiswa yang kami rancang
ini adalah membantu orang-orang yang mengalami kesulitas napas secara mendadak
agar bisa menemukan alat bantu napas yang sederhana dan lebih murah untuk dimiliki
dan semoga dengan diciptakan alat ini dapat diterima dengan baik di masyarakat

Dapus

Astuti, W. T., Marhamah, E., & Diniyah, N. (2019). Penerapan terapi inhalasi nebulizer
untuk mengatasi bersihan jalan napas pada pasien brokopneumonia. Jurnal
Keperawatan Karya Bhakti, 5(2), 7-13.

Hasniati, H., Arianti, A., & Philip, W. (2019). PENERAPAN METODE BAYESIAN NETWORK MODEL
PADA SISTEM DIAGNOSA PENYAKIT SESAK NAFAS BAYI. IKRA-ITH INFORMATIKA:
Jurnal Komputer dan Informatika, 3(2), 19-26.

Anda mungkin juga menyukai